chapter 20

3K 471 47
                                    


Lisa pov.

"Babe?" Aku segera menoleh menatap Jane, aku menjadi gugup karena Jane menatap Jennie yang berada di gendonganku.

"Ah sayang, ini aku hanya menenangkan Jennie" dengan hati-hati aku kembali mendudukkan Jennie di ranjang Jane.

"Haruskah di gendong seperti tadi?"

Aku mengulum bibirku.

"Reflek saja sayang" aku menggaruk tengkuk leherku.

"Eonnie marah?" Jennie cemberut.

Jane menghela nafas lalu menggeleng.

"Tidak Nini, eonnie hanya terkejut" Jane tersenyum mengelus rambut Jennie.

Aku menghela nafas lega.

Tidak sekarang membicarakan tentang aku dan Jennie, nanti jika Jane sudah boleh pulang dan keadaannya lumayan membaik barulah kami membicarakan semuanya.

"Nini pikir eonnie marah karena wajah eonnie tampak tidak senang"

"Aigoo mungkin itu hanya pikiran mu saja Nini. Mana mungkin eonnie marah dengan adik eonnie yang menggemaskan ini hmm, umumumu" Jane memainkan pipi Jennie.

Jennie tertawa kemudian meringsek di leher Jane.

Aku tersenyum melihat mereka berdua.

"Eonnie Nini mau mandi, badan Nini sudah lengket" Jennie menegakan duduknya menatap Jane.

"Tapi Nini masih wangi" Jane mencium pipi Jennie.

Memang Jennie sangat wangi meskipun dia belum mandi dan berkeringat sekalipun.

"Nini risih eonnie.. mau ganti baju" rengek Jennie.

"Babe" panggil Jane.

"Ya sayang?" Aku mengelus rambutnya.

"Tolong antar Jennie ke rumah, dia ingin mandi dan sekalian bawakan baju ganti untukku jika kembali kesini. Jangan pikirkan aku sendirian, ada orang tua kita yang akan menemani ku nanti"

"Ya, aku akan membawa baju ganti untukmu sayang. Aku juga harus mandi agar badanku lebih segar dan wangi"

"Terimakasih babe. Nini bersama Lisa ya, nanti setelah mandi langsung tidur arasso" Jane menangkup pipi Jennie.

"Nini mau tidur bersama eonnie" Jennie cemberut.

"Tidak, rumah sakit tidak baik untuk Nini, banyak bakteri disini. Tidur di rumah besok Nini bisa kembali kesini oke"

Aku setuju dengan perkataan Jane, Jennie tidak boleh tidur di rumah sakit, dia bisa saja tertular penyakit atau sebagainya.

Tapi aku tidak tega meninggalkan Jennie tidur sendirian, dia pasti sedih.

"Eum eum" Jennie mengangguk dengan lesu.

"Ayo Nini" anakku.

Jennie turun dari ranjang lalu memakai alas kakinya.

"Aku akan kembali sayang" aku mencium kening Jane dan Jane membalas mencium pipiku.

"Hati-hati babe, Nini juga tidur yang nyenyak ya, mimpi indah cutie" Jane mencium pipi Jennie.

"Iya eonnie, eonnie juga mimpi yang indah" Jennie juga melakukan hal yang serupa mencium pipi Jane.

Setelah itu Jennie mendadah dan berjalan duluan dengan aku yang mengikutinya dari belakang.

-

Sesampainya di rumah Jennie langsung berlari memasuki kamar.

Aku mengikutinya tidak ingin dia mengunci kamar.

Nah kan baru aku bilang dia baru saja ingin mengunci pintu namun untung saja aku bisa menahannya dengan cepat.

"Nini" aku memeluknya erat.

"Lepas, Lili jahat" Jennie memukul-mukul punggungku.

"Aku memang jahat belum bisa bersikap adil, aku memang jahat Nini. Maaf.." lirihku mencium puncak kepalanya.

"Hikss Lili membuat Nini cemburu! Nini tidak mau seperti ini rasanya sangat tidak enak" Jennie melemah di pelukanku.

"Maaf Nini, untuk sekarang biarkan ini menjadi rahasia sampai Jane bisa pulang ke rumah dan setelah itu kita akan membicarakan semuanya, hemm"

"Lili jahat hikss.. seandainya Nini tidak menggantikan peran eonnie maka kita tidak perlu main rahasia-rahasiaan seperti ini. Hikss Nini juga sudah terlanjur menyukai Lili, bagaimana ini Nini pusing memikirkannya" lirih Jennie.

Aku mengigit bibir bawahku tidak tega melihat Jennie menangis.

"Jangan pikirkan Nini, biar aku yang memikirkan semuanya hemm, jika Jane marah maka itu hanya padaku bukan padamu. Aku akan menanggung semua resikonya, bagaimanapun juga kamu tetap istri sah ku Jennie" setelah itu aku mencium lama kening nya.

"Hikss.." tangisan Jennie semakin kencang.

Hatiku seperti teriris mendengarnya.

•••

Tbc

30/06/24

Kan nangis lagi bayi 🥺, Lisa nih pilih satu jangan dua-duanya dong. Kalo udah milih, satunya kasi ke aku xixi😋

Vote komen lanjut.

Jennie or Jane? [Jenlisa]√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang