Setelah berhari-hari merindukan Taeyong dan merasa semakin tidak nyaman dengan situasinya bersama Jungwoo, Jaehyun memutuskan untuk melakukan sesuatu yang drastis. Tanpa memberitahu siapa pun, dia memesan tiket pesawat ke Paris untuk memberikan kejutan kepada Taeyong. Dia ingin membuat Taeyong tahu betapa ia merindukannya dan betapa pentingnya hubungan mereka.
Hari yang dinantikan tiba. Jaehyun berangkat dari bandara dengan perasaan campur aduk antara gugup dan bersemangat. Sepanjang penerbangan, ia terus membayangkan reaksi Taeyong ketika melihatnya tiba-tiba muncul di depan pintu apartemennya. Setelah perjalanan panjang, akhirnya Jaehyun tiba di Paris. Dengan koper di tangan, ia menuju apartemen Taeyong.
Setibanya di apartemen Taeyong, Jaehyun mengetuk pintu dengan hati-hati. Ia menunggu dengan cemas, merasakan detak jantungnya semakin cepat. Beberapa detik kemudian, pintu terbuka dan Taeyong muncul dengan wajah terkejut.
"Jaehyun?!" Taeyong berseru dengan mata melebar, hampir tidak percaya dengan apa yang dilihatnya.
"Surprise! Jaehyun tersenyum lebar, merasa lega melihat wajah kekasihnya.
Taeyong berdiri terpaku sejenak, mencoba memproses apa yang sedang terjadi.
"Kamu… Kamu di sini? Bagaimana bisa? Kenapa kamu tidak memberitahuku?"
Jaehyun melangkah maju, meletakkan koper di samping dan menarik Taeyong ke dalam pelukan hangat.
"Aku ingin memberikan kejutan. Aku sangat merindukanmu, Taeyong. Aku tidak bisa menunggu lebih lama lagi untuk bertemu denganmu."
Taeyong terharu, matanya mulai berkaca-kaca.
"Kamu gila, Jaehyun. Tapi aku sangat senang kamu di sini." Dia memeluk Jaehyun erat, merasakan kehangatan dan kenyamanan yang sudah lama dirindukannya.
Mereka berdiri di pintu selama beberapa saat, menikmati momen tersebut. Kemudian Taeyong menarik Jaehyun masuk ke dalam apartemennya.
"Masuklah, kamu pasti lelah setelah perjalanan panjang."
Setelah menutup pintu, mereka duduk di sofa. Taeyong masih tampak terkejut dan bingung, namun senyumnya tidak bisa disembunyikan.
"Kenapa kamu tidak memberitahuku lebih dulu? Aku bisa mempersiapkan sesuatu."
Jaehyun menggeleng sambil tersenyum. "Aku ingin melihat reaksi asli dari wajahmu. Dan reaksimu sangat berharga."
Taeyong tertawa kecil, merasakan kebahagiaan yang luar biasa. "Aku benar-benar tidak menyangka. Aku sangat senang kamu di sini."
Mereka berbicara tentang perjalanan Jaehyun, bagaimana dia merencanakan kejutan ini, dan bagaimana dia merasa saat ini. Taeyong merasa begitu beruntung memiliki Jaehyun dalam hidupnya, seseorang yang begitu peduli dan penuh cinta.
Malam itu, mereka merayakan pertemuan mereka dengan makan malam di sebuah restoran kecil yang nyaman di dekat apartemen. Mereka menikmati hidangan khas Paris sambil berbagi cerita dan tawa, mengisi kembali kebahagiaan yang sempat hilang karena jarak yang memisahkan mereka.
Ketika mereka kembali ke apartemen, Taeyong menatap Jaehyun dengan penuh kasih sayang.
"Terima kasih, Jaehyun. Kamu membuatku merasa sangat istimewa."
Jaehyun membalas tatapan itu dengan senyum hangat. "Kamu memang istimewa, Taeyong. Dan aku akan selalu berusaha membuatmu merasa begitu."
Mereka menghabiskan malam itu bersama, menikmati kebersamaan yang sudah lama dinantikan. Kehadiran Jaehyun di Paris menjadi momen yang tidak akan pernah terlupakan bagi keduanya, menguatkan kembali ikatan cinta mereka yang tak tergoyahkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
the boy is mine🔞
Fanfic"Kamu tahu, Ten, aku sepertinya menyukai Jaehyun, aku jatuh cinta padanya" "Taeyong, sejujurnya, aku juga menyukainya. Aku tidak pernah berpikir ini akan terjadi, tapi aku merasa tertarik padanya." ! Mature content! ! Adult content! ! Jaedo! ! JaeT...