Aro terbelalak. Syok, kaget, dan tidak mampu berkata apapun mebdengar laporan dari Quil.
"Tapi nama keluarganya berbeda..."
"Betul, Nona Tori memakai nama keluarga bibinya, isteri dari Sultan. Sultan sendiri tidak pernah berhubungan dengan Stephen sejak tuan stephen memaksa putrinya, ibu Nona Tori, menikahi Rudi Dharma. Sejak itu Sultan keluar rumah dan pergi berlayar. Saat ibu nona Tori meninggal, Rudi Dharma menikahi ibu Ny. Cindy. Saat itu usia Nona Tori dan Ny. Cindy sama-sama berusia 7 th. kemudian pada usia 17th Nona Tori keluar dari rumah dan hidup dijalanan. 2 th kemudian Sultan dan isterinya menemukan dan merawatnya. Ia memulai karirnya sejak usia 21 th, mengikuti kegiatan oranganisasi dunia, LSM dan mendapat beasiswa DKV di Paris, tinggal di luar negri berpindah-pindah hingga usianya 30th, dan baru menetap lagi di Indonesia 2 th terakhir ini."
Aro masih belum pulih dari rasa terkejutnya. Menatap Quil nanar. "Lalu, apa dia tahu soal ... pernikahanku dan Cindy?"
"Saya meragukannya tuan. Ia tidak pernah berhubungan dengan keluarga Dharma, Nugroho atau kerabatnya yang lain selama lebih dari 15th. Ada rumor, Rudi memperlakukan Nona Tori tidak adil dengan Ny. Cindy tapi tidak ada yang mau buka mulut soal itu. Tapi tadi malam saya dapat informasi bahwa putri tunggal Sultan kritis di RS karena Leukimia yang dideritanya 3 th lalu. Saat itu untuk pertama kalinya tuan Stephen muncul."
Aro menelan ludah. Terlalu rumit. Terlalu ... krusial untuk dianggap enteng. Bahkan saat misterinya terkuak, kenyataannya lebih mengejutkan juga terasa janggal.
Quil terlihat agak ragu ingin menyampaikan informasi lain. Aro menangkap kegelisahan peyelidik tua itu. "Ada informasi lain."
"Tuan Agus, mau menikahkan anda dengan Nona Tori."
"APA!!!" Aro terperangah kaget hingga amarah dan gelusah terbit dengan cepat.
"Tuan Agus memberi tahu saya karena dia tahu saya saya sedang anda suruh menyelidiki nona Tori ...."
"Cukup, dasar kakek tua brengsek!!!!. Kenapa harus yang masih berhubungan dengan Cindy ?!" Maki Aro kesal luar biasa.
Quil tidak menyahut. Ia sudah melayani keluarga Subara sejak Aro lahir. Walau sudah pensiun pun, ia masih melayani permintaan-permintan seputar penyelidikan. Semua lengkap terdapat di laporan yang ia berikan.
"Mana alamat tempat putri Sultan di rawat."
Quil memberikannya. "Dr. Ratna sekarang merawat Erika."
"Tante Ratna?."
"Atas perintah Tuan Agus."
Aro terdiam. Ratna adalah putri angkat kakeknya. Orang yang cukup dekat dengan Aro, yang Aro hormati dan bisa dibilang hampir masa kecilnya, Ratna yang mengasuh. Suaminya meninggal 6 th lalu tanpa memiliki anak. Belum menikah lagi. Ratna dokter ahli darah juga dokter keluarga dan salah satu kepercayaan kakeknya. Meminta secara khusus merawat putri Sultan, pasti ada tujuan lain.
"Apa .... pihak Tori sudah menjawab rencana pernikahan ini?." Aro mengerutkan kening bahwa ia menanyakan itu. Ia penasaran.
"Belum tuan. Stephen Nugroho baru menemui Nona Tori secara langsung, kemarin."
"Ada alasan khusus kenapa kakek memilih dia untukku ?, ah sudah pasti karena kepentingn bisnis ...."
Quil teringat cerita Agus soal pertemuannya dengan Tori tahun lalu di California, USA. Tori baru mau menuju lokasi pemotretan saat mobil yang membawa Agus terguling. Tori dan timnya membantu menyelamatkan Agus dan Quil, serta supirnya. Tori mengurus hingga Agus dan yang lainnya diurus dengan baik di RS. Menjaga Agus karena tidak ada keluarga yang menjaga. Baru setelah pegawai Agus tiba, Tori kembali ke pekerjaan mereka.
Menurut Agus, ia melihat gadis yang sangat perhatian, baik, dan penuh kasih. Agus waktu itu bilang, supaya Tori jadi cucu menantunya saja. Tori tertawa dan merapikan selimut sambil menepuk pundak Agus lembut tanpa mengatakan apapun. Sejak itu Agus mencari tahu soal Tori. Bahkan dengan caranya ia merekomendasikan Tori pada Glitter melalui Budiman.
"Tuan Agus yakin, nona Tori akan melengkapi anda. Bahkan sebelum tuan Agus tahu jati dirinya." Jawab Quil hati-hati pada akhirnya. Tidak semua hal harus diangkat ke permukaan.
KAMU SEDANG MEMBACA
HOLD ME
Romance"Hubungan kita aneh dan absurd. Lo bahkan nggak suka cewek bertato, yakin mau lanjutin rencana para kakek ini?. Pernikahan ini, akan jadi neraka buat lo." "Neraka buat gue?, bagaimana dengan lo?," Aro mengangkat alisnya. Tori menyisir helai rambutny...