Ibuku Adalah Pacarku (End)

t u j u h b e l a s

Karena hari ini hari minggu, Rembulan dan Langit telah bersiap untuk pergi ke Singapore sesuai dengan perjanjian Langit waktu itu.

"Udah mau berangkat ya?" tanya Rembulan ke Langit.

"Iya ini mau berangkat" balas Langit.

Mereka sekarang telah berada di dalam pesawat, keduanya memesan tiket business class(gtau bnrn atau ga nulisny🙏🏻). Dengan Langit dan Rembulan yang duduk di kursi yang sama.

"Kamu tidur aja dulu, ini masih lama" ucap Langit.

Setelah beberapa jam akhirnya pesawat yang di tumpangi oleh Langit dan Rembulan itu telah mendarat sempurna di bandara Changi Airport.

Changi Airport merupakan titik fokus status Singapura sebagai pusat penerbangan kelas dunia yang telah dikenal sebagai destinasi wisata tak terlupakan. Dengan beragam penghargaan yang diraihnya, bandara utama Singapura ini menawarkan aktivitas menarik mulai dari berbelanja dan bersantai hingga liburan.

"Sayang bangun, kita udah sampai" ucap Langit kepada Rembulan.

"Eungh udah sampai?" tanya Rembulan ketika berhasil mengumpulkan semua nyawanya.

"Udah sampai di bandara Changi Airport"

"Mau jalan jalan dulu atau langsung ke hotel? tanya Langit.

"Aku capek, langsung ke hotel aja ya?"

"Ya udah, kebetulan aku tadi udah check in" ucap Langit.

"Bagus kalau gitu"

—————

Keesokan harinya Langit dan Rembulan sedang berada di rumah sakit terbaik di Singapura yang terkenal akan bagusnya operasinya itu. (Sebenarnya gw gtau RS mana dan dmn negaranya yg buat operasi kelamin² gt🙏🏻).

"Excuse me" ucap Langit dan Rembulan bersamaan.

"Dengan ibu Rembulan?" tanya sang dokter.

"Lah bisa bahasa Indonesia?" gumam Langit yang masih bisa didengar oleh dokternya.

"Saya memang asli orang dari Indonesia" ucap sang dokter.

"Iya, saya Rembulan"

"Baik ibu, ada keluhan apa saja?" tanya sang dokter.

"Begini dok, saya ingin operasi vagina saya agar kembali rapat. Apakah bisa dok?" tanya Rembulan kepada dokternya yang bernama tag Alfian.

"Operasi merapatkan vagina agar kembali rapat seperti perawan?" tanya ulang dokter Alvin.

"Iya dokter, apakah bisa?"

"Bisa bu, tentu saja bisa"

"Tapi untuk operasi merapatkan vagina itu membutuhkan waktu kurang lebih satu hari bu" jelas dokter Alvin.

"Gak papa dok, gak masalah" ucap Rembulan.

"Baik kalau gitu operasinya bisa di mulai satu jam lagi ya bu" ucap dokter Alvin.

"Iya dok"

—————

"Jadi Langit sama ibunya udah pergi ke Singapura?" gumam seorang pemuda.

"Untuk melakukan operasi merapatkan vagina?"

"Ini informasi yang lumayan penting dan gw rasa om Bintang harus tau informasi ini"

"Gw telepon aja deh"

"Halo om" sapa pemuda itu ketika teleponnya telah diangkat.

"....."