Ini kisah tentang gadis cantik nan manis bernama Kayfa Syafira, ia merupakan seorang anak yatim yang telah di tinggalkan sang Ayah. Semenjak Ayah Kayfa tiada, kehidupan Kayfa dan sang Ibu Berangsur - angsur berubah.
Keluarga Kakaknya Ayah Kayfa men...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
°
°
°
•____________________•
"Tetaplah berusaha, walaupun itu melelahkan. Bagaimanapun hasilnya, yang penting sudah berusaha. Percayalah bahwa, rencana tuhan itu lebih indah." •____________________•
"Mbak, saya pesen seblaknya dua ya..." Ucap seorang wanita muda
"Kalau saya mie nya satu, sedang saja"
"Kalau saya mie sama seblaknya Masing - masing dua ya Mbak..."
Kayfa tersenyum sesekali menanggapi ucapan pelanggannya. Gadis itu kini tengah sibuk meracik masakan para pelanggan juga dibantu sang Ibu.
Setelah Bu Marni mempromosikan jualannya, hari ke hari jualan Kayfa semakin ramai, juga laris. Gadis itu juga tak Henti - hentinya bersyukur atas rezeki yang Allah berikan kepadanya.
Beberapa menit kemudian, akhirnya Kayfa dan Tari sudah selesai dengan pekerjaannya. Kedua perempuan itu terduduk di bale panjang.
"Alhamdulillah ya Bu dagangan kita laris"
Tari tersenyum "Iya Nak, alhamdulillah..."
"Ibu pasti capek, istirahat saja gih Bu. Kay sekalian mau membeli bahan yang kurang"
"Mau Ibu temani?" Kayfa menggeleng
"Tidak perlu Bu, biar Kay saja. Yaudah, Kay pergi dulu, Assalamualaikum"
"Waalaikumsalam..."
Kayfa berjalan menuju warung sembako disebrang sana, saat sudah sampai di warung, gadis itu tak sengaja ber Pas - pasan dengan Bu Marni.
"Eh Bu?" Sapa Kayfa
Marni menoleh "Eh Kay, disini juga ya"
Kayfa tersenyum "Iya nih Bu, Kay mau beli bahan jualan yang kurang"
Marni mengangguk "Laris kan Kay?"
"Iya Bu, Alhamdulillah laris, ini juga berkat Ibu, makasih ya Bu" Marni terkekeh
"Ya gapapa Kay, santay saja sama Ibu mah, lagian itu sudah rezeki kamu" Sahutnya
