Hari ini hari kedua Aldo di indo, kini Aldo tidak mengajak Ashel keluar, tapi dia membawa Ashel ke rumahnya untuk membuat cake bersama bundanya, tak hanya Ashel tapi disana juga ada Flora.
Sedangkan Zean tengah keluar dengan Marsha."kamu bisa buat cake ga shel?"
"Ashel ga bisa tan hehe, kalo mommy bisa"
"mommy kamu emang jago masak, tapi dia malah jadi desainer sangat bertolak belakang dengan hobinya bukan hahah"
Ashel dan Flora pun ikut tertawa
"Tan, si Refal berapa hari disini?"
"Seminggu Flo, oh iya kemaren Aldo cerita katanya kamu mau diajak Aldo ke new york betul ga sih?"
"iya tante, katanya biar pas wisuda aku ada disana"
"ohh gitu, padahal Tante udah bilang biar kamu bareng aja sama tante, tapi dia tuh aduh taulah ya"
"hahah iya tan"
Flora sibuk mengoleskan mentega pada wadah cetakan cake, sedangkan Ashel yang sibuk memixer adonan kuenya.
Sudah satu jam lebih mereka sibuk berkutat dengan aktivitasnya masing-masing sampai akhirnya cake tinggal menunggu matang.
Sambil menunggu kuenya jadi Shani mengajak Ashel dan Flora ke gajebo untuk sekedar berbincang bincang santai sambil meminum teh dan juga cemilan yang Shani beli tadi sambil membeli bahan kue.
"Aldo dulu tuh bandel banget shel"ucap Anin
"Iya ampe idung gue aja berdarah ditonjok dia"Flora
"Kalian berdua tuh sama aja bandelnya, mereka ini kalo ketemu akurnya cuma sebentar, pasti Flora kalo ga Aldo ditinggal bentar berdua udah ada aja yang nangis" Shani menggeleng
Orang yang mereka bicarakan datang dengan wajah khas orang bangun tidur.
"hoammm udah jadi belum kuenya?"
"minimal cuci muka dulu"ucap Flora
"berisik lo"ucap Aldo sewot dan langsung duduk didekat Ashel dan menyenderkan kepalanya pada bahu Ashel sambil kembali menutup matanya.
Shani dan Flora hanya bisa tersenyum melihat itu, tak lama Zean datang bersama Marsha.
"Assalamualaikum"
"wa'alaikumsalam" jawab mere bareng
"pada ngapain disini?"
"lagi nungguin cake mateng, untuk kalian udah dateng, Marsha sehat?"ucap Shani
"Sehat tante"ucap Marsha
"Makin cantik aja ya"Shani tersenyum sambil mengelus lembut rambut Marsha
"Ah tante bisa aja"
"Bangun woyyy" Zean mengguncang bahu Aldo
"ck diem lo"
"nyonya, cake udah mateng, sudah saya pindahin" ucap bi Ida
Shani langsung masuk ke dalam
"sebentar ya bunda ambil buat kalian"
"Sha gimana skripsi lo?"tanya Ashel
"udah selesai Shel, udah ditandatangan juga"
"syukurlah, akhirnya kita bisa wisuda bareng nanti"
"Kalian dateng ke wisuda gue lah, kalo Ashel udah pasti ikut"ucap Aldo
"gue ikut ko"ucap Zean
"lo ga di ajak"
Zean langsung menoyor kepala Aldo
KAMU SEDANG MEMBACA
•224 (Today, tomorrow, Forever)•
Roman pour Adolescents(Cerita ini hanya fiksi tidak ada sangkut-pautnya dengan kehidupan tokoh didalamnya)