Hari-hari telah berlalu, semua kejadian mereka alami baik senang maupun sedih, mereka sudah ke Dufan bersama-sama, dan mendapatkan kenyataan bahwa Alex hanya berpura-pura mencintai Kejora, kini Kejora sudah mengetahuinya dan berusaha menerimanya dengan lapang dada walau rasanya sakit. Tapi, itulah resiko yang harus dia terima.
Tidak lupa juga, ada pertengkaran antara Samudera dengan Alex pada saat di Dufan. Bima meleraikan mereka, sejujurnya ini juga salahnya sendiri telah meminta Aurora untuk berpura-pura amnesia.
Kini, mereka tengah berada di Rumah Sakit. Mereka yang seharusnya bersenang-senang di Puncak, tetapi karena kejadian yang tidak menyenangkan, mereka harus berada di Eumah Sakit.
Menemani Alex yang tidak dapat melihat, karena...
⌚
Bima yang juga berkumpul dengan lainnya hanya terheran-heran melihati Aurora dan Samudera yang begitu dekat. Begitu juga dengan Alex.
"Jangan bilang mereka pacaran?" Bima bertanya dalam hatinya,
Malam harinya, merekapun barbeque-an, sepeda punya bapak tua tadipun sudah di kembalikan. Aurora turun belakangan, kemudian dia duduk di sebelah Samudera, Alex hanya bisa mengerutkan keningnya.
"Kenapa deketnya sama Samudera terus?" tanya Alex dalam hatinya.
"Woy, Samudera bantuin gue nih..." teriak Bima, Samudera yang sedang asik mengobrol dengan Aurora menjadi terganggu, kemudian Samudera menghampiri Bima membantunya barbeque dengan Bosca.
Kini, Alex duduk di sebelah Aurora.
"Aurora,"
"Ya?"
"Kamu seneng sama liburan kita?"
Aurora hanya mengangguk, dia sedang mengatur detak jantungnya agar tidak kelihatan sedang bekerja dengan kerasnya sedaritadi saat Alex duduk di sampingnya.
"Untung malam ini cerah ya, banyak bintang juga lagi,"
"Hehe, iya Lex..."
"Kamu kenapa?"
Membuat Aurora jadi menengok ke arahnya, dan menanyakan apa maksud perkataan Alex barusan melalui matanya.
"Maksudnya?"
"Lupakan, hehe. Nggak penting, yang penting sekarang adalah..."
Aurora terus mendengarkan Alex berbicara, Samudera melihati mereka, Samudera akui dia cemburu, tapi tidak, jangan berlebihan mereka tidak mungkin ngapa-ngapain.
"Yang penting sekarang adalah gimana perasaan kamu, apa masih sama?"
"Maksud kamu apa Lex?"
"Kita kan udah tahu perasaan kita masing-masing, aku mau hubungan kita nggak cuma teman, Ra." Ucap Alex, membuat Aurora terkejut, matanya berkaca-kaca, sementara itu Samudera yang mendengarnya masih di tempat barbeque bersama Bima dan Bosca, Kejora dan juga Alpa juga mendengar hal tersebut.
"Waduh, Alex nembak Aurora nih? perang dunia ketiga dah nih," dalam hati Alpa
"Jadi, gimana Ra? I love you more, Aurora."
Aurora hanya bisa membeku mendengar semua perkataan dari mulut Alex yang keluar malam itu, kemudian tidak lama Alex langsung terjatuh, dia mendapatkan pukulan dari Samudera, Samudera sangat marah pada Alex.
"Tunggu, kok lu mukul gue?" tanya Alex,
"Karena lo mau rebut Aurora!" jawabnya.
"Ya siapa yang rebut, emang dia siapa lo?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Make It Mine 2 [Completed]
Novela Juvenil[Disarankan untuk baca Make It Mine terlebih dahulu, baru baca seri keduanya.] Kalau sayang sama seseorang harus menunggu sampai waktu tepat atau lebih baik cepat-cepat menyatakan? Pernahkah kalian menginginkan orang yang kalian suka untuk selamanya...