BQ-Cp 5

15.7K 1.1K 2
                                    

pagi menjelang siank, peserta dikumpulkan untuk makan siang. panitia menyiapkan segala keperluan untuk makan siang, semua peserta berbondong-bondong untuk makan tapi tidak dengan prilly,, dia hanya diam dan melihat semua peserta lain yang menikmati makanannya. ali dan rara yang melihat menjadi geram, pasalnya kalau sampai terjadi sesuatu apalagi sakit semua panitia bakalan repot untuk ngurusi.

"hey lo,, kenapa gak makan ??" tanya rara dengan membentak.

"gu,,gw ..?" jawab prilly gagu karena dia gak merasa diajak ngomong.

"ya lo lah,, siapa lagi kalau bukan lo,,, kenapa lo gak makan,, gak selera lo, , mentang-mentang lo anak orang kaya terus makanan seperti ini lo gak mau makan,, jangan belagu lo masi banyak hey diluar sana yang masi butuh makan,, jadi jangan belagu lo jadi orang... kekayaan lo itu milik orang tua lo bukan milik lo,, " rara dengan murkanya. prilly yang merasa direndahkan dan dibentak-bentak membuatnya untuk murka dan geram. prilly yang tadinya duduk kini berdiri dan menatap rara tajam.

"hey kak,, sebelumnya gw bakal kenalin diri, nama gw prilly, dan untuk masalah gw gak makan bukan gw ga doyan makanan yang ada, bukan gw pilih-pilih makanan, bukan karna gw sok-sok,an karena lo bilang gw anak orang kaya,, gw tau kok kak, kalau harta dan kekayaan itu punya orang tua gw, dan gw juga gak pernah meminta untuk dilahirkan dikeluarga yang menurut lo kaya raya itu,, kaka gak tau kehidupan gw,, jadi jangan pernah sok tau,, " prilly dengan marahnya. gritte yang melihat hanya bisa dan berusaha menenangkan prilly, sedangkan ali dan kevin berusaha untuk memisahkan rara dan prilly sebelum terjadi pertengkaran.

"lebih baik sekarang lo makan,, " suruh ali dengan membentaknya. prilly yang merasa dibentak langsung mengambil nasi dan memakannya dengan rakus, mila berusaha untuk menahan tapi apalah daya prilly sudah begitu kesal sampai gak mempedulikan sekitar. ali yang melihat prilly memakan nasi begitu rakus membuat dia terbelalak heran.

"prill stop prill stop lo gak bisa makan nasi prill stop.." mila menghentikan aksi prilly yang memakan nasi dengan rakusnya.

"prill stopp,,dengerin gw hey pril pril,,,, " mila dengan usahanya berusaha untuk menenangkan prilly yang begitu tak mempedulikannya. mila dengan kasar langsung menarik sendok dan piring yang dipegangi prilly dan menarik prilly dalam dekapannya.

"gw benci mill,, gw benci dibentak-bentak ,, gw juga manusia gw bencii.." tangis prilly dalam pelukan mila, mila yang memeluknya ikut menangis karna memang mila faham dengan kehidupan prilly yang sangat kurang untuk kasi sayangnya. ali yang melihatnya merasa bersalah. begitupun dengan kevin dan peserta lainnya, tapi tidak dengan rara, rara terlihat begitu geram dan tidak suka.

huueek,,,,huuueeek,,,,,

prilly menjauh dari mila dan berlari menutupi mulutnya, mila dan gritte yang melihat reaksi prilly dengan cepat mengejar prilly , ali yang tak mengerti hanya melongo bingung. kevin ikut berlari mengejar mila.

"prill lo gak papa kan,, " mila berusaha meyakinkan prilly, prilly masi membelakangi mila dan gritte,

"prill lihat gw,,, " gritte memaksa prilly untuk melihatnya, dan betul apa yang ada di fikiran gritte, pasti prilly sangat kesakitan, terlihat dari wajahnya yang terlihat sangat pucat.

"prilly astaga... " pekik mila yang melihat prilli pucat pasih.

