9

1.3K 86 2
                                    

Rapat di mulai Yoko dan faye masuk ke dalam ruangan yang dimana semua sudah berkumpul untuk memulai rapat .faye dan Yoko mengabil tempat ,Yoko duduk bersebelahan dengan faye dan tak jauh dari Marisa dan beberapa orang .

Ketua rapat mulai membahas rapat ,selama rapat Yoko mencatat apa saja yang di bahas sampai usulan usulan ke depan ya,faye tak sengaja melirik ke arah paha Yoko ,menelan luda pelan melihat paha mulus Yoko ,namun faye langsung memalingkan pandangan ya dengan cepat .

Miting selesai pukul sebelas siang , faye dan Yoko pun keluar dari ruang .Yoko yang begitu sibuk dengan berkas di tangannya tidak menyadari jika faye sedang berdiri di depan ya .

Yoko langsung menabrak punggung faye ,faye berbalik dan meliha Yoko yang memegang kepala yang terasa sakit

" Kau menabrak ku .

Yoko memperhatikan waja faye yang kesal dan dia juga kesal kedua ya sama sama kesal .

dengan menuduk hormat Yoko meminta maaf ,terpaksa iya yang harus mengala ,kalau ingin protes Yoko mungkin Yoko akan mengatakan kalau jalan kenapa haru berhenti .namu Yoko mengurung kan niat ya .

Kedua ya pun menuju ruangan masing masing sebentar lagi jam makan siang ,sat melewati ruangan Yoko faye melihat bungkusan Masi di tempat yang sama .

" Apa dia ingin jual mahal ...?

Kesal faye karna Yoko seperti ya tidak memperdulikan apa yang iya beri .Yoko masuk ke ruang ya dan meletan berkas yang iya bawa sat sedang asik dengan pekerja ,Marisa mendekati Yoko .

" Hay...

Yoko mengat kepala tersenyum meliha Marisa ada di depan ya.

" Maaf aku menggangu mu ?

" Tentu saja tidak ada apa ...apa ada yang sulit .

Marisa mendekati Yoko dan memberikan berkas yang iya tidak mengerti ,Yoko membaca dan menjelaskan kan pada Marisa ,

Marisa menelan luda gugup melihat mata cantik Yoko menatap ya ,dan senyum manis Yoko membuat ya lupa gender .

" Kau mengerti ...

Marisa sedikit kaget Karan iya tidak fokus dan lebih memperhatikan waja Yoko ,Yoko terkek pelan dan kembali menjelaskan kan ya ,Marisa tersipu dan mulai fokus .setelah mengerti Maris pun meninggal kan ruang Yoko .

Faye menekan tombol dan memanggil Yoko ke ruangan ya ,Yoko masuk ke dalam ruangan faye .

" Aku tidak mengerti denga ini silakan jelas kan untuk ku .

Faye berbicara dengan nada dingin .
Yoko menatap faye penu heran ,faye melirik Yoko Karan tidak ada pergerakan dari Yoko .

" Kau tidak ingin menjelaskan kan ya ?

Yoko mendekat ke meja faye dan berdiri di samping faye .mulai menuduk kan kepal agar sejajar dengan faye .

faye menelan luda sat waja Yoko begitu dekat dengan ya ,Harun sampo Yoko benar benar tercium ,Yoko mulai menjelaskan kan ya namun faye tidak fokus iya lebu fokus Meliah leher Yoko yang mulus dan naik Meliah bibir mungil Yoko .

Yoko menatap faye , tatakan kedua ya berhenti .Yoko tidak gugup iya bangun dan sedikit menjauh .

" Saya rasa mis suda mengerti ..saya permisi .

Faye tidak mendengar apa yang Yoko jelaskan namu Yoko sudah lebi dulu keluar .Yoko menutup pintu ruang faye .

" Haa...ini prusahan ya bagai mana iya tidak mengerti padahal itu masalah gampang ...

Kesal Yoko dan mengomeli faye ,faye sadar dan menatap ke arah lektop.iya tentu mengerti haya saja iya kesal karna maria mendekati Yoko dan meminta untuk di jelaskan apa sala ya faye juga ingin di jelaskan ole Yoko .

Waktu ya makan siang seperti biasa Yaya dan aom Mendekati meja Yoko dan mengajak ya makan .

" Ayo waktu ya mana siang .

" Em tunggu sebentar ...ini ada coklat untuk kasih berdua .

Aom dan yaya mendekat dan mengabil dua bungkus coklat kedua ya bagi rata .

" Wah...Yo ini coklat mahal .

" Benar ka ...?

" Hem...siapa yang memberi mu .

Aom bertaaya pada Yoko ,Yoko berpikir sejenak dan tersenyum .

" Rahasia ...

Aom dan yaya menatap bingung ke arah Yoko ,faye keluar dari ruangan ya melihat Yaya dan aom memegang coklat yang iya berikan pada Yoko .kesal ya faye sangat kesal ,baru kali ini orang tidak menghargai pemberian ya .namun iya tidak mungkin memarai Yoko .

Yoko aom dan yaya yang menyadari faye ada di samping mereka pun menuduk hormat .

Faye langsung pergi karna kesal .Yoko dan kedua teman ya pun menuju kantin kantor untuk makan ,Marisa mendekati mereka bertiga dan meminta untuk gabung dan tentu saja di setujui ole mereka bertiga kini mereka dapat agota baru .

" Yoo...bisa bocorkan acar ulang tahun prushanan ?

Yoko menatap Yaya dan haya menggeleng pelan kepala ya .

" Tidak bisa .

Ice kembali menemani faye makan siang .ice terus meliha wajah faye .

" Ada apa lagi ...bibi menemi mu di kantor ?

Sebelum menjawap faye menatap ice .

" Bagai mana penampilan ku ?

Ice mengerut kan kening bingung dengan pertayan faye .

" Sepri bisa .

" Seperti biasa bagai mana maksut mu .

Ice meletkan sendok yang di genggam dan meliha faye yang menunggu jawapan dari ya .

" Ya seperti biasa ...tidak ada yang ane .

Setelah berkata seperti itu ice melanjutkan makan ya Tampa memperdulikan faye yang bertengkar dengan pikiranya sendiri .

" Makan la ...

" Kenapa dia tidak tertarik pada ku ?

Ice yang sedang menguya pun melihat ke arah faye dengan bingung .

" Apa kau sedang jatu cinta ..dengan siapa ?

Faye sadar dan menatap ice .

" Ah tidak lupa kan .

Setelah makan siang semua kembali bekerja ,Marisa mendekati meja Yoko karna akan meminta tanda tanag faye namun iya takut menemui faye .

" Bole aku periksa ...?

Yoko meminta dengan lembut ,Marisa kembali memperhatikan wajah Yoko yang begitu serius .setelah merasa aman Yoko kembali menyerah kan berkas pada Marisa.

Yoko mendekati pintu ruang faye dan mengetuk ya ,faye mempersilahkan untuk masuk Marisa masuk .setelah meliha marisa masuk faye mememperhatian Marisa dari bawa sampai atas .

Marisa menjelaskan kedatangan ya di ruangan faye ,dan Marisa pun meletan berkas yang iya bawa

sebelun tanda tanag faye membaca ya setelah itu iya tanda tangan dan Marisa pun keluar dari ruang faye .faye menekan tombol untuk memanggil Yoko .

Yoko masuk menuduk hormat mendengar perintah dari faye .

" Lain kali jika berkas yang harus saya tanda tangan .kau tidak perlu memeriksa ya saya bisa melakukan ya sendiri .

Yoko menuduk hormat .dan siap keluar namun langka ya terhenti mendengar perkataan faye .

" Mulai besok meja mu akan pindah ke ruangan saya .

Yoko berbalik sekaan tidak terima ,namun faye tidak perduli .

" Tapi...?

" Haya mejah mu ...buka ruanga

Jawap faye ketus .Yoko langsung keluar dan duduk dengan kesal di kursi ya .

Terima kasih yang sudah baca vote dan komen ya.😘😘😘😘😘

Love Story ( Faye Yoko ) EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang