Samar-samar aku melihat seseorang berdiri di ujung jalan gedung kantor aku penasaran siapa dia, tapi aku mencoba menghiraukan.
Aku berjalan menuju ke arah stasiun Kereta terdekat yang tak jauh dari gedung kantorku.
Saat aku berjalan dan mendekat pada sosok yang berdiri di ujung jalan itu untuk menuju ke stasiun.
Ternyata orang yang menunggu di sebrang jalan itu adalah Pak Jeffrey. saat Pak Jeffrey menengok dan melihatku dia menghampiriku
"Saya sudah nunggu lama" ujarnya sambil memberikan buket bunga yang dia pegang padaku.
Aku menerimanya dengan bingung.
"Maaf karna saya buat kamu gak nyaman di kantor" ujar Pak Jeffrey.
"Its okay Pak, gak apa-apa" balasku dengan senyum yang sedikit canggung.
Pak Jeffrey tersenyum cerah mendengar jawabanku.
"What are you planning to do tonight?"
"Saya mau pulang, sebelum pulang mau beli makan malem dulu buat Kana di dekat stasiun"
"Kana, girl from Finance?"
"Yup"
"Oh ya! saya gak lihat dia hari ini, what happend to her?"
"Sakit"
"I see, mudahan dia cepat baikkan"
"Then, Let's go buy food together" tambah Pak Jeffrey sambil mengulurkan tangan.
Aku agak ragu menerima tawarannya, tapi aku dengan enggan memegang tangan Pak Jeffrey
"Let's hurry. It's getting dark," ujar Pak Jeffrey.
"Anyway do you mind if we go home together on my car?" tawar Pak Jeffrey padaku.
Aku mengangguk menyetujui, kemudia Pak Jeffrey tersenyum dan mengarahkanku untuk masuk ke mobilnya yang dia parkirkan tak jauh dari tempat kami berdiri sekarang.
Aku masuk ke dalam mobil Pak Jeffrey begitu juga dia.
"Ready? let me drive you home" ujar Pak Jeffrey.
Aku sedikit gugup saat duduk di samping Pak Jeffrey, tapi aku tetap memasang wajah biasa meskipun aku merasa gugup di dalam kepalaku. aku memikirkan banyak hal saat dalam perjalanan.
Kemudian kami berhenti di salah satu restoran padang untuk membeli makan malam untuk kami bawa pulang ke rumah kami masing-masing.
Stelah selesai membungkus makanan untuk di bawa pulang, Pak Jeffrey menyetir menuju kostku.
Saat di perjalanan Pak Jeffrey memutar media player mobilnya dan lagu populer milik ABBA 'Take a Chance on Me" terputar.
Aku menikmati lagunya, aku bahkan ikut bersenandung kecil didalam hati meski sedikit gugup saat bersama Pak Jeffrey.
KAMU SEDANG MEMBACA
Finding Mr Right • Jeffrey Dean Morgan • Bront Palarae•
RomanceDi tengah hiruk-pikuk kota Jakarta, di mana perbedaan budaya dan impian menyala di setiap sudut jalanan, terbentang kisah cinta yang tak terduga. Valerie Guntara, pekerja kantoran berusia 25 tahun di perusahaan Jeffrey. Hari-harinya diwarnai oleh i...