"prilly kenapa mil,, " tanya kevin cemas melihat kondisi prilly yang begitu pucat.

" prilly ga bisa makan nasi kak,, " mila mendekap prilly dan berusaha untuk membantunya berdiri.tapi apalah daya ketahanan prilly seketika lumpuh,, prilly berada di alam bawah sadarnya.

"astaga prilly,,, pril bangun prill,, " teriak mila membangunkan prilly, kevin yang melihat juga berteriak meminta bantuan ali, ali yang sedari tadi melihat kini dia mulai cemas dan berlari mendekat prily,, tanpa basa basi ali dengan sigap membopong prilly tanpa bantuan kevin. dibawanya prilly ke tenda kesehatan.

ali terlihat begitu khawatir, dengan sigap ali  memberikan minyak kayu putih , ditepuk-tepuk pipi prilly. kevin, mila , dan gritte kini berada di tenda kesehatan.

"dia sebenernya kenapa sih,, " tanya ali kepada kevin, mila dan gritte.

"ini semua gara-gara lo tau gak, andai lo gak makasa prilly buat makan nasi,kejadian ini ga bakal terjadi,, " gritte dengan emosinya.

"makan nasi..?? apa hubungannya ??" ali dengan herannya.

"ya,, prilly emang gak bisa makan nasi li, jadi efeknya seperti ini kalau makan nasi,," jelas mila yang kini berada disamping prilly.

"aneh banget si masak manusia ga makan nasi,,, dasar cewek alien,, " fikir ali.

15 menit sudah prilly berada di alam bawah sadarnya, kini prilly mulai membuka matanya. dilihatnya mila, gritte ,kevin, ali kini berada di sampingnya. melihat ali prilly begitu sangat kesal,, entah kenapa prily paling tak suka dibentak-bentak,, padahal dia sendiri suka bentak.

"alhmdllah prill, akhirnya lo udah sadar.. gimana keadaan lo,, masi sakit, masi pusing ??" tanya mila memastikan .

"gw uda gak papa,cuma sedikit pusing aja mil,, " lirih prilly yang masi lemah.

prilly sudah mulai baikan, kini prilly ikut berkumpul bersama peserta yang lain. acara selanjutnya adalah outbond, semua peserta sudah diarahkan untuk memulai outbondnya.  outbond kali ini adalah berjelajah, bagi siapa yang datang duluan dialah pemenangnya. prilly, gritte dan mila berjalan urutan kelompok ke dua. berjalan dan terus berjalan sampai akhirnya prilly dan gritte serta mila berada di pertigaan.  prilly terpeleset yang membuat kakinya kesleo.

"prill lo gak papa.. " tanya gritte khawatir.

"gw gak papa te,, lebih baik kalian berjalan dulu deh mil te,, biar gw nyusul " suruh prilly

"tapi prill,, kita gak bakal ninggalin lo,,"  seru mila yang khawtair.

"gw gak papa kali mil, gw uda biasa kalli mil,, ini mah luka kecil, udah lebih baik kalian cepetan jalan, kelompok kita harus menang mil,, udah sana,, " prilly masi bersikeras meminta mila dan gritte berjalan duluan, mila dan gritte tak bisa berbuat apa-apa lagi selain menuruti permintaan prilly.

prilly berjalan dengan kaki pincangnya, dari arah belakang terlihat ali yang sedang memandangi prilly.

"kenapa lagi si tu anak, jalan pakai diseret tu kaki.. " lirih ali

dengan berjalan cepat ali kini berada di samping prilly.


"hey cewek alien,, kenapa tu kaki.. " tanya ali

"apa lo tanya-tanya, peduli banget sama gw.. " jawab jutek prilly.

............................................................................................................

hayoo apakah ini awal ali dan prilly mulai dekat... ?????

heheh jangan lupa vote ya kesayangan.. :-*

kalau bisa boleh la ya follow me ehheheh

jangan lupa juga intip ceritaku juga yang berjudul "penyesalanku karena egoku yak"





Baby Queen !!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang