"Kalian pindah tinggal disini saja ya?" Kata Yoong saat mereka sedang sarapan bersama, Rio melirik Changmin.
"Kalau kalian ingin menetap disini, harabeoji akan segera mengurus penyerahan perusahaan XQ ke Rio sekarang" ujar nya.
"Harabeoji tak masalah kami tinggal di Korea?" Rose bertanya.
"Tidak jika kalian bahagia"
"Aku menyayangi mu harabeoji" Rose memeluk sang kakek.
Saat semua sibuk bekerja ke kantor, Rio dan Rose membawa si kembar ke car wash milik Jisoo, mereka sedang sibuk mencuci saat mobil yang Rio dan keluarga nya tumpangi tiba.
Rio turun sambil menggendong si kembar.
Jaehyun, Jenno, Seulgi dan Sinb pun tertegun menatap sahabat mereka, tak lupa, Rose berdiri disamping kanan Rio sambil tersenyum.
"Rio!" Seru Seulgi yang akhir nya tersadar dari keterkejutan nya, mereka lalu berlari menghampiri sahabat nya itu.
"Wah, apa ini anak mu?" Tanya Jenno
"Ya, Raynold dan Raynald" jawab Rio, Jaehyun langsung mengambil alih Raynald, bocah itu tersenyum lucu.
"Wah, dia menggemaskan sekali" ucap Jaehyun, Sinb langsung mengambil alih Raynold, tapi bocah itu merengek.
"Papa" ia menggengam baju sang ayah kuat-kuat.
"Tidak apa-apa, ini uncle Sinb, jangan takut, papa juga disini lihat, Raynald juga" bujuk Rio, Raynold akhir nya melepas baju sang ayah, tapi masih memasang wajah takut nya, Jenno lalu berlari ke caffe Jisoo.
"Hyung, Rio datang bersama anak-anak nya" beritahu Jenno antusias.
"Jangan bohong"
"Aku serius hyung" lalu terdengar suara tawa para pegawai nya, Jisoo pun penasaran.
"Ayo Jenn, kita lihat apa benar kata Jenno" ajak Jisoo, ia pun keluar dan menuju tempat istirahat anak buah nya.
"Hyung, noona" sapa Rio, Jisoo dan Jennie pun terbelalak.
KAMU SEDANG MEMBACA
R.
FanfictionBukan hanya tentang cinta beda kasta, tapi juga ada hal lain yang membuat kisah cinta yang mereka jalani tidaklah mudah