Sesuai janji yah..
.
.
Changwook merasa heran saat tidak mendapati Irene didalam mobilnya. Dia juga melihat ponsel kekasihnya itu terletak begitu saja di kursi mobil. Pria itu kembali keluar dari mobil untuk mencari Irene.
"Irene-ah!" serunya namun dia tidak bisa menemukan Irene dimanapun.
"Irene jangan membuatku cemas." gumamnya sedikit panik lalu mulai mencari Irene di semua sudut parkiran.
Disisi lain, Taehyung semakin menancapkan gas mobilnya kala dia melihat mobil mengikutinya dari belakang. Dia telah membuat Irene yang berada di dalam box mobil terhuyung kesana dan kemari sampai membuat kepalanya pusing dan mulai merasa mual. Kepalanya bahkan beberapa kali terantuk dinding dan juga bunga-bunga yang ada di dalam sana.
Sementara itu di mobil yang ada di belakang mereka, Seulgi terus menajamkan matanya agar tidak kehilangan fokus. Tidak ada yang dia pikirkan selain cara bagaimana bisa menyusul mobil itu dan menyelamatkan Irene.
Taehyung mengemudikan mobilnya menuju gang yang sempit, dia terus menghindari Seulgi yang hampir menyusulnya sedikit lagi. Pria itu membelokan stirnya ke kanan dan membuatnya kembali ke jalanan besar. Dia telah membuat tong sampah berserakkan karena telah menabraknya. Itu sempat menyulitkan Seulgi namun dia tidak peduli dan terus menancapkan gasnya dan membuat mobilnya tergores rusak.
Mobil Seulgi kembali memepet mobil box itu. Dia tidak bisa menabraknya dibagian belakang karena Irene ada didalam sana, oleh sebab itu dia mengincar bagian depan dimana Taehyung berada disana.
Taehyung menerobos lampu merah sedangkan Seulgi menghentikan mobilnya karena ada mobil yang melaju dari arah kanan. Pria Kim itu menyeringai dan menurunkan topinya untuk kembali fokus menyetir. Dia membawa Irene menuju daerah yang jauh dari kota, namun baru saja beberapa ratus meter, dia sudah bertemu dengan mobil Seulgi yang muncul tiba-tiba dari salah satu pertigaan jalan. Lampu dari mobil Seulgi dengan terang menyorot wajahnya dan itu membuat pengelihatannya kabur.
Taehyung membanting stirnya kekanan untuk menghindari tabrakan namun dia malah keluar dari jalan dan menuju semak-semak. Seulgi tidak berhenti di situ, dia kembali menancapkan gasnya kemudian menabrak sisi samping kepala mobil Taehyung sampai mobil itu berhenti. Dia menabraknya sekali lagi sampai saluran bahan bakar mobil Taehyung rusak.
Seulgi dengan cepat keluar dari mobil. Dia mengambil batu besar kemudian melemparnya ke kaca jendela dimana Taehyung terduduk. Seulgi tidak hanya menghancurkan jendela itu, tapi dia juga telah membuat kepala Taehyung terluka dan berjerit kesakitan.
Seulgi dengan wajah dinginnya itu tidak peduli, dia hanya mengambil kunci mobil Taehyung kemudian berjalan menuju belakang mobil untuk membuka pintu box itu.
Sesaat setelah dia membukanya, dia menemukan Irene dalam keadaan lemah dan bersandar pada dinding.
"Seulgi-ah.." panggil gadis itu tak bernyawa.
Seulgi dengan cepat membawa Irene keluar dengan menggendongnya. Dia mendudukan Irene direrumputan untuk menenangkannya dan menghapus sisa air matanya.
"Gwaencana? Hm? Gwaencana? Joohyun-ah apa kau terluka?" Seulgi sangat panik dan memerika seluruh tubuh Irene.
Irene menggeleng kemudian menjauh dari Seulgi, dia memuntahkan isi perutnya lalu Seulgi menahan rambutnya seraya mengusap punggungnya.
Saat itu dia melihat pergerakan dari sudut matanya. Dia balik dan menendang Taehyung yang hampir menimpuknya menggunakan batu yang tadi dia gunakan.
KAMU SEDANG MEMBACA
[18+] Loftily 2 || ✔ SEULRENE [COMPLETE]
FanficIrene pikir kisah cintanya dengan Seulgi telah berakhir, tapi nyatanya takdir masih mengijinkan dia dengan seseorang dimasalalunya itu kembali bertemu. Apakah hubungan mereka akan kembali bersatu? Atau takdir tetap memisahkan mereka? ~__~__~__~ Di...