19

696 56 5
                                    

****

Seminggu setelah kejadian terakhir kali, Baekhyun mulai menghindari Lucas. Tidak langsung menjauhinya, tapi Lucas merasa ada yang berbeda dengan Baekhyun . Hal itu membuat Lucas bertanya-tanya, apa dia sudah membuat kesalahan?

Jadi disinilah Lucas, berdiri di depan pagar rumah Baekhyun, ditemani angin malam. Sebab Baekhyun sulit ditemui di kampus. Dengan harapan akan mendapat pejelasan dari kekasih mungilnya, atau mungkin kalau boleh Lucas serakah, ia juga ingin mendengar permintaan maaf, meski itu mustahil.

Karena apa yang ia saksikan sekarang langsung dengan mata kepalanya sendiri justru sebaliknya, pemandangan di atas sana cukup menjelaskan semuanya. Alasan kenapa sikap Baekhyun mendadak berubah.

Baekhyun yang sedang menari-nari di balik jendela kamarnya, dan Chanyeol juga berada disana tertawa melihat tingkah Baekhyun.

"Fuck!.." seketika Lucas mengingat ucapan sahabatnya- Jung Jaehyun, yang pernah mengatakan bahwa Chanyeol tidak akan membiarkan siapapun mengganggu apa yang sudah menjadi miliknya.

Tapi Lucas tidak berniat menyerah, sejak awal Baekhyun adalah miliknya, bukan milik Chanyeol.

Dengan langkah penuh amarah, Lucas meninggalkan tempat itu. Untuk sekarang ia akan membiarkan Chanyeol menikmati momennya sebelum ia merebut Baekhyun kembali.

**

Sementara itu, Baekhyun asik menari-nari dengan diiringi musik pop yang Chanyeol setel dari ponselnya. Saat Chanyeol bertanya dari mana Baekhyun belajar menari seperti itu, Baekhyun tidak bisa menjawabnya dan Chanyeol tidak bertanya lebih lanjut enggan merusak suasana riang mereka.

"Aku lelah.." Baekhyun terduduk lunglai. Chanyeol terkekeh memberikan segelas smoothies yang Joo buatkan.

Baekhyun menyesapnya pelan. "Ah, apa kau bisa bermain gitar?"

Pertanyaan tiba-tiba itu berhasil membuat Chanyeol menegang. Tentu saja Chanyeol bisa bermain gitar, bahkan ia menguasai semua alat musik. Lalu apa gunanya studio yang mereka buat bersama?

"Kau mau mendengar laguku..?" Tawar Chanyeol. Baekhyun mengangguk semangat.

"Tunggu sebentar, aku ambil gitarnya dulu." Ucap Chanyeol.

"Tidak, kita lakukan saja di studiomu."

"Baiklah, ayok." Chanyeol memberikan tangannya, Baekhyun sempat menatap tangan itu sebentar, lalu menggenggamnya tanpa ragu.

Mereka menuruni tangga sambil bergandengan tangan, Joo yang sedang memotong sayuran di dapur hanya bisa tersenyum melihat kedekatan mereka, sekaligus bangga pada dirinya sendiri. Akhir-akhir ini Chanyeol lebih sering menghabiskan waktu dirumah, bahkan rela membolos bersama Baekhyun.

Baekhyun bolos karena ada seseorang yang ia hindari, Joo yakin Chanyeol pasti sadar dengan hal itu. Dari sikapnya, Chanyeol juga nampak senang mengetahui Baekhyun yang menjauhi Lucas.

"Hai, Joo.." sapa Baekhyun.

"Tuan muda, mau saya buatkan smothies lagi?"

"Tidak, sepertinya aku butuh wine sekarang." Jawab Baekhyun. Membuat Chanyeol dan Joo terkejut.

"Kau yakin?" Tanya Chanyeol. Baekhyun mengangguk.

ONCE AGAIN! [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang