Wild [COMPLETE]

Cewe Gila

"Tumben ka Sana gak ngapelin lo Hyun?"

"Mana gue tau, tapi iya sih tumben juga sampe istirahat ke dua belum muncul."

Tzuyu berusaha sebisa mungkin untuk gak ikutan kepo, karena dia juga heran kenapa Sana hari ini gak keliatan.

"Lo mau ke kantin gak Tzu?" Tanya Chaeyoung.

"Ikut deh gue mau beli jus."

"Wihh tumben banget."

Akhirnya mereka bertiga pergi ke kantin, tidak lupa Tzuyu membawa tablet mini nya untuk bekerja. Sepanjang perjalanan banyak sekali yang menyapa mereka, terutama menyapa Tzuyu.

"Nanti latihan kan?" Tanya Tzuyu

"Kayaknya iya, gue sih aman ya baju gue ada di loker."

Saat sampai di kantin ternyata sangat ramai dan hampir semua meja penuh, tapi mata Tzuyu menangkap sosok yang tidak asing sedang membaca buku di salah satu meja.

"Tolong pesenin gue dimsum 3 porsi ya sama jus mangga. Nih sisanya kalian jajan aja, gue duduk di situ."

"Okee siap boss. Thanks Tzu."

Dahyun dan Chayeong langsung kegirangan karena Tzuyu ngasih selembar uang merah, yang berarti sisanya masih banyak untuk mereka berdua.

"Sendirian aja lo?"

"Astagaa, gue kaget anjir."

"Udah makan belum?" Tanya Tzuyu lagi.

"Rame gue males antri, ini aja pesenan es teh gue baru dateng ka."

Untung Tzuyu pesan dimsum 3 porsi, dia tau porsi makan adiknya lebih banyak. Jadi sengaja dia pesan 3. 2 untuk Hyewon dan satu untuk Tzuyu.

Baru Tzuyu mau mengecek tabletnya, dia di kagetkan dengan kehadiran manusia yang tadi sempat jadi bahan obrolan dengan teman-temannya.

"Ternyata lo playgirl juga ya Tzu, kemaren sama Nayeon sekarang udah makan bareng cewe lain."

Tzuyu bingung, tapi Hyewon lebih bingung.

"Lo kenapa deh ka?"

Bukannya menjawab, Sana malah memandang Hyewon dari atas sampai bawah. "Oke juga sih selera lo, tapi tetep lebih menarik gue."

Hyewon menendang kaki Tzuyu dari bawah meja, matanya memberi kode bertanya-tanya sebenarnya cewe di depan mereka ini kenapa.

"Tampangnya kayak ade kelas, berarti lo sukanya yang lebih muda ya Tzu? Sayang banget sih padahal lebih enak sama yang tua lebih."

"Maksud lo apaan ya ka?" Tanya Hyewon karena dia udah gak sanggup tenggelam dalam kebingungan.

"Udah berapa lama lo deket sama Tzuyu?"

"Ya udah lama lah, dia kan—"

"Oke gak usah di sebut, iya gue tau lo pacarnya Tzuyu. Gak usah pamer."

Hyewon dan Tzuyu sama-sama membulatkan mata mendengar Sana ngomong kayak gitu.

"Gila." Ucap mereka berdua bersamaan.

"Dia itu kakak gue." , "Dia adek gue."

Sekarang giliran Sana yang syok. Lebih tepatnya dia lupa kalo Tzuyu punya adek. Tapi dia gak nyangka ternyata adeknya sama cantiknya kayak Tzuyu, bahkan mereka satu sekolah.

Karna malu Sana langsung pergi meninggalkan meja Hyewon dan Tzuyu. Mata Tzuyu masih mengikuti kemana perginya Sana, tapi dia langsung mendengus saat melihat Sana memeluk seorang cewe yang Tzuyu gak kenal.

"Itu temen lo ka?"

"Bukan, gak kenal gue."

"Makanan datangggg, silahkan boss."