(25) part 2

19 14 0
                                    

"Lu tuh ya kalo ngomong di setting dulu kek,nanti kalo si Arka tau kalo lu bicarain tentang masalah keluarga dia ke Larisa bisa kacau."Celetuk Ridho sambil menjitak kepala Ridho.

"Ya namanya juga orang khilaf gas,lu mah lagian bukanya langsung ke kantin aja supaya gak ketemu Larisa tadi,malah benerin sepatu dulu."balas Ridho tak mau kalah

"Lah lu malah nyalahin gue."ujar Bagas

***
Kita kembali lagi dengan Larisa ia terus memikirkan akan perkataan Ridho tadi.Tetapi ia menghampiri Arka terlebih dahulu.

"Arka?kamu gapapa kan."tanya Larisa membuat Arka sadar dari lamunanya

"eh kamu sa,aku gapapa kok.kenapa emang?"
Balas Arka tersenyum kecil

"Gapapa,cuman aku ngeliat kamu melamun terus daritadi.Kalo ada masalah diceritain,jangan pendem sendirian.Aku gamau hubungan dengan orang yang ga terbuka sama aku."ucap Larisa sambil menepuk pundak Arka.

Arka sejujurnya butuh teman untuk meluapkan rasa sakit hatinya itu,tetapi hari itu bukan saat yang tepat.

"Iyaa cantik.Kalo pun aku ada masalah aku bakalan terbuka sama kamu nantinya."ujar Arka

"Jangan nanti kalo kamu mau ceritain semuanya sekarang aku siap."balas Larisa

"Ya sayang ku bawel."ucap Arka sambil mencubit pipi Larisa

"Mending bawel atau aku cuek?"tanya larisa merengut

"Eh jangan cuek dong,cuek boleh tapi itu buat cowo lain.Kalo ke aku tetep jadi gini bawel,manja, cuman buat aku."balas Arka

"Yaudah aku ke kelas ya,bentar lagi jam pelajaran dimulai."pamit Larisa

"Iya gih hati2 sayang."balas Arka

"Ciap ganteng!"Ujar Larisa sambil hormat meledek ke Arka.Membuat Arka tertawa melihat sikap kekasihnya itu.

Arka merasa beruntung memiliki pasangan seperti Larisa,ia dipertemukan dengan perempuan yang bisa membuatnya bahagia dan tertawa lepas.

Jangan lupa follow dan like Wattpad ku 💓 😸

LOW AND HIGH | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang