bab.43 [Apa Salahku?..]

5.2K 302 19
                                    

Bab.43 [Apa salahku?..]

°°°°°°°°

Seperti janji, Kini Zian, Mahen dan Kedua balita kembar, sedang berada di Mall, lebih tepatnya di PlayZone.

Hampir 2 jam mereka bermain disana, Zian yang sedang mengandung duluan merasa lelah, ia memilih duduk dibangku panjang tapi matanya tak luput dari kedua balita yang tengah main.

"Mommy, kenza capek..."Keluh Kenza

"Yaudah minta daddy mu ngendong ya.. tunggu dikit lagi, daddy mu lagi beli air..."Ucap Zian

Zian duduk dibangku dekat zona permainan, tapi kini Disampingnya ada kenza dan kenzo, Kata kedua balita itu sudah capek!

Zian mengusap rambut Kenza, membuat kenza rada-rada ngantuk mau tidur.

"Kenza ngantuk?" Ucap Zian

"Iya mommy.. kenza ngantuk... huamm" Kenza menguap membuat Zian terkekeh kecil.

"Yaudah sini mommy pangku... "ucap zian sambil menepuk pahanya.

Kenza menggeleng membuat Zian mengerutkan keningnya.

"Kenapa?" Celetuk Zian

"Dicana ada adik mommy na..." ucap Kenza membuat Zian mengulum bibirnya.

"Tidak apa..."Ucap Zian

Kenza tersenyum lalu duduk dipangkuan Zian, sedangkan Kenzo duduk menyandar di lengan kiri Zian.

"Kenzo juga ngantuk? Hm..."

"Tildak mommy.. huamm.." ucap Kenzo yang malah menguap.

"Haha... iya-iya, tapi nyakin gak ngantuk?" Sahut Zian yang agak terkekeh, soalnya mata Kenzo udah sayu ke bunga layu!

Tak lama suara langkah kaki seseorang membuat Zian mendongkak. Siapa lagi kalo bukan Mahen! Tak lupa dengan 1 totebag di tangannya.

"Lah? Udah tidur?" Celetuk Mahen saat melihat Kenza yang sudah tertidur- ah jangan lupakan Kenzo yang sudah tertidur juga.

"Buruan gendong... kasian entar badan tuh bocil pengel..."Sahut Zian

Hm

Mahen menggendong kedua balita itu, sedangkan Zian mengambil alih ToteBag itu.

Mahen dan Zian berjalan keluar dari area Playzone tak lupa dengan kedua bocil yang sudah tertidur pulas digendongan Mahen.

"Langsung pulang?" Sahut Mahen

"Hm... udah capek.. langsung pulang saja..." ucap Zian

°°°°°°°°°°

Kini Zian berada di kamar kedua balita itu, guna mem-puk-puk pantat kedua balita itu, soalnya tadi pas di taruh sama Mahen mereka berdua kebangun, trus nangis!- eh ralat cuman kenza doang, kenzo mah cuman ke bangun!.

Puk

Puk

"Gemesin banget sih anak gua... "batin Zian yang gemes sendiri melihat balita itu.

OM DUDATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang