yang baca ga vote gue sumpahin jomblo seumur hidup 😌🤌🏻
"sayang... Bangun.." kata Marsha Menepuk-nepuk lengan suaminya
"Hmm??"
Sahut Revaldo yang malah menarik tubuh istrinya, memeluk istrinya tanpa membuka mata, menjadikan istrinya guling bernyawa yang begitu nyaman untuk di peluk.
"Bangun dong.. bangun yukk.." ujar Marsha menghujani wajah suaminya dengan kecupan.
Muuaacch...!!!
Mmuuaacchh...!!
Muuaacch...!!
"Jangan tidur terus dong.." bisik Marsha mengigit kecil telinga suaminya
"Hmm?? Apa sayang??" Tanya Revaldo mencoba membuka matanya
"Sayang.. aku laper.." ucap marsha menggoyangkan tubuh suaminya agar melek sepenuhnya
"Mau mam??" Tanya Revaldo
"He.em... mam yuk bareng aku..." Ajak Marsha
Revaldo mengucek matanya dengan tangannya
"Ini jam berapa?? Coco dah tidur??" Tanya Revaldo mulet meregangkan badannya
"Masih jam 2 malem.. udah tidur dari tadi.. tuh liat aja.." ujar Marsha menunjuk anak bungsunya yang sudah tepar di belakang punggung nya.
Entah sejak kapan posisi Coco malah ada di samping, padahal sebelumnya bocah itu tidur di tengah-tengah orang tuanya.
"Kamu abis mandi?? Kok rambutnya basah??" Tanya Revaldo bangun dari tidurnya dengan posisi duduk
"Coco bobo, aku mandi.." jawab Marsha
"Ngapain mandi malem-malem??" Tanya Revaldo
"Ya kan.........."
Marsha menghentikan bicaranya, matanya melirik pada suaminya yang masih menyipitkan matanya itu.
"Ya itulah pokoknya...... harus keramas lah...."
Sahut marsha yang sampai punya anak tiga pun masih malu untuk membahas hal seperti itu.
"Mau makan apa??" Tanya Revaldo
"Mie..." Jawab Marsha
"Yauda yuk.." ajak Revaldo menarik tangan istrinya beranjak dari tempat tidur, mengikuti langkahnya hendak keluar kamar.
"Coco di tinggal gapapa??" Tanya Marsha menghentikan langkahnya, menoleh ke arah anaknya yang tengah terlelap di atas kasur.
"Gapapa.. dia bobo di tengah ini kan.. lagian kiri kanannya di jaga sama guling semua ga bakal jatoh atau kenapa-kenapa" jawab Revaldo meyakinkan istrinya yang mengkhawatirkan anak bungsunya itu.
"Yauda deh.." ujar Marsha melanjutkan mengikuti langkah suaminya keluar kamar, turun tangga dengan bergenggaman tangan, tak mau di lepas suaminya itu.
Berbeda dengan siang hari dimana Marsha yang memasak untuk keluarga kecilnya.
Setiap malam jika istrinya Revaldo itu terbangun dan menginginkan makan sesuatu, justru suaminya lah yang memasak untuk ratu di singgasana nya itu.
"Mau mie apa??" Tanya Revaldo membuka pintu kulkas
"Mie goreng aja deh.. papah laper ga??" Tanya Marsha
Jangan salah jika Marsha sudah bertanya seperti itu, itu adalah pertanyaan jebakan.
Jika suaminya bilang 'tidak' maka mie yang di masak suaminya itu akan terbuang sia-sia karena istrinya tak mau makan, hanya karena suaminya tak ikut makan bersama nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Aturan Anti Cinta
Fiksi PenggemarMarsha anak yang sangat pintar di sekolahnya, dengan prestasi yang ia dapat ia lolos ke perguruan tinggi negeri yang ia mau selama ini. Namun, masalah datang ketika ia baru saja lulus SMA. Sang ayah tiba-tiba saja di tangkap polisi di karena terliba...