27. Ngeselin

31 6 0
                                    

💐 HAPPY READING 💐

Jangan lupa vote sebelum baca!!!

Kalau ada yang typo mohon di maafkan 🙏🏻

"Pak Joeng Gu-Won" panggil Do Do Hee. "Hari ini, aku bikin taruhan besar di dalam hidup aku sama laki-laki ini" batin gadis itu.

Joeng Gu-Won yang bingung dengan apa yang terjadi hanya menunjukkan rasa bingungnya dengan raut wajah datar.

"Menikahlah sama saya" ajak Do Do Hee.

Semua orang yang ada di sana mulai berbisik bahkan ada yang bersorak, ada yang memfoto adegan mereka, dan masih banyak lagi tanggapan orang-orang disana mendengar ucapan Do Do Hee.

Do Do Hee melepas cincin yang ada di telunjuknya, itu adalah cincin pemberian dari mendiang Ju Cheon-Sook saat di rumah sakit. Gadis itu menyondorkan cincin itu di depan Joeng Gu-Won.

Joeng Gu-Won menatap cincin yang di pegang oleh bosnya itu dan kembali menatap Do Do Hee "saya ngga mau."

Do Do Hee mematung di tempat.

"Kenapa? Nikah aja" ujar salah satu tamu yang hadir di sana.

"Ini taruhan paling buruk." Batin Do Do Hee.

Ju Seok-hoon berlari mendekati gadis dengan pakaian putih. "Do-hee" panggilnya.

Ia mengacungkan tangannya ke samping "jangan bilang apa-apa" Do Do Hee berjalan meninggalkan Ju Seok-hoon.

Joeng Gu-Won juga berjalan mengikuti gadis itu dari belakang.

Do Do Hee tahu jika Joeng Gu-Won mengikutinya "buat apa ngikutin aku pas keadaan kayak gini?" Bisiknya sambil menahan malu.

"Ya pasti buat ngawal anda. Saya pengawal anda."

Do Do Hee berhenti dan menoleh kesamping di ikuti cowok itu.

"Saya harus bersikap profesional" Joeng Gu-Won tersenyum tipis.

Do Do Hee menghembuskan nafas kasar "aku pasti udah gila" gerutunya. Mereka melanjutkan jalan.

Saat mereka berdua ada di kerumunan wartawan, Joeng Gu-Won berusaha untuk menutupi wajah gadis di hadapannya dengan kedua tangan.

***

"Minta!"

"Ngga mau!"

"Minta!"

"Ngga mau!

Justin mengangkat satu botol miras "lihat deh"

"Wahh" Austin mendekat berusaha untuk mengambil botol itu dari kembarannya.

Brugh!

Mendengar suara pintu yang dibuka kasar, anak laki-laki kembar itu berlari bersembunyi di kolong meja milik nenek mereka, Ju Cheon-Sook. Justin menaruh botol yang ia pegang di meja.

Noh Su-ahn berjalan dengan kaki yang di hentak-hentakan. Do belakang wanita itu ada Noh Suk-Min dan istrinya, Kim Se-ra.

"Emmmmm" Noh Su-ahn membekap mulutnya "arghhhh, nyebelin! Kalian lihat sendiri, kan? Dia sengaja ngelamar di depan kita" ia membuka tutup botol miras yang ada di meja dan menenggaknya.

Noh Suk-Min duduk di tepian meja. Sementara Kim Se-ra duduk di kursi depan kursi meja kerja pribadi milik mertuanya.

"Aku di khianatin habis-habisan sama ibu kandung aku" nafas Noh Su-ahn memburu "ayo laporin kasus ini"

MY DEMONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang