Flo dan Aris mulai meninggalkan pekarangan rumah Wina.
Tak lupa dia melambaikan tangannya pada dua orang tua itu.
Setelah beberapa menit mereka sudah berada di jalanan besar.
"Flo mau langsung pulang atau makan dulu? Lo cuma makan kue tadi di rumah tante Wina. " tanya Aris sedikit kuat, mengingat Flo itu minim pendengaran.
"Gak denger tadi bunda ngomong apa? Langsung pulang ege! " jawab Flo ngegas.
"Gue cuma gak mau bawa anak orang tapi gak di kasih makan. Apalagi itu lo Flo. Gue gak mau lo sampe kelaperan gara-gara gue. " lanjut Aris lagi.
"Gak, anter gue pulang aja. Lagian udah sore banget takutnya mami nyariin gue. " ucap Flo sambil melirik arloji nya.
"Ni HP juga, pake lowbet segala lagi! Hadehhh pasti nanti gue bakal di tanyain mulu sama mami! " ucap Flo lagi.
"Gue yang tanggung jawab Flo. " Aris menyahuti omongan Flo.
"Dih tanggung jawab! Emangnya lo ngapain gue pakek tanggung jawab segala! Gue punya mulut kali bisa jawab pertanyaan mami! " balasnya tidak mau kalah dengan Aris.
Aris geleng-geleng kepala melihat tingkah Flo.
Tak berapa lama mereka memasuki pekarangan rumah Flo.
Flo turun dari motor Aris dan melepaskan jaket yang masih melingkar di pinggangnya.
"Thanks ya udah mau nganterin gue kesana! Kapan-kapan gue traktir deh. " ucap Flo sambil memberikan jaket Aris kepada pemiliknya.
"Iya! Lo emang harus traktir gue setiap saat, karena kemanapun lo pergi gue yang bakal nganterin lo! " balas Aris sambil mengacak-acak rambut pendek Flo.
"Ih apaan sih berantakan Ris! Lagian lo bukan ojek gue yang bisa nganterin gue setiap saat! Terus emangnya lo gak punya duit ya sampe minta gue traktirin setiap saat? " Flo merapikan rambutnya kembali dan melirik Aris dengan tatapan tidak suka.
"FLO! "
Flo terkejut dan melihat ke belakang. Terlihat mami nya, Cindy dan juga Siska menatap tajam padanya.
"Mampus! " gumam Flo.
Tiga orang itu bergegas menghampiri Flo dan Aris.
"Eh curut! Lo darimana aja sih! Di telpon gak di angkat, di chat gak di balas! Dah kaya lagu siti badriah lo! " ucap Siska ngegas.
"Apaan sih dateng-dateng ngegasin gue? " balas Flo.
"Lagian lagu siti badriah yang mana coba telpon gak di angkat di chat gak di balas! " sambung Flo lagi.
"Lagu kawin lagi bego! Gitu aja lo gak tau! " balas Siska sambil melotot.
"Tapi kan sambungan liriknya udah sebulan enggak pulang-pulang, lah gue belum sehari udah pulang kok.. " balas Flo lagi, matanya juga tak kalah melotot dari milik Siska.
"Ihhh dudul banget sih ni anak! Gini nih kalo otaknya bentuk jajar genjang, makanya dikasih tau ngeyel. Anak nya siapa sih lo Flo yaampun.. " ucap Cindy sambil mengacak-acak rambutnya sendiri. Stres melihat temannya yang satu ini.
"Heh anaknya mami la! Kalau bukan anak mami terus anaknya siapa coba? " ucap Esta tiba-tiba.
"Mampus lo Cin,kanjeng mami marah tu. " Flo menakut-nakuti Cindy dengan omongannya sambil menatap Cindy dari dekat.
"Gak gitu tan! Makin lama makin aneh si Flo nih. " balas Cindy sedikit takut dengan Esta.
"Udah jangan ribut. Kamu dari mana Flo? Mama sma mereka nyariin kamu dari siang! " tanya Esta dengan garang. Dia berkacak pinggang sambil memajukan wajahnya.
"Flo tadi main sma Aris. Yakan Ris! " jawab Flo sambil memukul lengan kekar milik Aris.
"Lagian mami kenapa lama banget jemput Flo. HP Flo juga lowbet makanya gak bisa balas atau angkat telpon kalian. " sambungnya lagi.
"Hehehe maaf ya, tadi di kantor ada sedikit masalah makanya mami gak bisa jemput kamu cepet. Yauda ayo masuk kita ngobrol di dalem. " ajak Esta.
"Saya langsung pamit aja tante, lain kali saya mampir. " ucap Aris sambil mencium punggung tangan Esta dan memasang helmnya kembali.
"Flo jangan telat makan ya! Gue pulang dulu. "
Aris segera menancapkan gas motornya, meninggalkan pekarangan rumah Flo.
Flo menatap punggung Aris yang semakin menjauh. Dia melamun entah berapa lama.
"Woi ayo masuk, gue laper nih... " ucap Siska membuyarkan lamunan Flo.
"Biasa aja njirr! Sakit telinga gue! " balas Flo sambil mengorek telinganya yang berdengung.
"Kok lo bisa sama Aris sih Flo! Mana deket banget lagi kayanya. " tanya Cindy pada Flo.
"Panjang ceritanya! Ayo masuk gue laper! " balas Flo mengajak temannya masuk menyusul Esta yang sudah masuk duluan.
Seperti biasa guys
Tinggalkan jejak kalian disini
Tekan disini
⬇️⬇️
KAMU SEDANG MEMBACA
Zey story(transmigration)
Novela JuvenilFOLLOW AKUN AUTHOR DULU YA SEBELUM BACA CERITANYA!! Awal cerita ini mungkin ngebosenin, tapi coba deh baca 10 bab aja emmm kalo ketagihan lanjut, kalo nggak boleh pamit.. Kehidupan seorang zey berubah ketika dirinya menyadari bahwa dia mengalami s...
