'Papa Iqbaal,Mama Please

'Papa Iqbaal,Mama Please'

Part.15

Votenya ya....
--------------------------------------

Semua Terlalu cepat terjadi untuk Wanita berumur 19 tahun seperti (namakamu) .saat ini hidupnya betul-betul tak terasa lagi indahnya,(namakamu) hanya bisa diam seraya menatap masa depan kelamnya yang telah lenyap akibat ulah seorang Duda-Iqbaal. Kebencian pasti (namakamu) rasakan kepada Iqbaal namun terlepas dari semuanya (namakamu) juga bisa merasa jika dirinya mencintai Iqbaal-Walau perasaannya kadang masih tidak jelas dengan Iqbaal namun (namakamu) bisa mengaku jika Iqbaal terkadang membuatnya merasa nyaman.

OoOoOoOo

(Namakamu) masih terhenyak dalam Tidur lelapnya hingga tak sadar jika hari ini adalah hari dimana ia akan menyandang gelar 'Nyonya Dhiafakhri'. (Namakamu) sangat enggan untuk membuka matanya Karna ia tau jika matanya terbuka Orang yang pertamakali akan ia lihat adalah Si tua bangka-Iqbaal. Sangat menyebalkan.

Iqbaal Terlihat Sudah begitu tampan dengan balutan Jas hitam yang sungguh membuatnya sangat menawan. Iqbaal berdecak melihat Calon isterinya yang masih bersandang ditempat tidur. Iqbaal kemudian menghamiri (namakamu) lalu memcoba membangunkan (namakamu). Beribu carapun yang Iqbaal lakukan sepertinya (namakamu) tidak akan bangun ...

Iqbaal merasa jengah hingga kini ia meneriaki para maid. Iqbaal kemudian menyuruh semua maid-nya untuk membangunkan (namakamu) dan Menata setiap penampilan (namakamu). Iqbaal kemudian melangkah pergi keluar kamarnya untuk melihat semua penataan ruang yang kini telah terlihat Sempurna...

Iqbaal bisa melihat ada Aldi dan Kiki disana. Mereka berdua tengah terduduk seraya bersantai ria dengan Teh hangat mereka,Iqbaal kemudian menghampiri mereka berdua..

"Al.ki, Lo berdua kok malah santai-santai ajah si.."Iqbaal menatap Aldi dan kiki dengan wajah sedikit jengkel. Aldi kemudian terkekeh dan langsung menepuk bahu Iqbaal..

"Yang mau nikah-kan Lo bukan kita.. jadi Yaudah. Lagian disinikan kita notabenenya cuma tamu jadi ga ada masalah dong."Aldi kemudian menatap Kiki yang langsung mengacungkan dua Ibu jarinya. Iqbaal berdecak kemudian menatap Kesal Aldi dan Kiki..

"Ini udah jam 7 dan acaranya mulai jam 10 nanti . Lo udah kasih tau semuanyakan? "

"Udah baal."

"Hn. Okey, Gue mau ke kamarnya ocii dulu ya .."

Iqbaal kemudian melangkah pergi menuju kamar putri kecilnya,Iqbaal bahkan tak memberitahu ochi tentang semua ini, Ochi juga belun tau jika sebenarnya (namakamu) berada di rumah ini. Sesampainya dikamar ochi Iqbaal tersenyum melihat Putri kecilnya kini sudah terlihat sangat cantik dengan balutan Gaun indah berwarna putih, Rambut ochi yang Di buat mirip seperti Princess cinderella serta Kacamata berwarna putih dengan pita kecil di sudut kacamatanya sungguh membuat ochi terlihat begitu cantik dan menggemaskan. Iqbaal menghampiri putri kecilnya kemudian langsung menggendong ochi membuat ochi terkejut..

"Papa! Ocii kaget tau! "Gerutu ochi memanyunkan bibirnya lucu. Iqbaal terkekeh kemudian mengecup pipi ochi.

"Hari ini ocii cantik banget."Puji Iqbaal membuat ochi tersenyum malu. Ochi kemudian mengecup lembut pipi Iqbaal. "Papa juga hari ini ganteng kok kayak pangeran.."Balas ochi membuat Iqbaal kembali mengecup pipinya.

"Papa,emangnya hari ini ada apa si? Ocii liat rame banget...."ochi menatap Iqbaal.

"Hari ini papa mau kasih kejutan untuk ocii.."

"Kejutan? Ulang tahun ocii udah Lewat kok.."

"Bukan kejutan ulang tahun sayang. Tapi kejutan Untuk Wujutin permintaan ocii.."