10| cekcok kembali dengan Shawn

1.2K 60 4
                                    

Paul, Christopher dan Charles hanya diam, mereka mengerti bagaimana perasaan Shawn.

Beberapa wanita yang juga menemani mereka terlihat cukup takut melihat tampang Shawn yang seperti hendak memakan orang.

Shawn tidak peduli dengan tangannya yang terluka parah, dia tidak merasakan sakit sama sekali. Shawn langsung melemparkan pecahan gelas itu ke arah depan, hampir saja mengenai seorang wanita dengan pakaian seksi yang bersama dengan Charles.

Untung saja wanita itu sempat menghindarinya, Shawn masih kaku di sana, ketiga temannya tidak nyaman melihat perubahan Shawn yang tiba-tiba.

"Shawn, ada masalah apa?" tanya Charles yang pura-pura tidak tahu.

Akan tetapi Shawn masih diam, dia menatap Charles dengan tajam. "Tolong kalian obati luka di tangannya," kata Charles memerintah.

Beberapa wanita yang berada di samping Charles sebenarnya ragu, tapi karena itu perintah dari Charles mereka pun akhirnya mau melakukannya.

Kedua wanita itu keluar dengan tidak berkata apapun. Hingga Charles bicara dengan perlahan, "Sudahlah, tidak perlu dipikirkan masalah tadi siang, kau harus menikmati malam ini, okay?" pinta Charles dengan suara yang dia beranikan.

Agak berat tapi dia harus tetap melakukannya. Karena dia juga tidak mau melihat Shawn yang terus emosi dan merusak malamnya hanya karena Leonora.

"Wanita itu memang pembawa sial, dia kira dia siapa? Sekarang aku harus mencoba mengembalikan mood Shawn." Charles mengingat kembali Leonora dan sebenarnya dia juga merasa sangat kesal.

Suara musik di club seakan tidak mereka rasakan lagi kenikmatannya karena hanya Leonora di dalam pikiran mereka dalam seketika. Pandangan yang bingung dan saling menatap satu sama lain mencoba untuk menenangkan Shawn tapi tidak mengerti harus bagaimana caranya.

"Shawn, bagaimana kalau besok kita..." Christopher langsung beranjak dari tempat duduknya dan langsung berbisik di telinga kanan Shawn.

Awalnya Shawn terlihat masih belum puas hingga akhirnya dia melirik Christopher. Christopher langsung menganggukkan kepalanya dengan tersenyum licik.

Shawn tidak memberikan tanggapan apapun, tapi Paul dan Charles bingung sebenarnya apa yang ingin dilakukan oleh Christopher, apa yang dia bisikan? Hingga membuat Shawn terlihat tidak terlalu seram.

Mereka tidak tahu sebenarnya Shawn setuju atau tidak akan rencana Christopher tapi setidaknya Shawn dapat jauh lebih tenang.

Tidak lama kemudian muncul dua wanita cantik dengan pakaian seksi mereka, membawakan kotak obat dan hendak mengobati luka Shawn.

"Tuan, biarkan saya membantu anda," kata seorang wanita dengan rambut panjang pirang, mengenakan dress biru laut tersenyum manis kepada Shawn.

Akan tetapi terlihat Shawn yang masih dingin dengan kilat matanya. Melihat reaksi Shawn langsung membuat Christopher mengambil kotak obat tersebut, dia meletakkannya tepat di atas meja.

"Biarkan aku saja, kau kembalilah," kata Christopher yang tidak ingin menambah kegaduhan. Mereka sudah cukup merasakan dingin karena sikap Shawn dan tidak mau lagi jika terulang.

Apalagi kalau kedua wanita itu mengusik mood Shawn yang baru saja disusun dengan cukup baik oleh Christopher.

Perlahan Christopher membersihkan luka Shawn dan membalutnya dengan kain kasa. Hingga perawatannya pun selesai.

Shawn masih diam dengan duduk di sofa hitam yang empuk dan nyaman, tangannya kembali menggenggam segelas anggur dan meneguknya lagi hingga habis tanpa sisa. Minuman itu juga disiapkan oleh Christopher.

KONSPIRASI CINTA DAN DENDAM (Mengandung Benih Mahasiswa Berandalan) 21++Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang