BQ CP-36

11.5K 690 2
                                    

HOLLA SELAMAT SIANG ,, :-*

.

SEPERTI BIASA JANGAN LUPA VOTE ya...

komennya juga ditunggu :-*

.

.

.

Beberapa menit berlalu, ali dan prilly telah berada di suatu taman yang tak lain adalah taman bunga. Ali terlihat begitu sangat antusias, tapi berbeda dengan prilly yang terlihat begitu malas. Dengan santai ali mengenggam tangan prilly, dan memasuki taman bunga. Begitu indah mungkin itu yang mampu terucap, begitu banyak bunga yang memang bermekaran. Berwana-warni layaknya pelangi. Ali tak hentinya menunjukkan senyumnya, melihat keindahan yang sangat menawan baginya. Prilly masi terlihat begitu malas. Sampai akhirnya mereka telah sampai dan memilih duduk di bangku taman. Sekilas ali melihat raut muka prilly yang memang masi terlihat masam.

"kamu kenapa sih baby, kok ditekuk gitu mukanya jelek loh.." tanya ali yang memang memandang prilly.

"kamu?? Sejak kapan manggil gw kamu??" heran prilly yang memang tak biasanya ali memanggilnya dengan kata "kamu".

"em,,mulai detik ini,, dan stop sebut kata "gw" okay,, kamu kenapa sih baby hem,, kenapa (mengelus pipi prilly)"...

"kenapa sih li,, kenapa harus ketaman yang banyak bunganya,, lo (prilly keceplosan) eh maksudnya kmu kan tau kalau gw paling males dengan yang ginian,, udah ah yok pulang..??" ajak prilly yang memang begitu sangat malas

"kok pulang sih? Aku kan Cuma pengen biar kamu terbiasa baby.. udah ah jangan ditekuk gitu mukanya makin jelek ih (mengusap kasar rambut prilly).." ali menunjukkan senyumnya lebar

"ihh ali,, pasti deh mainin rambut mulu,, aku dandannya lama tauu.." prilly memanyunkan bibirnya yang membuat ali ketawa lebar

"hahahahha makanya jadi cewek tulen biar terbiasa dandan cantik kaya gini,, kan buat aku klepek-klepek lihatnya,, pacar siapa sihh cantik banget hem pacar siapa sii.." ali menangkup wajah prilly dengan kedua tangannya, menggesek pelan hidung prily dengan hidungnya, ali begitu terlihat sangat gemes dengan prilly.

Tawa mereka begitu beradu, sampai akhirnya pandangan tertuju pada satu tujuan ya mata mereka saling pandang begitu dalam. Udara yang begitu sangat sejuk membuat mereka terbawa suasanya. Ali pelan menggeser kepalanya kekanan dan cuuuuuupppp.... satu kecupan mendarat di bibir mungil prilly. Prilly yang tak bisa berkutik hanya diam dan menikmati. Cukup lama mereka beradu, sampai akhirnya ali menyudahi. Dengan cepat prilly mengusap bibirnya dengan tangan kanannya, prilly terlihat salting dengan keadaan yang membuatnya tak bisa berkutik selain hanya menikmati.

"kenapa diusap sih.." goda ali dengan senyumnya

"ya..ya gak papa,, serah aku lah wleee (menjulurkan lidahnya) ..." jawab prilly gagu, prilly memang benar-benar terlhat salting.

"mana tanganmu.." ucap ali tiba-tiba

"hah tangan,,ini (prilly mengulurkan kedua tangannya)..".

Ali dengan cepat mengambil kotak kecil dari sakunya dan membukanya perlahan, prilly begitu terkejut melihat benda yang kini berada ditangan ali. Ali memasangkan benda yang mungkil tersebut dijari manis prilly tepatnya jari manis tangan kiri prilly. Begitu indah cincin itu yang telah terpasang erat di jari manis prilly.

"ali,,makasi ya honey cincinya bagus (melihat keraah cincin yang berada di jari manisnya)"ucap prilly dengan senyum lebarnya

"sama-sama sayang,, suatu saat nanti cincin yang lebih bagus lagi bakal ali pasang di jari manis kananmu tepatnya dihadapan kedua orang kita dan sahabat-sahabat kita ,, maaf baru ini yang bisa ali berikan untuk kamu,," ucap ali serius

Baby Queen !!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang