29. Naren, Cowok Tangguh Yang Mempunyai Tugas Membuat Orang Bahagia

297 7 0
                                    

Warning⚠ Sebagian part berisi adegan🔞. Hati-hati kalo mau baca ya❗

•••

"Aku tidak pernah menjadi Favorit seseorang, aku hanya selalu ada, di saat mereka butuh

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aku tidak pernah menjadi Favorit seseorang, aku hanya selalu ada, di saat mereka butuh."

Narendra Adhyaksa

•••

"Sebenernya, Kamu sama Anna ada hubungan apa?" tanya Naren membuat lengan Abel berhenti dengan memandang lelaki itu diam,

Abel menghela nafas, sepertinya ini saat nya dia menceritakan semua kebenaran yang niat nya ingin ia rahasia kan dari Naren. Namun, apa ini waktu yang tepat?

"Aku nunggu," ujar Naren dingin membuat Abel meneguk ludahnya susah payah. Rasanya, lidahnya sangat kelu untuk menceritakan semua hal menyakitkan ini.

"Aku---" ucapan Abel terhenti merasakan rasa sesak di dadanya. Abel menggerutu dalam hati, mengapa hatinya menjadi baperan seperti ini?

"Aku sama Anna saudaraan," ujar Abel akhirnya sambil tersenyum membuat Naren terdiam. Entah terkejut ataupun tidak percaya. Abel yang melihat reaksi Naren pun terkekeh, "Kalo kamu gak percaya gak papa, aku---"

"Lanjut," sela Naren membuat Abel mengangguk,

Abel kemudian menarik nafas nya dalam, "Waktu ayah pulang, ia ngebawa dua orang perempuan yang di sebut keluarga baru aku. Awalnya aku gak percaya mengingat ayah aku yang setia banget sama Bunda. Tapi ngeliat wajah Ayah yang gak ada tanda-tanda kegurauannya membuat aku percaya akan fakta yang menyakitkan itu. Ayah bilang kalo mereka-- Anna dan ibunya adalah keluarga tiri aku. Aku dari sana shok, gak percaya kalo Ayah bisa lakuin itu, bisa nyakitin hati aku sama Bunda," ujar Abel sambil terus mengobati luka Naren di sela-sela ceritanya.

Abel tersenyum kecut membuat Naren menatapnya dalam, "Anna, dia adalah Kakak tiri aku. Aku gak ngebenci dia, Ren. Aku hanya gak suka liat Anna ngerebut kebahagiaan aku. Aku tahu dia pengen bahagia. Tapi apakah harus dengan cara ngehancurin keluarga Aku? Aku juga pengen bahagia. Apa itu salah?" tanya Abel lirih menatap wajah Naren yang sangat dekat membuat lelaki menggeleng, "Selama ini, aku kira ayah yang aku cinta banget itu setia, tapi nyatanya dia bisa main di belakang bunda kayak gini."

"Sakit banget hati aku, Ren." Abel tersenyum pedih membuat Naren mengelus tangan gadis itu,

"Dia ayah aku, orang yang aku sayangi sekaligus orang yang aku benci," Abel tertawa sebentar, "Bahkan di panggil ayah pun gak pantes buat orang kayak dia, Ren."

"Terus tante Mira gimana?" tanya Naren membuat Abel tersenyum pahit,

"Dari situ bunda shok berat, dia stres. Dia ngurung diri di kamar, Aku ajak keluar pun dia gak mau. Rasanya--- rasanya sakit banget Ren liat bunda yang biasanya ceria menjadi pendiem kayak gitu," Abel terkekeh, "Ternyata hati seseorang bisa berubah ya, Ren? Dari yang kita kenal setia pun, bisa menjadi pengkhianat dalam waktu sekejap,"

TERJEBAK BERSAMA P5YCOPATH M3SUM [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang