Chapter 33: Cute

1.7K 257 21
                                    

Chapter panjang nih, bisa buat ngabuburit

.

.

Seulgi baru saja bersiap untuk pulang dari kantor sampai tiba-tiba saja ponselnya berdenting.

From: Bae Joohyun

[Aku ingin tteokkpokki]

Sebuah senyuman terukir diwajah Seulgi. Dia telah diberi banyak pesan dari ibu Irene dan kini harus siap dengan apapun permintaan atau sifat Irene karena hormonnya yang berubah-ubah.

Seulgi segera bersiap untuk pulang, dia memang membawa mobilnya sendiri beberapa hari ini. Dan seperti biasa, dia pulang dengan Jisoo, ditambah lagi sepupunya itu ingin melihat keadaan Irene.

Setelah membeli pesanan Irene, mereka segera pulang. Rupanya orang tua Seulgi belum datang disana, mungkin beberapa menit lagi. Sebelumnya Seulgi telah mengatakan bahwa dia akan menikah dengan Irene, namun masih belum memberitahu mereka jika Irene sedang mengandung.

"Ini pesananmu. Kau sudah makan nasi?" kata Seulgi saat menyerahkan kantung plastik kepada Irene yang sedang duduk di ruang keluarga bersama Yeri dan Alby.

"Aku masih mual mencium bau nasi," Irene menerima plastik itu, "Gomawo. Apa kalian datang bersama?" Irene menatap Seulgi tak ramah.

Seulgi mengangguk, "Jisoo ingin menjengukmu."

"Bagaimana keadaanmu? Aku cemas sekali saat kau pingsan, rupanya kau sedang mengandung." kata Jisoo dengan senyumannya.

Irene ikut tersenyum, "Maaf membuatmu panik. Aku sudah baik-baik saja."

Seulgi beralih duduk di samping Irene namun Irene mendorong bahunya pelan, "Mandilah, kau bau."

Yeri dan Alby menahan tawa mereka sedangkan Jisoo menatap Irene tak percaya.

Seulgi menghela napas, "Baiklah," ucapnya setelah itu bangkit dan berjalan menuju tangga.

"Duduklah." Irene mempersilahkan Jisoo untuk duduk di tempat yang sebelumnya di tempati Seulgi.

"Apa aku tidak bau?" cemas Jisoo.

Yeri tertawa, "Irene eonnie hanya sensitif dengan Seulgi oppa, eonnie jangan khawatir."

"Ah.. Aku mengerti." Jisoo mengangguk kemudian duduk disana.

"Eomma, aku mau tteokkpokki nya juga, boleh?" Alby meminta sampai berdiri didepan Irene.

"Oh, tentu saja. Ini ada banyak." Irene mengeluarkan satu cup dan memberikannya pada Alby.

"Aku juga mau!" seru Yeri dan mendapatkan satu cup juga.

"Aigoo.. Alby sepertinya senang sekali hm?" Jisoo tersenyum senang.

Alby mengangguk, "Aku senang ada eomma disini."

"Eomma yang mana yang Al maksud?" Irene terdengar dingin.

"Irene eomma!" ucap Alby dengan cepat dan membuat Irene terkekeh.

"Kau tahu kau sangat menggemaskan hm?" Irene mencubit pipi Alby dengan gemas.

Jisoo dan Yeri menggelengkan kepala mereka dengan senyuman.

"Seulgi menyuruhku memilih agen untuk pernikahan, kau ingin yang seperti apa konsepnya? Indoor atau outdor seperti Wendy dan Joy?" Jisoo bertanya.

Irene menelan tteokkpokki-nya, "Sepertinya indoor saja. Bukankah itu bagus?" tanyanya pada Yeri.

Yeri dengan cepat mengangguk, "Karena kemarin outdoor, sekarang indoor saja."

[18+] Loftily 2 || ✔ SEULRENE [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang