"pffft" upi dan kiki berusaha menahan tawa mereka melihat ketiga bocil atau bisa di sebut juga trio pendek (sho, (name) dan amu) sedang memakai bando dengan telinga kucing.
Beda art style plisss 😭😭
"Ahahahahah apaan nih kok lucunya kompakan?!" Upi akhirnya tertawa terbahak-bahak melihat ketiga orang didepannya.
"..." Mereka bertiga terdiam karena upi yang masih memotretnya.
Sedangkan (name) menggoyangkan kepalanya karena bando yang (name) pakai memiliki lonceng di kedua pitanya.
"Ah ini apaan sih?! Gak suka!" Amu melepas bando itu sambil mengomel.
"Kalo gak suka kenapa di pake?" Tanya upi yang masih memotret (name) dan sho.
"Iki yang minta"-amu
"Kenapa di lepas padahal lucu lho, aku juga pake" kiki berdiri tepat di depan amu sambil menunjuk kepalanya yang terpasang dengan bando kucing berwarna hitam.
"Gak keren"-amu
"Gak cocok" upi menunjuk ke arah toro yang sedang memakai bando dengan telinga beruang berwarna coklat.
"Oh?"-toro
(Name) bercermin bersama sho dan (name) berdiri di depan sho.
"Bagus g sih?" Tanya (name) menunjukkan bandonya dengan telinga kucing berwarna biru dan kedua pita di bawah telinga itu disertai dengan lonceng.
"Cantik..." Sho bergumam melihat wajah (name) melalui cermin. Namun lamunan sho terhenti ketika datangnya sang pengganggu (upi).
"Gak nyangka ternyata kamu suka yang kayak gini ya, sho?"-upi
"Ya, warna bandonya mirip sama kucingku yang mati diracun orang"-sho
"Yang kamu kasi ke aku?" Tanya (name) sambil menunjuk dirinya sendiri dan di balas anggukan oleh sho.
"Ya maaf, kan ibuku ga suka sama kucing"-(name)
"Ah... Maaf, aku gak bermaksud"-upi
"Ga papa kok hehe"-(name)
(Name) Kembali bercermin bersama sho dan berfoto bersama ketika suara kegaduhan kembali terdengar akibat kiki yang mencium amu walaupun ciuman itu hanya mengenai topeng seram yang amu kenakan.
"Pada kenapa sih?"-(name)
"Biasa"-sho
"Ini cuma perasaanku aja, atau kalian kelihatan makin kecil ya? Atau aku yang makin tinggi ya?" Upi menyombong dirinya mentang-mentang dia tinggi.
"Iya aku pendek, kek umurmu hehe" (name) membalas upi dengan senyumannya karena (name) sedikit kesal.
"Idih idih"-upi
"Maksud?" Amu tersinggung dengan ejekan upi yang menyebutnya pendek.
"Iyaa, kemarin tinggimu udah hampir sekuping aku, sekarang jadi seleher, pendeck" upi semakin mengejek amu setelah memberi tau amu bagaimana dia yang terlalu pendek dimatanya.
"Coba kalo (name)... Kayak amu hahhah" upi bergeser lagi membuat (name) berdiri di sebelah amu dan amu yang sudah membawa sabit untuk mencabut nyawa upi.
"Coba kalau sho, wah masih lebih tinggi aku, hahhaha cowok kok pendek"-upi
Sho mulai kesal dengan upi sehingga dia mulai membalas.
"Cewek kok tepos?"-sho
"Body shaming lu!!!" Upi berusaha memukul sho namun sho dengan gampangnya menghindar sehingga sho bisa memukul wajah upi.
"Hahahha kocak" (name) tertawa sambil menunjuk upi yang yang kesakitan.
_________________________________
4
44 kata.
Maaf kalo gambarnya jelek, masih belajar gambar karena otodidak.
04 Oktober 2024
👈👆👉👇🖕
KAMU SEDANG MEMBACA
Sahabat Masa Kecil
Short Story(shoxreader) sahabat sejak kecil hingga dewasa Semua karakter milik@wee!! Amoeba UwU ©Hak cipta dilindungi undang-undang