Terbuka

254 27 5
                                    

Untuk para jomblo semua malam itu pasti sama. Untuk yang punya pacar tapi berjauhan alias para pejuang ldr malam minggu gak ada gunanya. Malam biasa disibukkan dengan tugas kuliah yang tidak selesai-selesai meskipun di kerjakan terus-menerus dan malam minggu saat nya makan kuaci sambil nonton tv.

Haechan dan Seoyeon duduk berdua di depan tv menonton siaran kartun kembar kepala botak favorit Haechan. Seoyeon sih tidak masalah karena dia juga suka dengan kartun kembar itu. Kartun yang menemani masa sd nya hingga kini kuliah.
Seoyeon jelas di rumah karena ldr dengan Yoshi sedangkan Haechan dia sudah pergi bersama Gowon dari siang hingga sore jadi malam ini dia stay di rumah. "Gue heran bisa-bisa nya sekarang di tiktok rame pov upin-ipin jadi nya kan sekarang gue nonton nya pake mikir cocokologi," ujar Haechan dengan pandangan lurus ke layar televisi dan tangan nya sibuk membuka kulit kuaci.

"Iya anjir aneh banget dah gue juga ikut kebawa perasaan jadi nya sekarang kasian liat mereka cinta segi ribet."

"Aneh nya lagi tu kok bisa ya masuk akal cocokologi nya pas banget ada scene nya tuh tuh kayak sekarang nih mei-mei sama mail tatapan. Anjir ini masih TK cok bisa-bisa nya dan suka-sukaan, gue mulai suka-suka an sama cewe aja smp." Dengan menggebu Haechan menunjuk televisi.

"Kalian nonton kartun aja heboh bener," ujar Yeji ikut bergabung setelah melaksanakan sholat isya yang terlambat. Sekarang sudah pukul setengah sembilan malam tapi para penghuni ruber yang sedang keluar malam mingguan belum ada tanda-tanda kembali.

"Eh ngomong-ngomong besok ada yang free gak bantuin gue dong take video. Gue mau ikut lomba vidio edukasi mencegah stunting. Lumayan anjir hadiah nya lima ratus ribu. Entar gue kasih deh sebagian." Yeji yang sudah ikut bergabung duduk di atas karpet segera mengambil kuaci untuk di makan.

"Gue besok gak ada kegiatan tenang aja gue bantuin." Seoyeon menyahut dengan cepat. Lumayan dapat komisi kan.

"Gue juga free besok." Haechan juga ikut menyahut. Membuat Yeji langsung menatap mereka berdua dengan lelah. Giliran ada duit nya pada semangat. Padahal Yeji cuman butuh satu orang tapi kalau menolak satu orang kok ya rasanya gak enak.

"Ya udah besok lo berdua bantuin gue. Inget ya kalok menang baru gue kasih komisi. Kalok kalah ya ikhlas aja bantuin."

"Tenang aja itu mah lo pasti menang kan ada kita berdua yang bantu," jawab Haechan dengan percaya diri.

Beralih dari ruang tv yang berdiskusi tentang cuan, di ruang tamu ada Heejin dan Sunwoo yang sibuk di depan laptop. Sunwoo kebagian menjadi pdd di kelompok kkn nya sehingga dia harus sabar bekerja sebelum penerjunan. Mengedit akan menjadi makanan sehari-hari nya selama 40 hari eh tidak 42 hari jika di hitung dari sekarang. Sunwoo sedang membuat id card untuk kelompok nya Heejin sebagai rekan satu kelompok yang baik tentu saja menemani Sunwoo, apakah Heejin membantu tentu saja. Dia akan berkomentar jika menurut nya hasil karya Sunwoo kurang pas menurut nya.
Untung saja Sunwoo malam ini lagi sabar jadi banyak di protes pun dia tidak misuh-misuh dan menurut pada Heejin. Padahal jika di hari biasa dia tidak akan mau di ganggu dalam protesan apapun jika sedang mengedit karena itu bisa merusak ide kreatif yang ada di kepalanya. Entahlah apakah ini karena Heejin yang protes atau karena suasana hati nya sedang sangat bagus malam ini karena baru saja mendapat transferan dari kakak pertama nya Bobby.

"Assalamualaikum gaesss," Nagyung datang bersama Soobin dengan membawa banyak makanan dan minuman di kedua tangan mereka. Heejin dan Sunwoo yang duduk diruang tamu segera bangkit untuk membantu membawa makanan yang di bawa mereka.

Mendengar suara melengking Nagyung, Haechan segera bangkit dan berjalan keruang tamu. "Widih pesta beneran malam ini," serunya bersemangat.

"Wah wah apakah ini pj dari sang sultan ruber," Yeji semangat melihat aneka makanan dan minuman yang di bawa oleh pasangan baru di ruber. Sesuai request mereka ada starbucks sebagai minuman malam ini. Untuk makanan nya Nagyung dan Soobin membeli  4 pizza, 10 porsi mie gacoan, udang keju, kebab dan tidak ketinggalan roti bakar kesukaan Nagyung.

Ruber 00lTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang