(n.) finding something good without looking for it.
•
•
•
"Hey, morning val" ujar Sam yang datang dari depan saat aku sedang membuat pancake untuk sarapan."Eh Sam, nih sarapan dulu kebetulan aku buat Pancake banyak" ujarku pada Sam.
"Wih thanks val, Kana belum keluar?" ujar Sam.
"Morning beb" ujar Kana yang keluar dari kamarnya.
"Selamat pagi tuan putri silahkan sarapannya" ujarku pada Kana sambil memberikan piring yang berisikan pancake untuk Kana dan Sam.
"Ihhhh lo rajin banget sih lagian lagi cuti produktif banget" ujar Kana sambil mencicipi Pancake yang ku buat.
Aku hanya merespon Kana dengan senyum sambil memasak sisa pancake yang ada.
"By the way, tadi malem lo kemana aja tumben balik malem" tanya kana padaku sambil mengunyah.
"ke Aquarium" ujarku singkat.
"Wih, kok ga ngajak-ngajak sih, sama siapa?" tanya Kana.
"Sama Pak Bront" ujarku sambil tersenyum.
"Dih nyebut nama Pak Bront senyum-senyum udah ada yang move on nih kayaknya" ujar Kana meledekku
"Apaan sih, oh iya ngomong-ngomong kok aku gak tau ya kamu sama Tito berhubungan sama Pak Bront" Tanyaku pada Kana.
"Dasar bapak-bapak ember" gumam Kana sebal karna ketahuan olehku.
"Kamu yang ember pake ngomongin masalah Pak Jeffrey ke Pak Bront" ujarku sinis.
Tiba-tiba Tito datang
"Good mor-"
"Dia yang ember!" ujar Kana menunjuk Tito.
Tito langsung berbalik keluar.
"Eh sini kamu!" ujarku memangil Tito.
"Peace val, gue gak maksud lain, Pak Bront nanyaiin tentang lu ke kita, kita udh ngelarang dia buat ganggu lu tapi dia tetep maksa, jadi ya kita jawab aja, barang kali lu dideketin Pak Bront bikin lu move on dari Pak Morgan" jelas Tito sambil memakan Pancake dipiringku.
"Bener, maksud kita kayak gitu. kan terbukti sekarang kalian jalan berdua" ujar Kana.
Sam hanya menyimak perdebatan kami sambil asik mengunyah Pancake buatanku.
"Ngomong-ngomong val, senin kamu udah mulai masuk kan" tanya Sam padaku
"Iya lo ga resign kan?" ujar Tito.
"Iyalah ngapaiin pake acara resign cuma masalah gituan cuekin aja" tambah Kana.
"Masuk aja Pak Morgan juga gak masuk kantor" ujar Sam.
"Oh iya, doi kemana udah semingguan gak keliatan" ujar Kana heran.
"Balik ke Amrik" jelas Sam.
Akupun mengacuhkan percakapan mengenai Pak Jeffrey dan melihat-lihat isi ponselku.
"Anyway thank you val pancakenya, yuk berangkat bentar lagi macet parah nih" ajak Tito pada Kana dan Sam sambil melihat jam di tangannya.
Sam dan Kana menyelesaikan sarapan mereka dan bergegas berangkat ke kantot.
"Bye val, thanks ya buat pancakenya" ujar Sam pamit padaku.
"Bye beb entar malem ngebaso ya" ujar Kana.
"Ya, bye, hati-hati" ujarku pada mereka.
Aku memandangi mereka yang bergegas meninggalkanku untuk berangkat ke kantor.
KAMU SEDANG MEMBACA
Finding Mr Right • Jeffrey Dean Morgan • Bront Palarae•
RomanceDi tengah hiruk-pikuk kota Jakarta, di mana perbedaan budaya dan impian menyala di setiap sudut jalanan, terbentang kisah cinta yang tak terduga. Valerie Guntara, pekerja kantoran berusia 25 tahun di perusahaan Jeffrey. Hari-harinya diwarnai oleh i...