Twenty

297 24 4
                                    

Mood MaeLin berubah 360° sejak Kris tiada . Menyesal pun ada juga sebab ikutkan sangat ego dia . Kalaulah dia tak ego hari tu, dia akan pujuk Kris walau apa pun yang terjadi .

Menyesal sekarang pun tak guna Mae . Dalam hal ni, bukan kau je yang salah, dia pun salah juga sebab ikutkan emosi . Aku tak boleh nak buat apa-apa untuk tolong kau . Xiumin dah bagitahu aku pasal Kris tu . So, be strong . Im always here for you .

Itulah nasihat YongYoo ketika dia menceritakan segalanya . Keadaan dia memang teruk sangat pada hari Kris pergi hari itu . Dia tidak pulang ke rumah langsung sebaliknya dia menuju ke rumah YongYoo . Jarak rumah YongYoo dari rumah Kris jauh dan MaeLin hanya berjalan kaki sahaja . Terkejut YongYoo melihat keadaan MaeLin ketika itu .

Apabila sampai malam MaeLin tidak pulang, Omma MaeLin mula risau . YongYoo menghubungi telefon rumah MaeLin dan memberitahu hal itu . Nasib baik Omma MaeLin memahami .

MaeLin duduk menghadap tingkap . Setiap hari dia mengharap Kris untuk menghubunginya, namun hampa .

Ada juga Tao dan yang lain datang melawat, namun dia langsung tidak keluar dari bilik . Omma nya juga bimbang dengan keadaan MaeLin . Mai Song juga senyap . Tiada lagi soal Mai Song keluar televisyen . Entah ke mana dia menghilang .

" Noona .. " kedengaran suara So Hyun memanggilnya sambil mengetuk pintu . Tidak lain tidak bukan untuk menghantar makanan . Itulah rutin harian So Hyun, setiap kali waktu makan, So Hyun akan menghantar makanan kepadanya .

" Noona . Bukalah pintu ni . Noona makan sikit, okay ? " pujuk So Hyun lagi . Sebesar ini kesan peninggalan Kris terhadap noona nya . So Hyun tidak sanggup melihat keadaan noona nya begini .

Dia baru saja berjumpa kembali dengan noona nya . Dia belum puas melihat noona ketawa dan tersenyum . Dia rindukan sikap prihatin dan ambil berat noona nya itu . Hampir saja dia menangis memikirkan semua itu . Dalam diam, dia mula membenci Kris . Dia tak suka orang buat noona nya macam tu .

" Hyun . Takpa . Nanti omma pujuk noona ye . Hyun belajarlah . Exam dah dekat kan ? " pujuk Omma nya . Apa nak jadi dengan nasib anaknya itu ? Setiap kali memikirkan MaeLin, dia hanya mampu mengeluh .

MaeLin hanya mendengar perbualan Omma dan So Hyun . Dia juga kasihan dengan So Hyun . Walaupun nak exam, So Hyun tetap fikir tentang dirinya . Kakak jenis apa aku ni ? Aku tak fikir perasaan So Hyun, omma dan appa . Sebab lelaki aku abaikan dorang . Tangis MaeLin .

**

Keesokkan harinya, ketika So Hyun mahu ke sekolah, dia lalu dihadapan bilik MaeLin . Dilihatnya pintu bilik itu terbuka, hatinya gembira . Baru saja mahu memanggil MaeLin, namanya sudah dipanggil dari dapur .

Langkah kakinya pantas menuju ke dapur . Terkejut dia melihat MaeLin sedang memasak sarapan dan bekalan untuknya . Paling membuatkan dia terharu, senyuman dibibir MaeLin . Betapa dia merindui senyuman itu. " Hai my dear Hyun . Duduk dan makan . Noona dah siapkan bekalan Hyun . Makan tau kat sekolah nanti . " sapa MaeLin, ceria .

Dengan teragak-agak dan pelik, So Hyun duduk .

" Sorry Hyun . Om- ... " ayat Omma terhenti disitu . Omma terkejut melihat MaeLin berada di dapur . Sedih pun ada, rindu pun ada . Dengan senyuman, MaeLin menarik tangan Omma nya dan menyuruh Omma nya duduk dihadapan So Hyun . " Omma . Appa eodi ? " tanya MaeLin . " Ap- appa tengah bersiap . " balas Omma , masih pelik .

Appa menyertai mereka . Kelihatan appa juga terkejut . Namun tetap tersenyum . " Morning .. Mae masak ke ni ? " tanya Appa, cuba menceriakan suasana . " of course . Makan banyak-banyak tau . " balas MaeLin sambil ketawa . Appa duduk disebelah Omma . MaeLin menyertai mereka dan duduk disebelah So Hyun .

Riuh meja makan dengan gelakan mereka semua . Lama rasanya mereka tak makan bersama seperti itu .

MaeLin menghantar So Hyun ke sekolah . " Bila exam ? " tanya MaeLin ketika So Hyun mahu keluar dari kereta . " Next week . Noona . Hyun suka noona yang sekarang . Sayang noona . Bye . " setelah menghabiskan ayatnya, So Hyun keluar dari kereta .

