Aturan Anti Cinta

62. (ilusi?) bisa kah?

Udah mo deket ending gue malah keluyuran ya whehehehe..

Sorry gaiss... Gue maen-maen, biasanya kan gue ngerem di kamar ae kan 😂😂

Harus ini mah ya gaiiiisss... sebelum baca tuh vote ya baby🥰👊🏻😡
Harus

Revaldo terbangun jam 02.45
melihat handphone yang sudah panas karena tertindih oleh badannya sendiri dengan sambungan telepon yang masih berjalan.

"Sha... Sha..."

Tak ada jawaban dari Marsha hanya sesekali terdengar hembusan nafas dari gadis itu

"Udah bobo ya?? Aku matiin ya.. met bobo sayang.." ucap Revaldo mematikan telepon nya

Akhir-akhir ini pikirannya tentang Marsha sudah mempengaruhi kinerja nya otaknya.

Revaldo sudah bertahan selama ini.

Bekerja seperti biasa, makan, mandi, melakukan hal seperti biasa ia lakukan seperti ketika ia masih lajang.

Namun ketegaran hatinya hanya berlaku satu bulan saja.

Dan makin kesini Marsha semakin menyita pikirannya.

Rasa rindunya sudah mempengaruhi aktivitas nya.

Apapun yang ia lakukan, kemanapun ia pergi, hanya bayang-bayang Marsha yang selalu muncul di pikiran dan pengelihatan nya.

Akhir-akhir ini pun Revaldo sudah tak berselera untuk makan, ia makan hanya untuk kebutuhan fisiknya karena pekerjaan bukan karena lapar.

Setiap malam ia akan terbangun sekedar untuk menyeduh kopi dan memikirkan istrinya yang jauh di sana.

Seperti malam ini Revaldo terbangun, dirinya beranjak dari tempat tidur menyeduh kopi sendiri.

Suara Hujan di luar terdengar ke dalam ruangan.

Tetesan air nya membawa Revaldo semakin larut dalam rasa rindu yang sudah menggenang di dalam kalbu

Ia tak pernah serindu ini pada gadis manapun

Jika sudah begini Revaldo akan menggalau seperti ABG yang habis putus cinta, ia akan begadang sendirian hingga ketiduran.

Toh esok dirinya tak bekerja karena merasa tak enak badan sekaligus mengambil cuti beberapa hari untuk menenangkan diri.

Ya, Revaldo lebih memilih sendirian seperti ini di banding harus berkumpul dengan teman-temannya yang tak pernah menghargainya itu.

Kejadian kemarin teman-temannya datang ke rumah hanya untuk memojokkannya dan malah meminta Aran untuk di bebaskan, ia anggap sebagai pemutusan hubungan pertemanan di antara mereka.

Teman macam apa yang lebih memihak kejahatan?? Apalagi istrinya lah yang menjadi korban.

Rasanya, kata 'teman' terlalu bagus untuk orang-orang seperti mereka

Orang-orang seperti itu tak pantas mendapat predikat 'teman' dari nya

Revaldo mengambil gitarnya. gitar yang akhir-akhir ini menemaninya untuk menghilangkan sepi nya.

Tangannya mulai memetik senar gitar menyanyikan sebuah lagu, yang berjudul Denting.

Revaldo bernyanyi sambil memainkan gitarnya

Denting yang berbunyi dari dinding kamarku

Sedarkan diriku dari lamunan panjang

Tak terasa malam kini semakin larut
Ku masih terjaga