Bab 42

67 9 0
                                    

kisah kita memang tidak dikenal banyak orang
tapi kisah kita akan abadi dalam tulisan.

kisah kita memang tidak dikenal banyak orangtapi kisah kita akan abadi dalam tulisan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bab 42: Menuju akhir (?)

Enhypen sudah tiba di Tokyo sebagaimana schedule mereka. Semenjak kejadian restu orangtua Yn, tidak ada yang terjadi antara mereka berdua. Keduanya malah benar-benar saling menguatkan satu sama lain.

Mereka sedang menunggu untuk masuk kembali
ke dalam panggung. Namun kali ini mereka sedang menunggu kehadiran seorang gadis yang sejak tadi mereka tunggu. Tidak lain tidak bukan adalah Yn. Kekasih Jay, dan penguat untuk member Enhypen sekarang. Namun gadis itu tidak kunju
datang.

"Sama Yn sudah di angkat? dia kesini ditemenin staf kan?" Tanya Jungwon sedikit khawatir. Bagaimanapun yang mereka tau Yn bukan orang yang gampang pergi disendirian.

Jay menoleh dengan wajah tenangnya, dan tersenyum senang. "Dia sudah disana. Sejak tadi ternyata"

Mereka semua membelalakkan matanya, sejak tadi? tapi mengapa mereka tidak melihat keberadaan Yn jika memang sejak tadi.

"Santai. Sejak tadi dia di hotel, masak. lalu baru kesini, tapi sekarang sudah di depan. Ayo!" Seru Jay tidak tahan ingin melihat Yn.

Memang sudah di rencanakan, alasannya Yn mengambil libur untuk jadwal kuliahnya lalu dia juga sempat bekerja dengan waktu yang bisa dibilang tidak masuk akal. Ia bekerja sana-sini lalu dia membuat brownies juga cookies dan menjualnya di kampus dan di cafe. Gadis itu juga menjualnya di sosial media, di bantu oleh Hana, Mikael, Dae sok, dan Ahn Beom. Mana mungkin mereka tega membuat Yn mati-matian bekerja sendiri.

Yn berhasil mengirimkan uang ke Indonesia untuk perawatan ibunya, namun tak di duga mereka berkata bahwa om dan tantenya lagi-lagi membantu mereka membiayai rumah sakit itu. Yn semakin merasa tidak tenang dan tidak enak. Namun ibunya kembali bersikap baik dan khawatir.

Dia meminta Yn melakukan hal yang membuat nya senang tanpa beban. Tertawa lepas tanpa takut. Percaya akan adanya keajaiban dalam hidup, ibu Yn juga berkata sedang mempertimbangkan hubungan antara Yn. Yn yang sedikit tenang, mulai membawa dirinya pada keberanian itu, keberanian dalam mencintai Jay dan memperjuangkan Jay.

Gadis dengan rambut di ikat itu berdiri di baris paling depan, dan tersenyum melihat kehadiran para member yang sudak kembali ke panggung. Mereka menebar pesona dan tawa mereka, membawa kan sebuah album yang membuat Yn semakin tenang. Shout out. Siapa yang tidak mengetahui lagu itu. Yn terenyuh kala mendengar suara mereka yang di iringi oleh tawa, matanya bertatapan dengan Jay didepan sana yang jelas tertawa senang kala melihatnya.

Yn berpikir dalam benaknya. Apa Jay benar-benar sebahagia itu berada di dekat Yn? Apa Jay benar-benar sebahagia itu merasa di cintai oleh Yn?. Apakah dia bisa membuat Jay bertahan dengannya. Sejauh ini mereka tidak dihampiri masalah yang berat karena orang-orang. Tapi sejauh ini menurut Yn adalah restu orangtua nya yang kemarin sempat menjadi konflik.

u got me, babe [Jay Enhypen fun fiction]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang