MY HANDSOME GIRL SEASON 1

Part 3 (Saling Menguntungkan)

Keesokan harinya, Kim menghampiri Pie yang berada dekat gerbang kampus.

"heyy.. ayo kita ke ruangan Khun Suchai bersama-sama" ajak Kim pada Pie yang sedang mengobrol dengan Peuy dan Jane.

"sebenarnya kalian ada urusan apa sih?" tanya Jane yang bingung melihat kedekatan Kim dan Pie.

Kim dan Pie hanya saling menatap dan mengangkat bahu mereka bersama-sama kemudian langsung pamit kepada Jane dan Peuy

Sampai di ruangan Khun Suchai. Pie dan Kim segera duduk di hadapan Khun Suchai. Khun Suchai yang melihat Pie langsung tersenyum senang, dan melirik Kim dan menaikkan alisnya kepada Kim. Kim yang bingung dengan sikap Khun Suchai hanya bisa melotot bingung.

"aku akan langsung ke point pembicaraan. Kim aku mempunyai project yang bertema Hot Summer dan aku ingin kau yang menyelesaikan project ini. Dan aku ingin yang menjadi model project ini adalah Pie" jelas Khun Suchai. Pie yang mendengar namanya disebut oleh Khun Suchai langsung kaget dan menatap Kim.

"maaf khun, aku tidak berbakat dalam bidang modeling dan aku tidak berpengalaman menjadi model" jawab Pie dengan tegas.

"tidak apa-apa Pie, kau tenang saja. Kim akan mengajarkanmu. Kim sangat berbakat dalam bidang ini makanya aku percayakan pada Kim untuk menyelesaikan project besar ini" jelas Khun Suchai  dengan santai sambil menghisap rokok elektriknya.

Pie menatap Kim dengan tatapan aku-tidak-mau, dan Kim mengerti perasaan Pie. Kim pun berkata.

"maaf Khun, ini kan project besar kenapa kita tidak memakai model yang sudah berpengalaman saja? Jadi tidak perlu mengajarkan dari dasar lagi" Kim membela Pie yang sudah sangat memohon padanya melalui tatapan mata Pie.

"aku yakin Pie mampu menyelesaikan project besar ini dan aku yakin kalian tidak akan pernah menyesal kalau kalian menerima project ini. Dan aku akan memberi kalian waktu untuk berfikir selama 2 hari. Aku sangat berharap kalian bisa menerimanya dan aku akan mendapat KABAR BAIK dari kalian 2 hari kedepan" tegas Khun Suchai yang sangat tidak suka kalau ada yang menolak perintahnya. Mendengar Khun Suchai menekankan omongan KABAR BAIK Kim dan Pie sudah tau bahwa Khun Suchai tidak suka kalau ada penolakan. Kim dan Pie izin keluar dengan muka kesal sekaligus bingung apa yang akan diputuskan oleh mereka.

Setelah keluar dari ruangan Khun Suchai, Kim duduk di dekat danau dan Pie kembali ke kelasnya karena ada mata kuliah yang harus diikutinya. Kim bingung dengan keputusan yang akan diambil. Dia kembali membaca pesan dari Khun Suchai yang dikirimkannya saat Kim keluar ruangan Khun Suchai. Kim membaca kembali pesan itu dengan mengeluarkan suara sambil berfikir.

"Kim, project yang aku berikan ini pasti sangat berarti untukmu karena project ini adalah project untuk mengadakan pameran di Paris dan jika kau memenangkannya kau akan menjadi professional photographer di Paris. Itu kan impiannmu? Bujuklah Pie agar bisa menjadi modelmu" Kim membaca sambil berfikir apakah Pie mau menjadi modelnya dan ini hanya untuk kepentingan Kim yang ingin mencapai cita-citanya, dan Pie sangat tidak berpengalaman menjadi seorang model.

Dirumah Kim saat malam hari.

Kim merebahkan tubuhnya di tempat tidur sambil memegang hpnya untuk menelfon seseorang. Jari Kim sudah di layar hp dan siap menekan icon telfon kepada kontak yang bernama Pie. Kim masih ragu apakah Pie mau menjadi modelnya atau tidak. Kim tidak bisa memaksa Pie dan hanya akan menyuruh Pie untuk berfikir kembali. Kim menelfon Pie dan langsung diangkat oleh Pie.

"hallo Pie, Aku hanya ingin menyuruhmu untuk berfikir kembali tentang project tadi. Dan kau tau bukan kalau Khun Suchai tidak dapat ditolak aku hanya ingin kau memikirkannya tetapi jangan paksakan dirimu kalau kau memang tidak mau" jelas Kim maksud dari tujuannya menelfon. Pie yang mendengar perkataan Kim langsung berfikir bahwa kim memaksanya tapi setelah Kim berbicara kalau Pie jangan memaksakan dirinya, Pie langsung menarik pikiran buruk itu pada Kim.