Noona takkan berubah, percayalah .

**

Tidak berkelip mata mereka semua melihat siapa dimuka pintu . " Wae ? Tak suka Mae datang ke ? Okaylah kalau macam tu, Mae balik dulu .. " rajuk MaeLin .

" Eh tak! Masuklah . Lagipun kitorang rindu dekat Mae . Lebih-lebih lagi Suho tu . " kata Xiumin sambil menarik tangan MaeLin . Suho tertunduk mendengar kata-kata Xiumin itu . Manakala MaeLin ketawa kecil .

Sebaik saja MaeLin tiba dekat dengan mereka dan berdiri di sebelah Tao, terus saja Tao memeluknya . Tidak lama kemudian, semua turut serta memeluk MaeLin . Hanya Suho saja yang memandang MaeLin . Baekhyun pula terlebih drama , Chen suka mengusik Baekhyun .

MaeLin meletakkan bekalan yang memang disediakan olehnya untuk EXO dilantai dan mereka duduk mengelilingi bekalan itu . " So, apa plan MaeLin lepas ni ? Nak sambung study ke ? " tanya Luhan .

" Entah. Tak tahu lagi . "

" Haa apa kata MaeLin ikut oppa pergi China ? MaeLin boleh jadi guru tarian oppa . " kata Luhan . Ahli yang lain diam saja . Pelik pula MaeLin . " Kenapa pula ? Kan sini dah ada cikgu tarian ? "

" Sebenarnya, oppa nak balik China. Oppa will officially out dari group ni bulan depan . So, MaeLin takkan jumpa oppa lagilah macam tu . " ujar Luhan , sedih nadanya . " Betul ke ni ? Tapi kenapa ? " tanya MaeLin tidak puas hati .

" Hmm . Oppa rasa sini bukan tempat oppa . "

" Kalau macam tu, goodluck to you oppa . But mian . I can't go with you . Sebab MaeLin ada tanggungjawab kat sini. Beside, my family ada kat sini . " balas MaeLin . Sekarang, dia cuba menyokong apa saja yang terbaik untuk mereka semua . " Oppa boleh lah call Mae selalu kan ? "

**

" Noona pergi mana tadi ? " tanya So Hyun apabila MaeLin melangkah masuk . Dia sungguh risau apabila MaeLin balik lambat . Dia takut MaeLin buat perkara yang bodoh . " Jumpa EXO . " jawab MaeLin selamba . Dia tahu apa yang berada dalam fikiran So Hyun . Mesti So Hyun fikir dia akan buat perkara bodoh .

So Hyun mengangguk . Noona ni bukan boleh percaya sangat . Omel So Hyun dalam hatinya .

" Mae . Dah makan ? " tanya Omma yang baru keluar dari bilik . " Belum . Malaslah nak makan . Tak best . " jawab MaeLin . Sejak dia berkurung saja dalam bilik dulu, dia makin jarang nak makan .

Omma dan So Hyun mengeluh . " Mae kan sekali je makan tadi . Tak lapar ke ? Nanti perut tu masuk angin ? Sakit nanti . " Omma mula membebel .
MaeLin mengeluh . Bukan dia tak nak makan, tapi takda selera . C
Dahlah Omma asyik paksa dia makan sayur je . Cubalah bagi buah ke, ayam ke . Kan sedap tu .

Kepala digeleng lagi . " Yelah kalau macam tu . Nanti Omma call Suho kata kamu tak nak makan . "

" Buat apa nak call dia ? Jangan ganggu dia lah , omma. Dia letih practice siang tadi . Biarlah dia rest . Omma ni pun . " giliran MaeLin pula membebel . Kasihan Suho nanti .

Omma dan So Hyun tersenyum . " Kalau macam tu, makan sikit . "

" Omma . Omma nak ke tengok Mae gemuk ? Nanti Mae dah tak boleh menari lagi . Esok, Mae akan makan . Okay ? Bye .. Nak tidur dulu .. " MaeLin terus berlari ke biliknya . Malas mendengar Omma membebel lagi .

Budak ni..

*****************************

Haiii .. Sekolah tinggal 2 minggu lagi . Horayyy!
Masa cuti nanti, kalau saya rajin, saya akan update selalu . Tapi, tak janji k ? Haha .

Readers sekalian, i love you . Haha ...

Soalan : korang suka MaeLin dengan siapa ? Kris or Suho ?

Saya masih keliru nak buat ending macam mana nanti . Sama ada KRISLIN ( Kris and Maelin ) or SULIN ( Suho and MaeLin ) xD .

Saya minat Suho and Kris . So, saya tak tahu nak pilih siapa :( tolong k ?
Kalau rasa ff ni best and ok, promote tau ? Haha nah just kidding . By the way, komen pilihan korang . Saya setia menunggu komen anda semua . Okay ? :-) xD

I Want You Where stories live. Discover now