Rose sampai di kampus Rio, tapi Sungjae tak hafal jadwal pemuda itu, jadi tak tahu di kelas mana Rio sekarang berada.
"Sungjae oppa, dimana kelas dia sekarang?" Tanya Rose sambil berjalan menuju ke gedung kampus tempat Rio menimba ilmu, yang ditanya gelagapan bingung, sebab dia juga tidak tahu, Rose sengaja tak memberitahukan kedatangan nya pada Rio, jadi tak mungkin untuk menelpon dan bertanya pada nya.
"Tunggu sebentar nona" ucap Sungjae yang langsung pergi ke kantor untuk menanyak kelas Rio di ruang apa, Sungjae sudah di kenal sebagai tangan kanan Changmin, sahabat sang rektor sekaligus donatur tetap setiap kampus mengadakan acara.
"Tuan muda di gedung D ruang 8 nona" beritahu Sungjae, Rose lun bergegas ke sana, tapi nihil, kelas sudah kosong.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Lucas!" Seru Sungjae memanggil teman dekat Rio itu.
"Oh, ya hyung?"
"Kamu tahu di mana tuan muda berada?" Tanya Sungjae, Lucas tak menjawab karena sibuk memperhatikan Rose, gadis cantik yang mampu mencuri perhatian namja mana pun.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Di kantin hyung" jawab Lucas tanpa membuang tatapan nya dari Rose.
"Nona, kenalkan ini Lucas, teman dekat tuan muda" beritahu Sungjae.
"Hai, aku Lucas" dengan senyum percaya diri, pria itu mengulurkan tangan kanan nya, dan Rose tak menolak.
"Rose" balas nya ramah
"Nona adalah calon istri tuan muda" imbuh Sungjae, lemas sudah lutut Lucas, mendengar gadis yang membuat nya jatuh hati pada pandangan pertama ternyata adalah calon istri sahabat nya.
"Biar aku ke sana oppa" pamit Rose ingin memberi kejutan pada Rio yang belum resmi menyandang status apa-apa.
"Nona mau saya menunggu atau. . .?"
"Nanti aku pulang dengan Rio oppa"
"Baik nona"
Rose berjalan menunju kantin, meniggalkan Sungjae, seperti terhipnotis, Lucas mengikuti langkah Rose dari belakang, tapi langsung ditahan oleh Sungjae.
