Eternal Corp, 2 ( SKZ )

49

" Kenapa dia tidak kunjung bangun? " Tanya yeji pada yuning.

" Obat bius ku memiliki dosis tinggi, dia baru akan terbangun besok atau lusa... " Jawab yuning membuat yeji menghela napas panjang.

" Bunda, tante ini siapa? Kok bunda sayang banget sama tantenya... Padahal tantenya jahat... " Tanya yesung penasaran.

" Tantenya gak jahat sayang, tante hanya sedikit lupa ingatan dan di manfaatkan oleh orang lain... Tante ryujin sangat baik... "

" Tante ryujin itu, adik bunda.... Berarti dia tantenya kamu... " Ujar yeji mengelus lembut surai sang anak.

" Tante yesung? Apa itu? " Tanya yesung bingung, dirinya belum paham istilah tersebut dalam keluarga. Ia belum paham bagaimana jalannya silsilah sebuah keluarga.

" Intinya, tante ryujin keluarga kita sayang... Makanya bunda sayang dan khawatir sama tante ryujin... "

" Tante ini, keluarga kita? Kenapa dia tidak Pernah bersama kita di desa bunda? " Tanya yesung belum menerima fakta.

" Karena tante ryujin diculik dari bunda... Sudah bertahun-tahun lamanya bunda mencari, akhirnya bunda berhasil bertemu tante ryujin... "

" Bunda jangan nangis... Ada yesung disini... " Ujar yesung mengusap air mata ibunya yang jatuh.

Yuhan, ia menggendong tubuh seungmin, mendekatkan jasadnya pada jasad dohyun. Menyatukan tangan keduanya.

Ia juga menutup wajah dohyun dengan kain yang ia temukan.

" Selesaikan masalah kalian di sana... Jangan menghampiri ku dengan wujud hantu kalian ya... Matilah dengan tenang... Aku akan menguburkan kalian berdua bersebelahan setelah ini..." Canda yuhan agar hatinya sedikit lega, meski nyatanya tidak sama sekali.

Kehilangan dua sosok sahabat yang bersamanya selama ini, membantunya saat dirinya hidup sendirian diluar sana jauh dari keluarga.

Bagaimana mana bisa ia tenang dengan kematian keduanya?

Yuning yang paham bagiamana kisah pertemanan ketiganya dari cerita yuhan, hanya dapat menghela napas saja melihat takdir buruk yang menimpa kisah mereka bertiga.

Merasa iba pada sang adik yang ditinggalkan sendirian oleh kedua sahabatnya.

Namun ia juga tidak akan rela jika adik kecilnya menyusul kedua temannya, dia tidak akan pernah mengijinkan sang adik pergi lebih dulu meninggalkannya di dunia.

" Apa yang harus ku lakukan pada kalian... " Ujarnya menatap bangchan dkk satu persatu.

" Apa kalian tidak mengingat apapun? " Tanya yuning pada hyunjin.

" Sebenernya apa yang terjadi? " Tanya hyunjin.

" Akan terlalu banyak informasi yang akan kalian Terima dan membuat kalian sakit kepala, lebih baik tunggu saja hingga si tupai jadi-jadian itu pulang... Dia akan membantu kalian dalam pemulihan ingatan secara berkala.. "

" Apa yang ada di ingatan kalian semua saat ini? " Tanya yuning penasaran.

" Kami hanya mengingat nama dan status kami sebagai bawahan tuan seungmin.. " Jawab Changbin membuat yuning menganggukan kepala paham.

" Dan aku yakin nama kalian yang ada di ingatan kalian saat ini adalah palsu... Aku akan meminta anak buahku membawa kalian ke ruangan kalian untuk beristirahat... Jangan bertingkah macam-macam atau nyawa kalian taruhannya... "

" Bawa mereka! " Titah yuning pada anak buahnya.

Baik pak!

" Lalu apa yang harus kulakukan pada kalian... " Ujar yuning menatap juyeon dkk.