47. Menonton bokep secara langsung

1.4K 159 18
                                    









###___Haduuuuhhh... Nulis beginian jadi pen pacaran gue..!!___###















###___mending halu aja kalian... Asal jangan yang berbuat yang kagak-kagak di luar ya___###









###___apalagi nyampe ngerusak anak orang Jan ya bre, haduuuhhhhh gue kenapa lagi njjiiierr..!!___###














###___dahlah kita intip aja tuh pasutri gabut, tapi VOTE DULU BANG___###














Hari sudah berganti gelapnya malam sudah tergantikan oleh terangnya cahaya siang. Tanah yang basah terguyur air hujan semalam kini tinggal menyisakan genangan. Sinar matahari yang hangat mulai terasa memasuki kamar.

"Kata gue juga apa kan..?! Marsha nya aja yang masih cinta..!! belum rela lepasin.. kalo udah liat begini Lo masih percaya marsha mau putus??" Tanya Katherine yang kini berdiri berkerumun dengan teman-temannya, menjadikan Marsha dan Revaldo sebagai bahan tontonan.

"Emang bocahnya bunglon aja.. banyak ngeluh tapi tetep di jalanin.. nempel sana sini pula.." ucap Olla

"Tapi kok mereka jam segini belom bangun juga ya...??" Tanya Katherine keheranan

Marsha dan Revaldo belum juga bangun padahal teman-temannya semuanya sudah bangun sedari pagi tadi.

Bahkan mereka sudah mandi berpakaian rapi dan sudah mengisi perutnya dengan sarapan yang di antarkan pak Amir tadi pagi.

Sedangkan kedua pasangan di depan mereka sedari tadi belum juga terbangun.

Dan jatah makan Marsha maupun revaldo masih terbungkus rapi sudah di siapkan di atas nakas sejak tadi pagi.

Padahal jam sudah menunjukkan pukul 11 siang dan pasang muda mudi itu masih saja dalam posisi yang sama seperti semalam tak berubah sedikit pun

Entah karena suara dan dingin nya hujan subuh tadi yang membuat mereka malas untuk bangun atau mungkin karena mereka memang kelelahan, apalagi malam kemarin Marsha kurang tidur mungkin di lampiaskan ke tidur nya kali ini

"Coba tin periksa, nafas engga mereka..??!!" Kata Olla menyuruh Katherine

Baru saja Katherine hendak mendekat, Di saat yang bersamaan Revaldo mengeratkan pelukannya pada Marsha, berlindung di dada istrinya yang membusung kedepan.

"Lah.. itu gerak.." ucap Lulu melihat reaksi tangan Revaldo yang malah semakin menempel dengan tubuh Marsha

"Gue kira pingsan apa mati... Ternyata cuma menikmati..!! Anjing lah..!!" Ucap Olla mengumpat

Kali ini indah tak memprotes umpatan Olla, entah kenapa ia juga gedek melihat Marsha yang sangat manja pada setiap pria yang di pacarinya, sehingga mereka tidak bisa membedakan mana orang yang benar-benar Marsha cintai.. mana yang tidak..

"Bisa-bisanya semua cowok di embat sama dia.. nyampe pusing gue semalem ngadepin si Vito..!!" Ujar Olla

"Oh iya Vito... Hampir lupa gue sama Vito... Sekarang kemana tuh orang??" Tanya indah pada Olla

"Ada di luar sama yang lain..." Sahut Olla

"Semalem dia marah-marah ke gue.. 'kenapa si valdo boleh masuk gue enggak??!!' katanya.. gue jawab aja, 'Sono protes sama Abang gue..!!' Enak aja marah ke gue.. ceweknya yang pemain marahnya malah ke gue..!!" Dumel Olla

"Sekarang gue ngerti kenapa Marsha sering di tato di leher.." ucap Katherine cengar-cengir

"Kenapa tuh??" Tanya Lulu penasaran

Aturan Anti Cinta Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang