75. anak king coco/koko

1K 151 12
                                    

Vote kalo masih minat baca













Anak bungsu Marsha baru berumur 3 tahun sekarang, saat baru lahir Marsha maupun Revaldo bingung karena tak memiliki referensi nama untuk anak berjenis kelamin laki-laki itu.

Kemudian anak itu di beri nama oleh mamah Rhita, 'Re-Marco Rama Putra' 'Huruf R dan M' sendiri perpaduan nama anaknya dan menantunya (Revaldo Marsha), 'Rama' sendiri artinya pria baik dan jika di simpulkan nama anak itu artinya 'anak laki-laki yang baik dari Revaldo dan Marsha'

bersamaan dengan itu Revaldo juga meluncurkan brand pakaian yang di beri nama Re-Marco yang baru sebulan sudah terjual ribuan pcs dan sekarang merajai brand terlaris no.1 di Indonesia

Saat Lahirnya Re-Marco seperti anak raja yang baru lahir

Pasalnya, banyak keberuntungan yang datang di keluarga Revaldo, bisnis dan karir yang berkembang pesat bukan hanya di rasakan oleh Revaldo tapi oleh mamahnya juga punya konveksi tersendiri.

Anak itu benar-benar mirip dengan papahnya, dari wajah sampai tingkah lakunya yang jahil sangat mirip dengan papahnya.

Bahkan Marco lebih dekat dengan keluarga Revaldo di banding dengan keluarga Marsha.

Setiap ke rumah pun yang di cari pertama kali oleh mertua Marsha adalah Marco bukan zyzy ataupun Cathy.

Marco benar-benar mencuri hati oma dan opa nya, Marco menjadi cucu kesayangan Rhita.

Kerap kali bocah itu tak mau di ajak pulang saking betah dan di manjakan nya oleh Rhita, padahal jika di rumah Marco termasuk bocah yang hiperaktif yang tak bisa diam.

Mungkin karena oma nya begitu menyayangi nya membuat Marco lebih menurut pada oma nya di banding mamahnya.

Jika Oma nya punya seribu satu cara mentoleransi kenakalan Marco, Marsha punya seribu satu alasan untuk berteriak pada anaknya itu setiap kali berulah.

Marco juga sering menginap di rumah Omanya 2 hari, 3 hari bahkan pernah Marco menginap sampai seminggu, sampai Marsha yang harus menjemputnya karena bocah itu tak mau pulang saking betah nya dengan Omanya. Sedangkan Marsha tanpa Marco merasa di rumah ada yang kurang, sepi tanpa celotehan, tangisan dan tertawaan anak bungsunya itu.

"Pulang ya sayang.. mamah kangen loh.. Koko ga kangen sama mamah??" Tanya Marsha yang memeluk Marco yang tak mau di ajak pulang

Marco menangis kencang tak mau di ajak pulang oleh mamahnya.

"Mamah.... Ndakkk mau pulang...!! Oma... Koko gamau pulang...!!!" Ucap Marco yang sering di panggil Koko itu

Koko adalah nama terakhirnya Marco, 'co' yang akhirnya menjadi nama panggilan 'Coco/koko'

"Udah sha... Marco biar sama mamah aja.. gapapa, mamah juga ga repot kok" ujar mamah Rhita

"Ma...mah...!!! Gamau pulang...!! Koko mau sa..ma.. omaa...!!!" Jerit Marco menangis sesegukan

"Lusa aja ya mah.. aku kangen gada Marco di rumah kaya ada yang ilang" ujar Marsha menimang-nimang anaknya itu agar berhenti menangis.

"Kasian loh.. Koko nya nyampe merah gitu mukannya, udah sha.. biarin aja disini dulu... Nanti kalau mau pulang mamah anterin..." Ujar mamah Rhita yang tak berniat menjauhkan anak dengan mamahnya itu.

"Iya tapi ini udah seminggu mah, Marsha juga kangen sama anak Marsha sendiri.. nanti lusa Marsha sama Koko main lagi kesini ya mah.. Marsha pamit pulang dulu" ujar Marsha pamit membawa paksa anaknya yang tak mau pulang itu.

Meski Marco tetap tak mau pulang Marsha bersi keras membawa anaknya itu pulang.

Bukannya tega pada anaknya, marsha hanya takut mertuanya itu terlalu memanjakan Marco.

Aturan Anti Cinta Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang