Jangan pelit vote ya sis.....
Ramein cerita ini biar aku semangat up tiap hari....
😘😘😘
~o00o~
Nuna terperangah saat pertama kali melangkahkan kaki nya ke apartemen mewah pemberian kakeknya saat ulang tahunnya yang ke 16 sekaligus ulangtahun terakhir yang Nuna rayakan bersama kakeknya. Kakeknya terkena stroke yang membuatnya kehilangan seluruh sistem sarafnya dan akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya.
Mata nya memanas saat mengingat satu persatu orang-orang yang dicintainya pergi dari hidupnya. 'Selalu ada perpisahan di balik pertemuan' Nuna membatin.
"Wahhh....gila Apartemen nya mewah banget" Disty berlari kesana kemari memeriksa setiap ruangan yang ada di Apartemen milik Nuna. Mulutnya juga tak henti-hentinya berdecak kagum memandangi setiap sisi Apartemen.
"Na...sini Na..." Panggil Disty tidak sabaran, Nuna mengunci pintu terlebih dahulu sebelum akhirnya menyusul Disty. Mata Nuna mengerjap pelan saat melihat betapa indahnya kota Karasan dari balkon Apartemennya. Bahkan dari atas sini Nuna bisa melihat Laut biru yang begitu indah. Sungguh kakeknya sangat memberikan kado yang sangat istimewa indahnya. Selain harga Apartemen yang tentu saja mencapai miliyaran pemandangan yang bisa dinikmati juga tak kalah mahal.
"Indah banget ya Na" Nuna memejamkan matanya menikamati semilir angina yang menyapu lembut kulit putihnya.
Meski semalaman Nuna dan Disty bersitegang akan keputusan Nuna yang ingin tinggal di Apartemennya tak urung membuat Disty enggan untuk menemani Nuna untuk melihat Apartemennya. Disty akan melarang Nuna untuk tinggal jika Apartemennya jelek dan tidak sesuai ekspektasi Disty.
Meski orang tua Disty juga sudah membujuk Nuna agar tetap tinggal tapi Nuna tetap kekeh dengan keputusannya. Nuna sudah sangat sering merepotkan keluarga sahabatnya itu hingga akhirnya Nuna mengambil keputusan untuk menempati Apartemen pemberian kakeknya.
Katrina dan Leaman sangat menyayangkan keputusan Nuna tapi juga tidak bisa menahan keinginan Nuna. Bagaimanapun Katrina dan Leaman sudah menganggap Nuna seperti putri kandungnya sendiri."Ngomong-ngomong bulan depan bokap lo nikah" Nuna mengangguk
"Lo dateng?" Nuna mengangkat bahunya tak tahu rasanya seperti dikhianati melihat papa nya menikah dengan perempuan lain.
"Gw punya ide" Disty membisikkan sesuatu di telinga Nuna.*****
Tepuk tangan riuh memenuhi ruang meeting Hathaway, mereka semua terkesan dengan kinerja Dellard yang telah berhasil menggaet investor dari Perancis yang terkenal sangat sulit untuk diajak kerja sama. Namun kepiawaian Dellard dalam bernegosiasi membuat Tuan Fransisco luluh dengan apa yang di presentasikan oleh Dellard dan akhirnya menandatangani kontrak kerja sama dengan Hathaway.
Meski telah melakukan suatu hal yang besar tak membuat ekspresi yang berarti di wajah seorang Dellard Abbiya.
"Saya bangga atas pencapaianmu Tuan Dellard" Dellard membungkukkan sedikit badannya sebagai ucapan terima kasih mendapatkan pujian dari pimpinan tertinggi Hathaway Tuan Hatha.
Tuan Hatha sangat menjunjung tinggi profesionalitas meskipun Dellard adalah putranya tapi jika di situasi seperti sekarang dan saat mereka berada di lingkungan perusahaan mereka adalah rekan kerja tanpa embel-embel keluarga.
Marvin mengepalkan tangannya di saku jasnya menahan emosi yang sudah berada si puncak ubun-ubun. Dengan keberhasilan Dellard menggaet Tuan Fransisco membuat nama Dellard semakin layak untuk memimpin Hathaway menggantikan Tuan Hatha yang tidak lama lagi akan pensiun.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ceo Tampan Kesayangan Nuna [TERBIT]
RomansaSUDAH TERBIT✓ SUDAH TERSEDIA DI SHOPEE✓ORDER SEKARANG✓ [FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA⚠️⚠️⚠️] Tuan Dellard Abbiyya Wesley seorang pengusaha muda yang mendapat julukan Oracle of Omaha (Peramal dari Omaha). Di usianya yang belum 25 tahun Dellard sudah me...