The horny couple is back! LOL
Happy reading ya guys...
*****
"This is ridiculous." Kaiden beradu tatapan tajam dengan wanita muda di depannya. Mereka sudah berpakaian lengkap dan kembali berdebat, setelah sebelumnya memuaskan gairah mereka yg terpendam selama beberapa hari dengan seks yang hebat dan mendebarkan.
"Kaiden. Kamu ga pernah menanggapi aku dengan serius." Sofia berkata dengan penekanan pada kalimatnya.
Kaiden menghembuskan nafasnya dengan cepat. Dia tidak habis pikir, kenapa akhir – akhir ini susah sekali untuk berkomunikasi dengan istrinya dengan baik dan benar? Lelaki itu juga tidak mengerti melihat Sofia yang ngotot soal urusan perpisahan mereka.
"Really? So you're serious about this?" katanya kemudian sambil menunjuk berkas – berkas perceraian di mejanya.
Sofia mengangguk.
"Seriously?" Kaiden menaikkan satu alis matanya.
"Yes!"
Lelaki itu berdecak pelan sambil merapihkan simpul dasinya.
"Sofia, what is your problem?"
Sofia mengerutkan keningnya. "My problem? Us! Our marriage! That's the problem. I'm very serious here. We are not going to make it."
"Kata siapa? Kata Anthony Newman? Mantan tunanganmu yang mengatakan itu padamu?" Kaiden menatap Sofia dengan kesal.
"Dia ga ada hubungannya dengan semua ini." Sofia menggelengkan kepalanya. "Ini masalah kita berdua."
"Tapi sebelum dia kembali hadir di hidup kamu, kamu ga pernah bicara kalau kita punya masalah."
Sofia menghela nafas. "Karena sebelumnya aku gak tau kalau kamu masih belum selesai dengan pacar kamu dan masih terus berhubungan bahkan setelah kita married."
"Soal itu, kamu salah paham." Kaiden menyandarkan punggung di kursi kerjanya. Berusaha untuk bisa tenang dalam menanggapi istrinya yang sedang ngotot dan tidak masuk akal saat ini.
"Look, I don't think we have major problem here. Jadi kamu lupakan aja soal perceraian, okay?"
"We have problems here. Jangan kamu kira karena kita tadi... bergumul di sofa itu, terus masalah kita jadi hilang." kata Sofia dengan wajah bersemu merah.
Senyum tipis menghiasi wajah Kaiden yang tampan ketika mendengar kata – kata istrinya.
"But it helped you to relax, right?"
Sofia mendelik. "That's not the point. Can we just focus on our problems here?"
"Masalah apa, Fia? Oh, dengar ya. Kalau kamu masih terus bertemu dengan Antony Newman, itu bisa jadi masalah." Kaiden menunjuk pada Sofia seakan memperingatkan.
"What? Aku kan udah bilang berkali – kali, dia ga ada kaitannya dengan masalah kita. Kenapa sih kamu bulak – balik bahas itu?" ucap Sofia kesal.
"Fine, okay. Kalau kamu ga menemui mantan tunanganmu itu lagi, aku ga akan mempermasalahkan dia. Terus masalah apa lagi? Bella? Dia itu hanya masa lalu, ga signifikan lagi di hidup aku dan ga perlu kita bahas."
"Really? Kamu bilang begitu sekarang padahal tadi, ga sampai 1 jam yang lalu, dengan entengnya dan tanpa rasa bersalah kamu angkat telepon dari dia, padahal kita lagi..." Wajah cantik Sofia memerah lagi, tapi kali ini karena dia mulai emosi. "Having break up sex... seperti itu kan kamu menamai apa yang kita lakukan tadi. Iya kan? Terus kamu bilang tentang romantic movie sama dia dan kamu kangen dia..."
KAMU SEDANG MEMBACA
The Secret
RomanceAda sebuah rahasia yang meliputi hubungan yang terjalin antara seorang CEO muda dan tampan yang berada dalam puncak hidupnya, dengan seorang gadis cantik yang menjalani hidupnya dengan hampa dan tanpa gairah. Apakah rahasia itu akan terungkap dalam...