Chapter 26

206 32 0
                                    

#Dikamar Christy

Kini Feni dan Christy sudah berada didalam kamar Christy. Ntah hal apa yang akan disampaikan oleh Christy sehingga dia mengajak Feni kekamarnya. Suasana malam yang awalnya cukup tenang dan sejuk, kini berubah menjadi tegang saat Feni berada didalam kamar Christy.

Semenjak sampai rumah tadi, Feni sudah mulai merasakan ada perubahan sikap yang aneh pada Christy. Walaupun begitu dia tak terlalu memaksakan diri untuk menanyakan apa yang sebenarnya terjadi pada Christy, karena sebelum nya dia juga telah menanyakannya,namun sama sekali tak ada respon apapun dari Christy.

"Dek sebenarnya kamu mau ngomongin apa sih? Kenapa harus disini, kan bisa langsung aja tadi didepan" tanya Feni pada Christy yang saat ini sedang membelakanginya.

Lagi dan lagi Christy tak menjawab apapun pertanyaan dari Feni, dia hanya diam saja dengan posisi tangan menyilang di dada. Hal itu juga membuat Feni semakin bingung apa yang sebenarnya terjadi pada adiknya itu.

"Dek se-"

tok! tok!

Suara ketukan yang berasal dari pintu kamar Christy membuat Feni yang ingin melanjutkan ucapannya menjadi terhenti. Sontak Feni langsung menoleh ke arah pintu tersebut, dia juga menerka-nerka siapa yang mengetuk pintu kamar Christy.

"Masuk" sambut Christy yang akhirnya mengeluarkan suaranya, hal itupun semakin membuat Feni semakin kebingungan.

Setelah diperintahkan langsung oleh sang pemilik kamar, orang yang dibalik pintu itu pun segera masuk kedalam kamar Christy.

"Loh kalian berdua ngapain kesini?" tanya Feni pada orang yang tadi mengetuk pintu kamar Christy.

"Kita di-"

"Aku yang ngajak mereka berdua kesini" sahut Christy memotong ucapan salah satu dari orang itu.

Feni pun langsung membalikkan tubuhnya kembali menghadap Christy yang kini dia juga telah berbalik badan, sehingga mereka berdua saling berhadapan.

"Dek sebenarnya kamu mau ngomongin apa sih sampai harus ngajak mereka berdua kesini?" tanya Feni pada Christy sembari menunjuk ke arah kedua orang itu yang ternyata adalah Nando dan Ipan.

Christy menghela napasnya kemudian melanjutkan perkataannya, "Sebenarnya aku malas banyak basa basi, So, just get straight to the point"

"Sebenarnya ada hubungan apa kak Feni sama keluarga Wilgantara?" tanya Christy sembari menatap lekat pada Feni.

Feni yang mendengar pertanyaan itu sontak membuat nya terdiam dan tampak sangat panik,bahkan Ia sampai meneguk ludahnya sendiri.

Tatapan Christy semakin lekat pada Feni karena dia melihat Feni hanya terdiam saja,bahkan bola matanya juga terlihat tak tenang seperti orang yang sedang ketakutan.

"Kak Feni kenapa diam? Ayo dong jawab, apa hubungan kakak dengan keluarga mereka?" tanya Christy sekali lagi tapi kali ini dia semakin memaksa Feni untuk menjawabnya.

"Kamu ngomong apasih dek, kakak benar-benar ga ngerti maksud kamu apa. Hubungan dengan keluarga Wilgantara? Bahkan kakak aja gatau siapa itu Wilgantara" jawab Feni.

Mendengar pernyataan dari Feni,seketika membuat Christy menampilkan senyum smirk nya seakan-akan dia tak percaya dengan ucapan kakaknya itu.

"Kak Feni, kak Feni. Maaf kalau Christy lancang sama kakak, tapi aku mohon sama kakak untuk katakan yang sejujurnya, ada masalah apa kakak dengan keluarga Wilgantara Aidan Natio sampai kakak menyuruh mereka berdua untuk menyusup kerumah Wilgantara dan mengancam keluarganya" ucap Christy sembari menunjuk ke arah Nando dan Ipan yang saat ini hanya bisa terdiam sambil menundukkan kepalanya.

𝙶𝚒𝚝'𝚜𝚝𝚘𝚛𝚢Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang