TRL.20

2.1K 239 27
                                    

SMA GALAXI

Tempat yang seharusnya menjadikan taman pendidikan itu kini berubah menjadi neraka dunia, kenyamanan itu di rebut oleh yang namanya senioritas dan juga kekuasaan.

Keadaan sekolah ini tertutup dari akses media luar,tak ada yang tahu tentang kekejaman di dalam nya.

______

Waktu kini menunjukkan pukul 18:00 keynal sudah berada di Mansion milik nya, Shani ia kembali memasak untuk makan malam, sementara sang pemilik rumah masih berada di kamar nya,tak ayal Kenzie yang masih tidur sedari sore tadi.

Tok

Tok

Tok

"Siapa yang bertamu di jam segini" tanya Shani pada dirinya sendiri

"Bi Nira tolong selesaikan dulu masakan nya,saya mau ke depan sebentar" dengan langkah kecil Shani berjalan menuju pintu.

Ceklek

Pintu terbuka,mata Shani mebelalak melihat siapa yang bertamu,sorot matanya kini berubah menajam.

"Santai dong cantik,saya kesini atas undangan dari Tuan Keynal" ucap nya sembari menyolek dagu Shani,namun langsung di tepis kasar oleh sang empu

"Apa buktinya kalau kau di undang oleh Tuan Keynal" tanya Shani mengintimidasi

"Ah kau ini suka sekali mencari ribut dengan ku, kalau kau tidak percaya tanya saja pada Tuan Keynal" ucap nya tengil di hadapan wajah Shani

"Huh tenang Shani,dia sepertinya sedang memancing emosi kamu,jadi kamu harus tenang" batin Shani

"Oh ayolah,kau harus percaya pada ku" ucap nya

"Stop merengek seperti anak anjing Gracias,kau sudah besar"Gracias yang mendengar itu lantas memanyunkan bibir nya

"Ah kau tidak asik,ohhh apakah kau masih takut kalah saing lagi dengan ku" ucap Gracias tersenyum smirk.

"Jaga mulut mu Gracias,kalau kau datang kesini hanya untuk mencari keributan dengan ku, mungkin kau juga mengantarkan nyawamu" ucap Shani penuh penekanan

"Haha,kau masih sama seperti dulu,tidak mau kalah dengan adik mu" Gracias tertawa, sedangkan Shani mendengus kesal mendengar nya.

"E-eh sabar dong jangan main pukul" sengah Gracias saat Shani akan melayang pukulan, wajah nya memerah menandakan Shani tengah emosi saat ini.

"A-aku hanya di undang oleh Tuan Keynal untuk datang sayang ku" ucap Gracias menunjukkan cengir nya

"Gracias kau sangat menyebalkan,dan ingat saya tekan kan sekali lagi,jangan menganggap saya sebagai kaka mu" kesal Shani

"Gak mau, kau akan tetap menjadi kaka ku senpai" Shani semakin di buat kesal oleh Gracias,dia tambah dengan sang empu menunjukkan dua jari nya pertanda peace di samping pipi kanan nya.

"Huhh,masuk sebelum saya tendang kamu,dan satu lagi,jangan MENGGODA KENZIE" bisik Shani namun penuh penekanan

Glek

Gracias menelan kasar Salivanya Mendengar penuturan Shani "eum tapi gimana nanti deh" pekik Gracias dan memberikan wink nya pada Shani,setelah nya dia berjalan ke dalam meninggalkan Shani yang masih menatap nya kesal

"Gadis menyebalkan" gumam Shani,ie menutup pintu dan beranjak menuju meja makan

_______

Kegiatan makan malam kali ini cukup berbeda, lantaran Gracias bergabung di tengah-tengah mereka.

THE REAL LESSONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang