29. Berbeque an

6 1 0
                                    

---

~Jangan biarkan masa lalu, menghentikan langkah mu~

Malam senin pukul 19.20
Langit yang dihiasi dengan bintang bintang dan bulan yang menerangi kegelapan.

Terlihat segerombol Motor Sport memasuki gerbang mansion.
Anggota Tryxe, tidak hanya anggota inti, namun juga ada anggota yang tidak inti mengikuti. terhitung 15 orang yang datang.
Setelah memarkirkan rapi motor nya masing masing ke 20 Pria itu turun, dengan Zelvin yang memimpin.

"Hey, brow" sapa Huzar dari kejauhan melambaikan tangan agar mereka menyusul nya.

"Waduh, aesthetic banget kayak lagi kondangan" kata Angga kagum, dengan dekorasi dihalaman samping mansion. Padahal hanya acara Berbeque dan seru seru an saja, namun terlihat begitu memukau dekorasi yang menggantung.

"Gilee, cakep banget" ucap Salah satu anggota Tryxe_bernama Rei.

"Bener bener Aesthetic bos" timpal Niko, salah satu anggota Tryxe juga.

Banyaknya lampu kecil kecil berwarna putih, menjalar di atas menghiasi taman tersebut menjadi lebih terang dan indah.

Beberapa menit kemudian dari arah depan mansion, terdengar 5 motor Sport saling bersahutan. Refleks anggota Tryxe termasuk Huzar menatap motor Sport yang baru saja tiba itu.

"Siapa bos?" tanya Zayn.

"Geng Dragwo," balas Huzar, karena ia mengira, Zira mengajak para anggota inti Dragwo, nyata nya tidak. Terlihat dari 5 gadis turun dari motor tersebut.

"Loh? gue kira Zira sama Vella ngajak cowok" ucap Kelvin, sembari menatap 5 gadis cantik yang berjalan elegan ke arah mereka.

Tak berlangsung lama, Zira dan sahabatnya telah tiba di hadapan mereka.

"Hai" sapa Zira ramah, sembari tersenyum agar tidak terkesan jutek.

"Hai juga" balas mereka serempak.

"Gue kira Dragwo cuman 2 orang doank yang perempuan, ternyata 5" sahut Agil.

"Eh, jangan salah. Yang anggota Dragwo cuman kami berdua" jawab Vella dengan selangkah lebih dekat dengan anggota Tryxe. "Ini, sahabat kami dari inggris"

"Pantes aja kayak bule bule muka nya" cerocos Renzi.

Kini posisi mereka berhadapan, Tryxe dengan Dragwo.

"Kita duduk disini aja dulu, sambil nunggu bunda gue nyiapin barang barang berbeque nya" usul Huzar, yang di angguki semuanya, mereka mulai mengambil posisi duduk dengan berduduk di atas tanah yang di penuhi oleh rerumputan hijau.

"Sebelumnya gue mau kenalin mereka ke kalian," Ucap Zira setelah terduduk di rerumputan tersebut, anggota Tryxe mengangguk
"So, kenalan nya dari gue dulu. Gue Zirana panggil aja Zira"

Lanjut. Telunjuk Zira menunjuk ke arah salah satu gadis, di samping kanan nya "Disamping kanan gue namanya Vella, dah kenal kali ya" Vella pun refleks melambai kan tangan.

Beralih Zira, menunjuk ke samping kiri nya, "Samping kiri gue ini namanya Azeela," Azeela pun melambai kan tangannya sembari tersenyum.

"sebelah Azeera, dia namanya Keira" lanjut Zira. spontan Keira juga melambaikan tangan.

"Sebelah Keira, namanya Cilla" Cilla tersenyum manis, lalu melambai kan tangan.

"Dan yang terakhir, sebelah Vella ujung kanan, namanya Olivia" Olivia, dengan senyum mengembang sedari tadi, refleks melambaikan tangan, ramah. Memang olivia adalah pecinta Cogan.

HUZZIRA [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang