Saat ini, Rezvan beserta keluarga kecilnya dan seorang dokter berkumpul di kamar milik Abian. Tak lupa seekor serigala besar ikut serta menemani teman kecilnya, karena Nyx menolak untuk masuk kandang kembali.Sesuai perkataan Rezvan, ia memanggil dokter untuk memeriksa kondisi dua kesayangannya.
Dokter suruhan tersebut sedang memeriksa kondisi Aciel yang masih tertidur pulas karena kelelahan bermain.
" Kondisi Tuan kecil baik-baik saja, dia hanya terlalu bersemangat beraktifitas saat demamnya masih belum turun. Sehingga menyebabkan kelelahan berlebih pada tubuhnya. Karena itulah Tuan kecil tidur lebih lama dari biasanya."
Semua orang yang ada di ruangan itu bernafas lega mendengar penjelasan dokter itu.
Bagaimana tidak, bocah lucu itu tertidur selama 4 jam lebih dimulai dari saat ia tertidur di atas tubuh besar Nyx. Hal itu membuat mereka cemas.
" Syukurlah.. " ucap Rezvan seraya menatap sendu anaknya yang tertidur dengan lucunya.
Fredrick menatap Nyx tajam, dibalas tatapan tak kalah tajam oleh Nyx.
" Lain kali kau tidak perlu bermain dengan Aciel lagi Nyx" celetuk Frederic dengan nada sedikit ketus dan kesal.
Nyx yang merasa tersinggung menggeram rendah, enak saja dia dilarang bermain dengan teman kecilnya!
KRAUK!
" Akh! Ada apa dengan mu! Lepaskan! " Adu Frederick saat Nyx mengigit tangannya main-main.
" Lepaskan gigitanmu bodoh! "
KRAUKK!
Nyx menambah tekanan gigitannya
" Akhh baiklah baik aku minta maaf. "
Frederick menatap adiknya dengan wajah memelas, ketua dunia bawah dibuat tidak berdaya oleh seekor serigala yang mirip dengannya. Keren sekalii.
Travis yang melihat tangan kakaknya mengeluarkan sedikit darah merasa kasihan.
" Nyx.. lepaskan. " Titah Travis pada serigala nya.
Nyx yang mendengar perintah tuannya segera mematuhi, dan menyamankan dirinya di dekat kaki ranjang yang Aciel tiduri. Frederick tidak habis pikir dibuatnya.
" Jangan menyinggungnya kak. Kau benar memang mirip dengan Nyx. "
Frederick mendengus pelan sembari menatap tangannya yang sedikit berdarah dengan bekas gigitan Nyx.
Rezvan hanya bisa menghela nafas lelah dengan kelakuan anak-anknya. Ia beralih pada Abian yang berdiri di dekatnya yang terlihat gugup.
Dengan inisiatif menyemangati calonnya, ia memberikan tangan besarnya untuk digenggam oleh Abian saat merasa takut.
" Sekarang giliran mu, Aciel tidak apa-apa. Tidak usah khawatir." Kata Rezvan tersenyum tampan.
Abian terpana dibuatnya, dan membalas dengan senyuman manis khas nya.
Rezvan membawa Abian duduk, tanpa berniat melepas genggaman tangan mereka.
Serangkaian pemeriksaan dilakukan dokter tersebut dengan teliti.
Dokter itu menatap Abian lekat.
" Ini pasti sulit untukmu selama beberapa tahun ini, aku tidak tahu apa masalah mu tapi satu kata yang terlintas di pikiranku saat mendengar sedikit ceritanya. Kau benar-benar hebat! "
Abian tersentak akan ucapan dokter di depannya.
" Banyak orang yang memilih jalan lain saat diberi ujian seperti mu, tapi kau berbeda. Kau menjalaninya dengan caramu sendiri. Itu sungguh membanggakan. " Lanjut sang dokter seraya menepuk pundak Abian beberapa kali.
KAMU SEDANG MEMBACA
AMETHYST BOY
ФанфикMenceritakan tentang seorang anak manis yang tinggal dengan papa kesayangannya dan lika-liku kehidupannya. ( Kalau part nya ke acak tolong kalian urut sendiri ya, soalnya aku mau perbaiki tapi ga tau gimana, karena di daftar punyaku tersusun rapi. M...