56

475 87 22
                                    

Seokjin segera menengahi pertengkaran itu, ia meminta maaf pada orang asing itu dan segera membawa istrinya pergi.

"Kenapa kamu yang marah?"

"Memang salah dia kok!! Dia yang menghalangi jalanku!! Dia yang diam di tengah tengah hingga aku menabraknya!!"

Padahal Seokjin bertanya baik baik, tapi Jungkook menjawabnya dengan bentakan. Seokjin hanya bisa menghela napas sabar.



*****



Di malam harinya, Seokjin dan Jungkook kembali duduk di balkon, menunggu sang aurora yang Jungkook harapkan muncul lagi. Namun ternyata, harapan Jungkook itu tidak terpenuhi, membuat mereka kembali masuk ke dalam kamar dengan Jungkook yang merasa kecewa.

Malam selanjutnya pun sama, yang di nantikan Jungkook tak kunjung muncul juga, hingga hari terakhir mereka berada disana.

"Hyungie, aku sangat kecewa, dia tidak muncul lagi," ucap Jungkook, saat ini mereka sedang mengemas barang barang mereka.

"Tidak apa apa sayang, yang penting kita puas berbulan madu," balas Seokjin.

"Kalau tentang itu tidak mungkin aku tidak puas, setiap malam kita selalu melakukannya dengan lama."

"Nah itu yang paling penting, soal aurora itu hanya bonus saja."

"Tapi aku kecewa Hyungie."

"Sudahlah sayang, cepat bersiap, kita harus pergi lagi."

"Pergi lagi? Maksudnya?"

"Kita lanjut ke negara lain."

"Eh? Bukannya hanya kesini saja?"

"Awalnya, tapi setelah dipikir pikir, Hyungie ingin kita berkunjung ke satu negara lain."

"Kemana?"

"Maldives."

"Berapa hari?"

"Umm tiga hari cukup? Kita menginap dua malam disana."

Jungkook menghela napas, padahal sudah ia tekankan sebelum mereka berangkat bulan madu, bahwa ia hanya ingin pergi ke satu negara saja, itu sudah cukup, tapi sekarang mereka malah akan lanjut ke negara lain.

"Terserah Hyungie saja," jawab Jungkook dengan badmood.

"Kamu tidak mau?"

"Aku bilang terserah Hyungie."

"Tapi kamu jadi badmood."

"Kalau Hyungie mau ya ayo saja."

"Serius?"

"Iya Hyungie!"

"Jadi kita pergi kesana?"

"Iya Seokjin!"

"Baiklah," Seokjin pun diam, jika Jungkook sudah badmood seperti ini, nantinya ia akan jadi serba salah jika berbicara lagi, jadi lebih baik iya-kan saja dan setelah itu diam.

-----

Di bandara, JinKook melakukan perpisahan dengan yang lain, karena hanya mereka berdua yang lanjut pergi ke Maldives, sementara yang lain langsung pulang ke Korea.

"Semangat Kook bulan madunya," bisik Hoseok, lalu ia terkekeh pelan.

"Hyung~ bawa aku pulang juga, aku lelah menghdapi pria mesum itu," rengek Jungkook dengan pelan.

"Sabar ya Kook, itulah resiko menikah dengan Kim Seokjin, haha."

"Kookie ingin suami baru saja, carikan aku pria untuk jadi suami baru-ku ya Hyung."

(Sugar) BABY [JinKook]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang