Dengan sedikit kasar, Cantika paksa sebutir obat masuk ke mulut Reyhan. Disusul dengan segelas air yang hanya mampu Reyhan teguk sedikit. Karena tak lama setelahnya, anak itu malah terbatuk seraya memegang dada. Membuat obat yang baru sampai tenggorokan keluar lagi mengotori permukaan baju Cantika.
"Ah, m-maaf, Nda." Dengan tangan yang gemetar, Reyhan tetap berusaha membersihkan baju wanita itu.
Entah apa yang membuat Cantika menangkap jemari panjang itu. Menggenggamnya erat dengan mata berkaca-kaca. "Stop sayang sama saya, Reyhan. Kamu harus bisa terbiasa tanpa saya."
Dengan tatapan yang kian layu, Reyhan pun—
(Tulisan full ada di aplikasi Wacaku)
Link tertaut di bio Rada21_myg— Bocah Kematian —
KAMU SEDANG MEMBACA
BoKem
Teen Fiction#Sicklit #Teenfiction #Jay (Disarankan membaca Niskala terlebih dahulu) "Mereka menyebutku bocah kematian. Padahal aku hanya melakukan hal gila untuk menyamarkan lukaku." -Reyhan Pradipta Wicaksono- Most Impressive Ranking: 🏅2 in •Angst• [4/7/2024]...