Bagian|| 05

4.6K 265 18
                                    

Adzan shubuh berkumandang, pertama kalinya Hisyam harus shalat berjamaah dimasjid pesantren Dalwa.

"Syam, jadi imam ya"Ucap Arka langsung membuat Hisyam terkejut hingga kedua matanya melotot.

"Aku? Tapi aku cuman hafal juz 30"Ucap Hisyam meski dia malu didepan Abangnya namun itu memang kenyataannya kan.

"Lalu? Kamu tidak mau jadi imam, gitu? Pahala imam itu lebih banyak daripada makmumnya, meskipun kamu tidak hafal surah panjang itu tidak masalah" Ucap Arka kini menasehati Adiknya.

Akhirnya Hisyam pun langsung diam meskipun hatinya banyak mengeluarkan kata-kata keluh kesahnya.

"Kalau salah ayat, gimana?"

"Bismillah dulu, jalanin aja belum udah takut duluan" Ucap Arka.

Akhirnya dengan sekuat kesabaran dan mentalnya yang sangat tinggi itu membuat Hisyam langsung maju kedepan dan menjadi imam disana.

Arka tersenyum, dia sangat kagum dengan adiknya yang sangat pemberani itu.

"Allahuakbar"

Setelah membaca surah al-fatihah kini Arka membacakan surahnya.

"Bismillahirrahmanirrahim,وَا لشَّمْسِ وَضُحٰٮهَا wasy-syamsi wa dhuhaahaa"

"وَا لْقَمَرِ اِذَا تَلٰٮهَاwal-qomari izaa talaahaa"

"وَا لنَّهَا رِ اِذَا جَلّٰٮهَاwan-nahaari izaa jal-laahaa"

 ~~~🌷🌷🌷~~~

Setelah selesai shalat shubuh, kini Arka dan Hisyam berada di depan masjid Dalwa.

Arka menatap sang adiknya dengan tersenyum tipis dan menepus bahu Hiysam.

"Keren bro" Ucap Arka pada Adiknya.

Namun Hisyam malah cemberut menatap Abangnya dengan rasa sedih.

"Nggak sanggup kalau 2 minggu harus jadi imam, ilmu aku tidak sebanyak Abang" Ucap Hisyam.

"Nanti juga terbiasa, rajin-rajin muroja'ah ya. Insyaallah nanti jadi imam baca surahnya bukan hanya tiga qul" Ucap Arka dengan kekehannya.

"Abang kok bisa sih sehebat ini, dikasih apa sama Baba?" Pertanyaan Hisyam membuat Arka hanya bisa tersenyum.

"Mau tahu rahasianya?" Tanya Arka.

Kini Hisyam mengangguk antusias, "dulu Bang Arka selalu lihat Baba muroja'ah bareng sama teman-temannya, waktu itu Bang Arka hanya hafal surah an-nas saja. Setiap hari Baba selalu ajak Bang Arka ke aula pesantren saat malam hari dan setelah shubuh untuk setor hafalan. Jadi penghafal al-qura'an itu tidak semudah yang dipikirkan, yang mudah itu ketika hafalan tidak di ingat terus hilang dalam waktu singkat. Maka dari itu Baba selalu rutin menyuruh Bang Arka setor hafalan meskipun hanya 2 ayat yang setiap ayat diulang 10 kali, Masyaallah" Ucap Arka membuat Hisyam geleng-geleng tidak percaya.

"Sehari setor hanya 2 ayat yang diulang 10 kali? Wow" Ucap Hisyam.

"Sekarang kamu setor Abang juz 30 dulu, mulai dari surah an-naba sampai an-nas dalam waktu 2 minggu harus hafal semua" Ucap Arka memberi tantangan kepada Hisyam.

"Hah?! Abang mau nyiksa Hisyam?" Tanya Hisyam kini terkejut bukan main.

"Abang sudah janji dengan Baba, kamu harus bisa berubah di tempat ini. Ingat perintah Abang!" Pintah Arka langsung diangguki oleh Hisyam.

Takdir Cinta 2 [Arka&Azzahira]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang