(44) part 2

14 10 0
                                    

•••
"Yang bener lu kalo ngepel."ujar Gisel .Saat itu Fifi mau tak mau harus menuruti
perintahnya,dikarenakan memang salah Fifi menumpahkan noda minuman di seragam gisel.
"Gimana sih,lu gapernah ngepel ya seumur idup lu.Ini nih masi kotor."ujar Gisel
"Iyah gis ini gue lagi berusaha bersihin."ujar Fifi mengelap dahi nya yang penuh keringat.Lalu Geral datang dan menginjak sapu pel itu,membuat Fifi menengok ke arahnya.
"Loh Geral?lu ngapain kesini mending jauh2 deh nanti lu gatel2 deket dia."ujar Gisel
"Gue gatel kalo deket lu."ujar Geral membuat Gisel mengerutkan dahinya tak suka.
"Maksud lu?jadi lu belain si kumuh ini?"ujar Gisel. Fifi hanya bisa diam dan mendengar perdebatan keduanya.
"Udah lu ikut gue."ujar Geral mengajak Fifi,dan ia pun menuruti perintah cowo itu.Lalu pergi begitu saja hanya meninggalkan sapu pel di lantai.
"WHAT?!!!! si Geral kayaknya buta banget ya?kok dia ngajak si kumuh.ishhhh jijik banget gue."ujar Gisel.

•••
Geral memberhentikan langkahnya,Fifi yang sedari tadi dari belakang membuntuti tidak sengaja menabrak punggung lebar Geral.
"eh sorry ya,gue gak sengaja sumpah lagian lu berhenti mendadak."ujar Fifi meratapi lantai dan tidak berani menatap Geral
"Lu bodoh ya?atau lu emang ada bakat jadi babu?"ujar Geral
"Apa lu bilang?"ujar Fifi."Hellloww asal lu tau aja gue ini anak berprestasi dan harapan sekolah mana ada kata "bodoh"dalam kamus hidup gue."ujar Fifi
"Gue gak nanya."Ujar Geral. "Lu itu bodoh mau aja disuruh2 sama emak lampir kaya Gisel."ujar cowo itu lagi .
"Lagian cowo kaya lu ini pasti tipe2 suka godain cewe."ujar Fifi
"Lu yang bakal gue godain,mau?"ujar Geral mencoba menakuti perempuan itu.
"serem banget lu.sorry lu bukan type gue."Ujar Fifi
"Lu gak terimakasih?"ujar Geral
"Dalam hal apa?Lagian baru aja gue ketemu orang kayak lu."ujar Fifi
"Owhh gitu,tadi gue bantu lu dari cengkraman Gisel,lu masih gak mau terimakasih sedikit pun?"ujar Geral
"OGAH!!lagian siapa juga yang minta."ujar Fifi memasang wajah mengejek di hadapan Geral.
"Dah gue mau balik kelas bye orang aneh."sahut Fifi membuat Geral memasang wajah datar dan mengangkat sebelah alisnya.

•••
"GAWAT WOIII!!!!!NOH SI ARKA BERANTEM SAMA BARA!!."teriak seorang murid lelaki ,saat para anggota venix sedang berada di warung pak kumis.Mereka pun bergegas menghampiri Arka,suara risuh dari dalam sekolah.Para murid melihat geng Devil menyerang sekolah mereka.Larisa kaget saat keluar kelas,ia sangat cemas dan takut saat menyaksikan semua itu.
"GEBUGIN TERUS KA!!!!ABISIN TU ORANG KALO PERLU!!"Seru para murid lelaki
"JANGAN KASI AMPUN KA!!"
Lalu teman2 dari Venix datang untuk membantu menghentikan pertempuran ini.Tetapi Semua temannya melihat Arka seperti berubah menjadi monster.
"Berani lu ke kawasan gue.berandal gila!!!"ujar Arka yang semakin menggila dan terus menghajar tubuh Bara .Pukulan demi pukulan dilontarkan satu sama lain,membuat Bara terbujur lemas dengan beberapa luka dan begitu juga Arka.
"Udah Arka stop!!!!Arka lu gila ya ini sekolahan ka"ujar Geral yang berusaha menenangkan Arka dari amarahnya.
"PERGI LU SEMUA!JANGAN PERNAH NGINJEKIN SEKOLAH INI LAGI!!!!"Teriak Arka.Setelahnya mereka geng Devil enyah dan Bara dipapah oleh temannya tetapi tatapan matanya ke Arka sangat begitu tajam.Dan kerusuhan itu akhirnya diketahui oleh pihak sekolah.
"Waduh waduhhh apa-apaan iki ya tuhan."sahut Bu gendis saat melihat kerisuhan itu.
"ARKA DAN KALIAN SEMUA MASUK KE RUANG GURU SEKARANG JUGA!!!!!"teriak bu gendis ke Arka dan kawan2nya.Mereka pun sudah tau akan seperti ini,pertanda pasti bu gendis akan memberi hukuman.Sesampainya mereka berkumpul di kantor guru,dengan berjejer dengan posisinya berdiri.
"kalian ini tidak ada kapok2nya,saya sudah peringatkan untuk tidak tawuran lagi."ujar Bu gendis
"Kita gak tawuran bu.Tapi sekolah itu yang nyerang sekolah kita duluan."ujar Arka menjelaskan
"Iya bener bu,kalo gak ada kita nanti sekolah ini rusak atau hancur .Ibu jadi sedih kan?."ujar Dito
"Diam kamu dito!!ibu tidak nyuruh kamu angkat bicara."ujar Bu gendis
"Arka kamu itu siswa lelaki terbaik di sekolah ini.Ibu hanya tidak mau prestasi kamu terganggu dengan pergaulan geng2 motor seperti itu."sahut bu Gendis
"Baik bu saya akan memperbaiki selalu sikap saya."ujar Arka
"Oke kalau begitu,ibu kasi kesempatan untuk kalian.Bila dilanggar lagi ibu tidak bisa membantu."ujar Bu gendis.
"Terimakasih bu cyantik hampir aku uncrush ibu."ujar Ridho jail
"Opo ikut unkres?."ujar Bu gendis bingung.
"UNCRUSH BU BUKAN UNKRES."ujar Dito membuat teman2nnya menahan tawa
"Bahasa opo aneh2 saja,yasudah balik lagi kalian ke kelas."ujar Bu gendis.Mereka pun menuruti perintahnya dan kembali lagi untuk berkumpul di warung pak kumis untuk membicarakan soal kerisuhan geng Devil tadi.

LOW AND HIGH | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang