MY DEMON

4. Salting

💐 Happy Reading 💐

"Joeng Gu Won?"

"Arti nama kamu bagus, 'keselamatan'. Padahal ngga cocok. Yayasan Sunwol? Kayaknya aku pernah denger."

"Lo ngga tau Yayasan Sunwol ngesponsorin budayawan tradisional kayak penyanyi sama penari tradisional. Terus juga rutin ngadain pertujukan tradisional, dari jaman dulu" Joeng Gu Won mengangkat koran yang tadi ia baca dan menunjukkan lembaran yang berisi tulisan serta foto "pengetahuan budaya kamu sempit banget" sambungnya sambil menunjuk gadis itu.

"Tradisional, tradisional, tradisional. Cuma itu yang aku denger. Aku juga suka yang berbau tradisional. Tapi, aku ngga punya waktu buat mainin alat tradisional. Karena hidup aku udah kayak gim tembak-tembakan" jawab Do Do Hee dan tersenyum di akhir kalimatnya.

"Sebenernya apa yang direncanain yang diatas?"

"Jangan bilang, kamu ngga tau maksud dari pertemuan ini?" Gadis itu mendesah kecewa "emang ini kencan buta?"

Joeng Gu Won menautkan alisnya "kencan?"

"Aku rasa hidup kamu juga ngga kalah fantastis, sampe di bohongin demi ngehadirin pertemuan ini."

"Makannya, pertemuan apa ini?" Tanya Joeng Gu Won bingung.

"Perjodohan. Kita lagi kencan buat di jodohin."

"Jadi, maksud Lo tuhan ngatur perjodohan buat gue?"

Do Do Hee lagi-lagi terkekeh "panggil Tuhan itu berlebihan. Kalau kamu cocok sama Nyonya Ju Cheon Sook."

Joeng Gu Won terus di buat bingung "Nyonya Ju Cheon Sook?" Gumamnya "berarti Tuhan yang Lo maksud itu..." Ia menjeda ucapannya dan terkekeh.

"Keliatannya dia syok berat."

"Menarik. Lo manusia pertama yang bikin gue gugup" ujar cowok itu jujur.

"Syukurlah kalau kamu seneng."

Pintu restoran kembali terbuka meperlihatkan pria, yang tak lain adalah ketua geng 'anjing gila'. Ia berniat masuk dengan para anggotanya.

Namun, segera di tahan oleh kedua barista "maaf, reservasi hari ini penuh."

Ketua geng itu menoyor kepala barista pria ke samping.

"Maaf, menjeda waktu menyenangkan ini. Tapi Cinderella harus pamit karena udah waktunya" Do Do Hee bangun dari duduknya dan berjalan pergi. Namun saat ia membelokkan langkahnya ada barista yang membawa kue merah dan putih.

Namun barista itu juga di toyor kepalanya oleh ketua geng.

Do Do Hee membalikkan tubuhnya menghadap suara di belakang tepat barista yang membawa kue tadi. Satu kue melayang di udara dan hendak mengenainya. Ia kaget saat tahu kue ke arahnya. Satu tangan besar menarik lengannya.

Joeng Gu Won dengan cepat menyelamatkan gadis cantik itu dari kue yang ia pesan. Posisi mereka saling tatap dengan tangan cowok itu melingkar di pinggang Do Do Hee dan tangan satu tangannya memegang kue. Mereka bertatap cukup lama.

"Ngga ramah, tapi baik hati. Polos tapi seksi. Kalau di rating 19 keatas ialah manusia. Mungkin begini bentuknya" batin Do Do Hee.