💐 HAPPY READING 💐
Jangan lupa vote sebelum baca!!!
Kalau ada yang typo mohon di maafkan 🙏🏻
Follow:
Ig: boyz.baa
Tik Tok: raa.mndKini Do Do Hee dan Joeng Gu-Won tengah berada di dalam mobil, mobil melaju seperti biasa dengan kecepatan sedang. Keduanya terdiam, tidak seperti tadi pagi, Do Do Hee kini duduk di jok samping Joeng Gu-Won.
"Semua ini gara-gara nama kamu. Mau pas di pantai, ataupun hari ini. 'Keselamatan' itu terlalu manis" ujar Do Do Hee.
"Gue kira Lo harus ngiggo biar bisa jujur"
"Soalnya itu palsu biasanya yang palsu itu lebih manis. Keselamatan, cinta, dan kebahagiaan. Semakin manis, semakin buruk buat kita. Tau apa yang paling buruk? Kebahagiaan. Manusia ngga bahagia karena berusaha keras ngejar kebahagiaan"
Do Do Hee berbicara tapi pandangannya menatap keluar jendela. Sementara Joeng Gu-Won fokus menyetir namun telinganya tetap mendengarkan semua ocehan gadis itu.
"Makannya, aku ngga berusaha keras ngejar itu"
"Kalau tujuan Lo bukan kebahagiaan, kenapa kerja sekeras itu?"
"Cuma kebiasaan. Sehabis di tinggal orang tua, aku ngerasa bakal di mangsa kalau ngga kerja sekuat tenaga. Di mangsa kesedihan, rasa bersalah, rasa kasian sama diri sendiri, dan lain-lain" jawab Do Do Hee. Joeng Gu-Won menoleh di akhir kalimat yang diucapkan gadis itu "dari situ, aku jadi terbiasa." Sambung gadis itu, perlahan matanya mulai terpejam.
Joeng Gu-Won tidak bisa menjawab apapun, ia kembali menatap ke depan. Mobil yang Joeng Gu-Won dan Do Do Hee pakai berhenti di persimpangan lampu merah. Joeng Gu-Won kembali menoleh kesamping.
Suara klakson mobil membuat Do Do Hee menggeliat, Joeng Gu-Won menoleh kebelakang. Ia meraih tangan Do Do Hee dan entah apa yang terjadi pada orang yang menggunakan mobil di belakangnya itu, namun Joeng Gu-Won hanya bisa mendengar teriakan dari orang tersebut.
"KENAPA INI? YANG BENER AJA!"
Joeng Gu-Won kembali menatap gadis di sampingnya. Wajah gadis itu terlihat damai saat tidur seperti ini. "Dasar remeh" gumamnya.
***
Joeng Gu-Won memarkirkan mobil di parkiran apartemen. Ia menatap kertas dan memasukkannya ke dalam tas Do Do Hee. Ia menatap gadis itu yang masih tidur dan beralih menatap kedepan. Cowok itu menginjak gas mobil. Hal itu berhasil membuat Do Do Hee terbangun dengan keadaan terkejut.
"Hah? Kenapa?" Tanyanya sembari celingukan.
"Suara ngorok lo berisik banget" jawab Joeng Gu-Won dengan ekspresi datar.
"Aku ngorok?"
Joeng Gu-Won melepas seatbelt. Ia membuka mobil nya dan berjalan keluar "kita udah sampe."
Do Do Hee yang masih setengah sadar itu menatap Joeng Gu-Won bingung.
***
Kini Joeng Gu-Won dan Do Do Hee berjalan di lorong apartemen. Do Do Hee berjalan seperti biasa. Namun tidak dengan Joeng Gu-Won, cowok itu berjalan sembari melihat benda-benda yang menggantung di dinding berjejer satu persatu.
"Apa aku terlalu capek? Biasanya aku ngga ngorok" tanya gadis itu. Kini Do Do Hee sudah berada di depan pintu apartemen.
"Gue yang repot kalau ada apa-apa pas Lo pergi-pergi, jadi panggil gue aja kalau butuh. Lebih bagus lagi ngga." Ujar Joeng Gu-Won. Setelah mengucapkan kalimat itu, ia melegang pergi.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY DEMON
Teen FictionJANGAN LUPA SEBELUM BACA FOLLOW DULU YAAA!!! Seorang gadis yang menikah dengan iblis tampan??? Gadis cantik dengan nama Do Do Hee itu adalah seorang CEO muda. ia memiliki sifat arogan, dingin, dan juga tidak memiliki orang kepercayaan, terlebih soso...