¹¹

143 98 35
                                    

Gimana Trailer Upeksha nya ciso🐳
Happy reading🌷🌷

Pagi ini Abin sudah siap dengan seragam sekolahnya padahal ini masih pukul 6.15, masih terlalu pagi. Ia turun ke bawa untuk sarapan. Di meja makan sudah ada ayahnya, ia lantas ikut duduk di sana.

"Tumben jam segini udah rapi, biasanya kamu masih mandi," ucap ayahnya.

"Abin hari ini mau latihan buat pelepasan anggota osis lama yah."

"Harus sepagi ini? kan cuma latihan aja." tanya Vania dari arah belakang bersama Naya sembari membawa makanan.

"Bagus deh kalau lo udah selesai jadi osis, kasian gue liatnya selalu pulang malam mulu," ucap Naya, ia lantas duduk di samping Abin.

"Mau gimana lagi udah tugas gue," ucap Abin sembari menyuap sarapan paginya.

"Bunda tau itu tugas kamu, tapi ingat juga sama kesehatan kamu. Sekolah pagi pulangnya kadang malam, bahkan nginap juga di sekolah." hei orang tua mana yang tidak khawatir ketika anaknya selalu pulang malam apalagi sampai tidak pulang.

"Iya bun, itu terakhir kali Abin kayak gitu, lagi beberapa hari kan udah selesai jabatan Abin."

"Yaudah sekarang kita makan dulu," ucap Bagas.

Mereka pun mulai memakan sarapan bersama di atas meja, tidak ada yang berbicara hanya suaran sendok yang beradu dengan piring.

"Bun, yah Abin udah selesai. Abin berangkat dulu." Abin menyalami tangan ayah dan bundanya.

"Tunggu, jangan pergi dulu." cegah Naya, ia lantas berlari ke atas.

Sedangkan Abin mengerutkan dahinya heran, tumben banget Naya menyuruhnya untuk menunggu.

Naya turun dari atas, ia memberikan beberapa lembar uang ke Abin. "Nih buat jajan, jangan langsung di habisin."

Abin bersorak gembira, kapan lagi kan dapat uang dari sang kakak. Biasanya Naya itu paling susah di minta apalagi kalo masalah uang, kalian juga sama gak?

Abin mencium pipi Naya. "Makasi kak, sayang banget gue sama lo."

"Eleh, giliran uang aja baru gue di cium." sebal Naya, ia kembali duduk di meja.

"Abin berangkat, takut telat." ia pun keluar dari rumah, pagi ini ia membawa mobil.

Mobil mewah milik Abin keluar dari pekarangan rumahnya lalu membelah jalan Jakarta yang pastinya super duper padat.

Sekitar 20 menit mobil milik Abin tiba, setelah memarkir mobilnya ia lantas pergi ke ruang osis. Di sana sudah ada beberapa anggota osis lainnya.

"Kita tunggu yang lain dulu, habis itu kelapangan latihan." semua anggota osis mengangguk.

Mereka semua duduk di sofa sembari menunggu anggota lainnya tiba. Abin membuka room chat dari teman-teman nya.

G for ganteng😎

Lino
wey bin lo di mana?

Baska
kita mau nyontek pr🙏

Anda
gue lagi di ruang osis

Lino
sia' dong kita berangkat pagi, yaelah

Baska
tau, mana tadi gue belum skincare lagi

Anda
itu bukan urusan gw, makannya belajar

𝐔𝐏𝐄𝐊𝐒𝐇𝐀Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang