Love Story ( Faye Yoko ) End

19

Faye membuka mata perlahan mencoba untuk mengumpulkan nyawa dan melihat Yoko yang Masi tidur dalam pelukan ya

" Ah aku kirim cuma mimpi .

Faye berbicara pada diri ya sendiri ,iya kembali memeluk Yoko dengan erat dan mencium kepala Yoko berkali kali .faye benar benar tidur dengan yeyak  semalam

" Engemmm.....

Erangan kecil keluar dari bibir Yoko, faye sedikit melonggar kan pelukan ya ,perlahan Yoko membuka mata dan melihat faye yang juga menatap ke arah ya .faye mendekat dan ingin mencium bibir Yoko namun Yoko langsung menutup bibir mengunakan telapak tangan.

" Ini Masi pagi ..

Yoko berbicara dengan suara serak ya dan  tangan Masi menutup bibir .

" Ya morning kiss...cepat berikan bibir mu

Yoko tersenyum dan menggeleng kan kepala,dan langsung menyembunyikan  wajah di dada faye .faye mengusap lembut rambut Yoko .faye mencium kepala Yoko untuk yang kesekian kali ya ,dan Yoko tidak sedikit pun mereka terganggu .

Yoko mengakat kepala ya dan mengganti  posisi menjadi duduk

" Hari ini ada pertemuan di luar ,sebaik ya kita bangun dan siap siapa..

Yoko ingin turun dari ranjang namun faye malah memeluk pinggang ya .

" Ini Masi pagi ....

" Ini sudah jam tujuh ayo bangun ...

Faye tidak memperdulikan itu dengan cepat memposisikan diri ya dan tidur di paha Yoko ,dan menyebutkan wajah ya di Peru Yoko .

Yoko mengusap lembut kepala faye yang Masi menyembunyikan wajah ya .Faye bangun mengakat kepala ya dan langsung mencium bibir Yoko sekilas .Yoko tidak bisa menghindar karena gerakan faye yang begitu cepat.

" Ayo ..mandi...

Faye mengajak Yoko .

" Tidak ...mandi la lebi dulu aku akan menyiapkan sarapan .

" Pagi ini aku ingin sarapan di luar ,jadi agar tidak membunga buang waktu kita harus mandi bersama .

Yoko mencoba mencari alasan .

" Tida p'faye mandi lebi dulu aku akan menyiapkan pakayan  mu .

Yoko hampir turun dari ranjang namun faye kembali menahan ya .

" Kenapa begitu bayak alasan ,aku hanya mengajak mu mandi hemm...?

Yoko pasrah dan ya kedua ya mandi bersama lagi ,dan benar kedua ya haya mandi ,setelah selesai Yoko keluar menggunakan handuk dan mulai membuka lemari mencari pakayan untuk faye dan juga untuk ya .

Faye mendekat dan memeluk Yoko dari belanag .Yoko tidak bisa bergerak karna pelukan faye yang begitu kuat .faye sedikit melonggar kan pelukan  dan membakik kan badan Yoko ke arah ya .

" Handuk ku sebentara lagi akan jatu ..cepat menyingkir lah .

Faye tidak menggubris iya maju dan membuat Yoko mundur perlahan dan  menyadarkan kan badan pada lemari pakayan .

" P'faye ini Masi pagi ...

Yoko berbicara dengan gugup , faye mengarah kan tangan ya ke tembok dan siap untuk mencintai bibir Yoko .Yoko menggit bibir ya seakan menolak .

" Kita akan telat ..ini ambil bajunya

" Cup.....

Faye mencium bibir Yoko sekilas lalu mengabil baju dari tangan Yoko.

" Apa yang kau pikirkan kan ..Hem...?

Faye menggoda Yoko ,pipi Yoko memerah Sepri kepiting rebus .faye mencubit pelan hidung Yoko dan langsung berlalu pergi untuk mengganti pakayan.

Yoko menghebuskan napas lega sat faye menjauh iya melanjutkan mencari baju yang akan iya pakai .

Faye kini sudah repi tinggal menunggu Yoko .kedua ya keluar dari kamar setelah selesai bersiap ,faye mengabil kunci mobil ya dan kedua ya menuju garasi .

Faye menyalakan mobil kali ini iya yang akan menyetir ,Karan iya bersama  Yoko faye ingin membawa mobil BMW mobil yang tidak perna iya pake sekali pun ,namu iya tetap merawat ya dengan baik

Yoko masuk kedam mobil dan kedua ya berangkat ,untuk mencari sarapan .sepanjang Jalan faye menggenggam tangan Yoko ,Yoko haya bisa diam membiarkan  kan itu .faye memarkirkan  mobil ya di sebuah kafe kecil ,kedua ya turun dan masuk bersaman.

Faye mencari tempat duduk yang paling pojok agar orang tidak mendengar apa yang mereka bicarakan ,faye hari ini benar benar sangat bagai ...Yoko bisa melihat dari tatakan mata faye yang sangat bernibar .

Setelah menunggu sedikit lama pesan kedua ya sampai ,kedua ya mulai sarapan .

" Penkek buatan mu lebih enak .

Faye berbicara sat memasukan satu penkek ke dalam mulut ya ,Yoko tersenyum .

" Benar ka ...tadi aku berniat untuk membuat ya namun kau mengajak untuk sarapan di luar .

Faye tersenyum ,menatap Yoko dengan tatapan yang sangat dalam ,faye benar benar mencintai Yoko tatapan mata ya bisa mengatakan segala ya .namun berbeda dengan Yoko yang Masi sangat ragu dengan perasan ya pada faye

Setelah selesai sarapan kedua ya keluar dari kafe ,Yoko berhenti sejenak dan di ikuti oleh faye .

" Biar aku yang menyetir...tidak enak jika sampai kantor dan yang melihat kita

Faye mendekati ke arah Yoko .

" Kenapa apa yang kau takut kan jika orang meliha kita .

" Aku tidak ingin mereka membicarakan  tentang kita .

" Hey...haya kita yang tau tentang ini jangan memikirkan apa yang orang katakan .ayo masuk biar aku yang menyetir .

Yoko pasrah ,kedua ya pun meninggal parkiran cafe. Jam sudah menujukan pukul sembilan pagi .

Faye memarkirkan  mobil ya setelah kedua ya sampai di parkiran kantor  . seperti duga Yoko ,semua Kariwan menatap ke arah mobil faye , faye yang sudah melepas kan sitbel ya dan siap turun namun iya kembali  menatap Yoko heran karna Yoko belum melepaskan kan sitbel

Faye mengikuti pandang  Yoko semua Kariwan menunggu mereka untuk turun dan faye kembali menayai Yoko .

" Aku tidak bisa turun ...

" Kenapa jika mereka tau buka itu semakin bagus ?

" P'faye....

Faye menatap Yoko ,

" Apa yang kau kiatirkaan...mereka tidak bisa mengatur kita .

"Bukan itu Maskur ku , mereka akan membicarakan ku aku tidak menyetir dan membiarna mu menyetir .

" Lalu salah ya dimana ?

Yoko menarin napas lelah .

" Aku sekertaris dan kau adalah bos ,dan kau yang menyerik sedangkan aku duduk seperti bos .

Faye menatap Yoko kesal ,dengan cepat faye memasang kembali sitbel dan melajukan  mobil begitu kencang meninggal parikan kantor ,semua Kariwan yang melihay itu menjadi heran .

Faye memberhentikan mobil ya sat sampai di jalan yang cukup sepi .iya turun tanpa mengatakan apa apaa .Yoko melepaskan sitbel ya .

" Menyetir la .

Kedua ya mengganti tempat duduk dan faye memili duduk di belakang .Yoko membiarkan kan itu ,Yoko mulai melanjutkan mobil  dan kembali ke kantor .Yoko tau faye kesal namun iya tidak ingin orang membicarakan kan tentang kedua ya ,hubungan kedua ya baru saja di mulai iya tidak ingin orang mengetahui begitu cepat .

Setelah sampai Yoko dan faye turun ,faye masuk lebih dulu seperti biasa dan Yoko mengikuti faye dari samping .