Warning⚠ Sebagian part berisi adegan🔞. Hati-hati kalo mau baca ya❗
•••
"Apapun nanti hasilnya, banggalah terhadap setiap proses yang kamu lalui, hargai dirimu yang terus berusaha menjadi lebih baik."
Narendra Adhyaksa
•••
"Siapa yang nyuruh lo buat duduk deket cowok gue?" pertanyaan dingin itu membuat Anna dan Naren langsung menatap ke arah sumber suara. Anna terkejut melihat Abel yang terlihat baik-baik saja. Padahal ia sudah menyuruh preman untuk m3mperkosa gadis itu. Ya, Jack dan Bram adalah orang suruhan Anna. Tapi mengapa Abel terlihat sehat? Apa Naren yang membantunya? Apa luka di tangan Naren penyebab karena lelaki itu menolong Abel? Sial, Mengapa Naren harus menolongnya sih? Kalau sampai Naren tahu bahwa dia yang memerintahkan Jack dan Bram untuk mencelakai Abel, bakalan habis dirinya. Naren akan membencinya dan akan semakin tidak menyukainya. Tidak, Anna tidak mau itu terjadi. Ia harus menutup rapat-rapat rahasia ini.
"Bella," gumam Naren melihat Abel lucu yang sedang menatap nya tajam,
"Minggir, minggir, hush, hush," Abel menyingkirkan Anna dan duduk di tengah-tengah antara Naren dan Anna membuat Anna menggeram.
"Kamu apa-apa an sih, Bel? Kok main duduk aja?" tanya Anna lirih membuat Abel mendelik,
"Lo yang apa-apa an? Bisa-bisanya lo ngedeketin cowok gue waktu gue gak ada. Lagian, terserah gue dong mau duduk di mana aja. Rumah-rumah gue, lo siapa ngatur-ngatur?" tanya Abel galak membuat Anna menunduk namun kepalanya sudah di penuhi oleh asap panas,
"Tapi aku kan cuman mau bantu Naren ngobatin lukanya," ucapnya rendah berharap Naren akan membelanya. Namun entah ekspektasinya yang terlalu tinggi atau dianya terlalu berharap, Naren malah mengelus punggung Abel, menenangkan gadis itu dan mengabaikan dirinya.
"Lagian ini juga rumah Aku," bela Anna membuat Abel terkekeh,
"Lo cuman numpang. Lagian lo siapa di rumah ini? Anak bokap gue? Bukan!"
Skakmat! Ucapan Abel yang sudah jelas fakta membuat Anna terdiam. Sial, Abel memang paling bisa membuat dirinya terpojok.
"Lo pergi aja. Udah ada cewek gue yang nemenin," ujar Naren membuat Anna semakin menunduk namun tangannya sudah terkepal erat di bawah sana. Apalagi melihat wajah penuh kemenangan milik Abel, rasanya ia sangat ingin menendang wajah sok cantik milik gadis itu jauh-jauh. Lah emang cantik, irwi lo, Na?
"Tuh lo denger sendiri kan, Kak? Jadi Kakak Anna ku yang tersayang, tercantik, dan paling banyak drama di seluruh muka bumi. Mending lo pergi aja, ya?"
"Bukan apa-apa. Tapi gue takut lo iri ngeliat kemesraan gue sama Naren." ujar Abel angkuh dan menggandeng tangan kekar milik Naren semakin membuat hati Anna panas.
KAMU SEDANG MEMBACA
TERJEBAK BERSAMA P5YCOPATH M3SUM [HIATUS]
Fiksi RemajaNote:Terdapat beberapa adegan kissing dan adegan 🔞 lainnya, hati-hati bila ingin membaca⚠ ••• Pernah terjebak bersama psych0path? kalau pernah, pasti itu adalah salah satu mimpi terburvk bagi kalian.Sama hal nya dengan gadis bernama Arabella Danirw...